Menjelang menstruasi, biasanya seminggu sebelumnya, tubuh perempuan akan mengalami perubahan, salah satunya pada payudaranya. Bagian tubuh ini akan mengalami pertumbuhan ukuran, terasa berdenyut, hingga memberikan rasa sakit hingga membengkak. Adapun, rasa sakit yang dirasakan setiap orang akan berbeda, mulai dari sakit yang ringan, hingga sakit tak tertahankan.
Menurut Ginekolog di Baptist Health, Paulmi Guha, perubahan ini merupakan hal yang normal terjadi dan dianggap sebagai sesuatu yang tidak berbahaya. Pertumbuhan ukuran payudara dan rasa sakit yang terasa menjelang menstruasi disebut sebagai “cyclical”. Ketidaknyamanan berulang ini biasanya tidak disebabkan oleh kanker payudara atau penyakit payudara serius lainnya, melainkan karena terjadi perubahan hormon yang berkaitan dengan siklus menstruasi.
“Perubahan ini memang dapat menyebabkan rasa sakit pada kedua payudara beberapa hari sebelum periode menstruasi dimulai,” jelasnya. Senada dengan Guha, pihak John Hopkins Medicine, mengklaim bahwa perubahan hormon dalam tubuh selama siklus menstrual merupakan alasan umum mengapa nyeri pada payudara terjadi.
Akan tetapi, di sisi lain, dokter spesialisasi perawatan thermography payudara di Integrative Healing Center, Kristine Blanche, mengatakan hal yang berbeda. Menurutnya, rasa sakit berulang pada payudara tidak dapat dipandang sebagai sesuatu yang selalu normal.
“Gejala PMS dan payudara fibrokistik atau payudara dengan kista yang mirip cairan jinak bisa jadi merupakan sesuatu yang tidak sehat. Mereka bisa menjadi tanda dari tubuh bahwa hormonmu sedang tidak seimbang,” jelasnya.
Baca juga: Inilah Penyebab Jerawat di Daerah Payudara yang Harus Kamu Ketahui
Menurut dokter spesialis operasi plastik dan rekonstruksi payudara, Constance M. Chen, ketidakseimbangan hormon ini bisa jadi disebabkan oleh pola dietmu. Misalnya, karbohidrat seperti roti putih dapat “menyebabkan retensi cairan pada payudara”, kemudian kafein juga dapat menyebabkan rasa sakit pada payudara. Tidak terkecuali obat-obatan seperti antidepresan, agen kardiovaskular, dan antibiotik juga berperan dalam membuat payudara semakin sakit.
Meski begitu, tidak berarti rasa sakit ini tidak dapat dicegah. Para ahli mengatakan, ada beberapa cara untuk meredakan rasa sakit pada payudaramu yang bisa kamu terapkan pada gaya hidup sehari-harimu, Ladies. Dalam hal ini, dokter spesialis kandungan dan OB/GYN di Generation Next Fertility, Janeele Luk, menyarankanmu untuk menerapkan pola hidup sehat. Di antaranya, melakukan olahraga secara rutin setiap harinya dan menghindari kebiasan tidak sehat, seperti merokok dan minum minuman beralkohol secara berlebihan.
Dokter Naturopati, Kate Denniston, juga menyarankanmu untuk mengonsumsi makanan yang dapat membantu menyeimbangkan hormon tubuh. Dalam hal ini, makanan yang kaya akan magnesium, seperti bayam, sesame seeds, dan lainnya.
Baca juga: 7 Macam Biji-bijian yang Baik Untuk Kamu Konsumsi
“Makanan ini dapat membantu modulasi hormon dengan mempercepat enzim yang disebut Catechol-O-methyltransferase, yang membantu mendetoksifikasi kelebihan hormon. Selain itu, asupan vitamin B juga dibutuhkan untuk metilasi dalam proses hati,” jelasnya.
Ia juga menyarankanmu untuk mengonsumsi makanan yang dapat membantu kadar hormon tubuh yang disebut phytoestrogen, seperti flax seeds, lentil, buncis, kubis, dan tempe.
Hal lain yang perlu kamu perhatikan sebelum menyantap sebuah makanan ialah kandungan kimia yang ada di dalamnya. Para ahli menyarankan untuk menghindari bisphenol A atau BPA dan bahan kimia lain yang ditemukan dalam plastik. Bahan ini dipandang dapat mengganggu hormon di dalam tubuh dan memperburuk kelembutan payudara. Bahan seperti pestisida dan herbisida juga perlu dihindari, karena dapat mengikat reseptor estrogen dan bertindak seperti estrogen dalam tubuh, yang pada akhirnya menyebabkan efek estrogen muncul berlebihan pada jaringan.
Well, Ladies, selain mengubah pola makan dan menjauhi zat kimia berbahaya, jangan lupa untuk memantau kesehatan tubuhmu dengan berkonsultasi kepada ahli secara rutin. Langkah ini penting dilakukan untuk mengetahui perkembangan kondisi kesehatanmu.
Sumber: Hello Giggles