Untuk mencegah meluasnya penyebaran virus corona, sebagian besar negara di dunia kemudian memerintahkan warganya untuk mengkarantina diri. Namun, selain menjaga jarak dengan orang lain, ada hal penting lainnya yang perlu kamu lakukan agar terhindar dari penularan virus. Yup, meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan sistem kekebalan tubuh yang sehat, risiko tubuh terkena flu, pilek, dan penyebaran virus pun akan berkurang.
Pemimpin medis di Forward, Nate Favini, menyatakan, kamu dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara menerapkan gaya hidup sehat, meliputi tidur yang cukup, berolahraga, dan makan makanan yang sehat. Dalam hal ini, Favini merekomendasikanmu untuk melakukan “diet sehat”, khususnya memperhatikan asupan vitamin C dan mengurangi makanan olahan.
Baca juga: 6 Tips Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh, upaya Virus Tak Mendekat
“Makan makanan yang kaya buah-buahan dan sayuran, serta mengurangi makanan olahan seperti gula juga baik untuk sistem kekebalan tubuhmu,” jelasnya. Sementara itu, berdasarkan hasil penelitian, orang yang mengonsumsi vitamin C dosis tinggi (1000 mg per hari) diketahui memiliki risiko yang lebih rendah terkena infeksi saluran pernapasan atas.
Namun, Favini mengingatkan bahwa tidak ada makanan atau minuman yang langsung melindungi tubuhmu dari virus korona. “COVID-19 merupakan virus yang sangat baru, sehingga kami masih belajar banyak tentang cara kerjanya dan bagaimana kami dapat memeranginya. Kami tidak tahu mengapa beberapa orang menjadi sangat sakit dengan virus, sementara yang lain mengalami infeksi ringan,” jelasnya. Meski begitu, ada beberapa makanan yang menurutnya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang diyakini dapat mengurangi risiko terkena virus tersebut, diantaranya:
1. Bawang Putih
Sebagaimana yang telah diketahui, bawang putih memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di mana, salah satunya ialah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Menurut Dokter Spesialis Kesehatan Internal di McCaffrey Health Clinic, Sean McCaffrey, hal ini dikarenakan, bawang putih kaya akan antioksidan dan memiliki beberapa sifat antibakteri dan antivirus.
2. Makanan Fermentasi
Sayuran fermentasi dan produk susu dinilai dapat meningkatkan antibodi yang memberikan dorongan pada sistem kekebalan tubuh. Menurut McCaffrey, flora makanan di dalamnya melindungi usus kecil dari organisme tidak sehat dan juga menghasilkan antioksidan yang membersihkan tubuh. “Fermentasi mengubah glukosa menjadi bakteri sehat yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan fungsi pencernaan kita,” jelasnya.
Baca juga: Tingkatkan Kualitas Kesehatan Usus dengan 5 Makanan Ini
3. Jamur
Kandungan antioksidan, helium, dan vitamin D yang tinggi di dalamnya membuat jamur dinilai dapat melindungi dan membersihkan tubuh, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita. Adapun beberapa jenis jamur yang dimaksud ialah jamur enoki, shitake dan maitake. Namun, Favini menyatakan, meski beberapa penelitian meyakini jamur dapat memodulasi penanda kekebalan, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang menekankan bahwa jamur dapat membantu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh secara keseluruhan. Sebagai alternatifnya, McCaffrey merekomendasikan sayuran dengan sifat serupa, yakni wortel, tomat, paprika, zucchini, dan labu.
4. Air
Dokter obat keluarga di Mercy Medical Group, Amandeep Bajwa, menekankan kita untuk banyak mengonsumsi cairan, terutama air. Pasalnya, sebagaimana diketahui, tubuh membutuhkan banyak air untuk membantu sel-sel dan sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik. Senada dengan Bajwa, Favini menilai bahwa air memainkan peran penting karena memastikan bahwa semua sel dalam tubuh beroperasi secara maksimal.
5. Kaldu Tulang
Kandungan kolagen yang cukup banyak dalam kaldu tulang, dinilai dapat mendukung pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara bersamaan. Dalam hal ini, McCaffrey menyatakan, gelatin dalam kaldu tulang dapat memperbaiki lapisan usus dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
“Sekitar 80%” dari sel sistem kekebalan kita berada dalam sistem pencernaan sehingga kaldu tulang secara bersamaan dapat menyembuhkan usus sekaligus memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan cara yang kuat,” jelasnya.
Tapi Ladies, di tengah menjalankan pola itu, menurut Favini, satu hal yang penting lain yang perlu kamu lakukan juga ialah menghentikan kebiasaan merokok. Menurutnya, merokok merupakan faktor dengan risiko terbesar yang rentan dengan virus corona. Pasalnya, merokok dapat mempengaruhi kemampuan tubuh dalam melawan infeksi pernapasan, di mana, inilah area inti yang diserang virus tersebut,
“Kami telah melihat merokok muncul sebagai faktor risiko besar untuk penyakit parah selama wabah COVID-19 di Cina. Jika kamu berpikir untuk berhenti merokok, sekaranglah saatnya,” ucapnya.
Yuk, Ladies, jaga pola makan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh juga!
Sumber: Hello Giggles