Pasti ada momen di mana kamu penasaran banget untuk membaca perasaan seseorang. Entah saat interview pekerjaan atau saat ketemu gebetan, kamu berusaha mencari-cari petunjuk emosi di wajah mereka. Kalau selama ini kamu melakukan hal tersebut, kamu salah, Ladies.
Berdasarkan penelitian American Association for the Advancement of Science (AAAS), raut muka seseorang tidak bisa dipercaya. Peneliti Aleix Marinez mengatakan, tidak semua orang yang tersenyum bahagia dan tidak semua yang bahagia tersenyum.
Proses Penelitian
Martinez dan timnya dari Universitas Northeastern, mempelajari 5 juta gambar ekspresi wajah dari 35 negara yang berbeda. Mereka juga membandingkan pergerakan otot di muka dengan pergerakan otot akibat emosi.
Hasil Penelitan
Berdasarkan hasil penelitian, pergerakan otot di wajah dipengaruhi tidak hanya semata-mata disebabkan emosi oleh karena itu tidak bisa dijadikan patokan. Jika kamu ingin menebak emosi seseorang, perhatikan warna raut muka, pose tubuh, pergerakan tubuh, konteks, situasi, serta budayanya.
Warna raut muka dipengaruhi oleh kerja hormon. Hormon inilah yang memenuhi wajah dan menyebabkan warna raut muka berubah saat seseorang merasakan emosi tertentu. Contoh, saat seseorang sedang marah atau malu, raut mukanya menjadi merah. Namun, saat ketakutan, warna rautnya menjadi pucat.
Raut muka bisa membantu kamu menebak emosi seseorang, tidak peduli gender, suku, ataupun bangsa mereka.
Baca juga: 3 Macam Latihan Otot Wajah Untuk Senyum yang Sempurna
Budaya sangat berperan dalam membuat pergerakan otot di wajah. Mereka yang tinggal di Amerika memiliki kebiasaan untuk tersenyum saat menatap mata seseorang. Bukan karena mereka bahagia, tapi sebagai wujud sopan santun. Namun, di kebudayaan yang lain, tersenyum sepanjang jalan akan terlihat aneh dan menimbulkan keresahan.
Orang-orang juga cenderung tersenyum agar lawan bicara mereka lebih nyaman, walaupun mereka sebenarnya tidak nyaman juga.
Oleh karena itu penting Ladies untuk tidak menghakimi seseorang dari gerak-gerik wajah mereka. Bisa jadi itu semua adalah bawaan dari budaya, kebiasaan lingkungan mereka, dan tidak menunjukkan emosi mereka yang sebenarnya. Bisa jadi temen kamu yang selama ini susah senyum itu bukannya tidak bahagia, Ladies. Tapi ya mungkin memang seperti itu aja bawaan dia.
Sumber: Mind Body Green