Ada saatnya kamu kebingungan mencari topik pembicaraan dengan pasangan kamu. Terlebih jika kamu merasa sudah segala hal dan berbagai macam topik yang pernah kalian bicarakan. Tenang, masih banyak kok topik yang bisa kamu angkat meskipun kalian sudah sering ngobrol banyak. Beberapa topik berikut bisa jadi inspirasi nih sebagai conversation starter atau pembuka obrolan kamu dan pasangan. Yuk, cek di bawah ini ya!
1. Lakukan Debat Sehat
Misalnya, “kamu percaya nggak sih alien itu ada?” Nah, dari satu pertanyaan ini, pasti obrolan kamu bisa panjang banget nih, Ladies. Masing-masing dari kalian dapat belajar akan pandangan satu sama lain akan topik yang diangkat.
2. Tanyakan Tentang Keseharian Dia
Walaupun pertanyaan ini tetap sama dan diungkapkan tiap hari, bicara tentang “bagaimana hari ini?” selalu menghasilkan jawaban yang berbeda. Kamu dan dia dapat saling bertukar update tentang keresahan ataupun kebahagiaan yang tengah mereka rasakan.
3. Buat Rencana untuk Masa Depan
Berbicara tentang masa depan bisa jadi topik menyenangkan, Ladies! Eits, nggak harus obrolan berat dan planning di kertas, kamu dan pasangan bisa saja duduk di sofa dan berandai-andai sembari minum teh bersama. Rileks banget yaaa…
4. Bicarakan Tentang Masa Lalu
Masa lalu pasti menyimpan bergudang cerita, entah yang membahagiakan, sedih, hingga momen memalukan. Bisa jadi kamu dapat bahan cerita untuk kumpul keluarga nanti nih, Ladies. Hihi. Namun, jangan memaksa jika ternyata dia enggan bercerita, Ladies. Siapa tahu memang ada hal-hal yang terasa berat untuk diceritakan dan dia belum siap untuk membaginya kepada kamu.
5. Lakukan Q and A (Tanya-Jawab)
Layaknya permainan truth or dare, tapi yang ini hanya truth aja, Ladies. Intinya, kalian bebas melontarkan pertanyaan dan harus dijawab sejujur-jujurnya. Tentu saja jika pasangan kamu tidak nyaman untuk menjawab karena pertanyaan yang terlalu sensitif, ia bisa menolak untuk menjawabnya. Lakukan senyaman kamu dan pasangan ya. Kamu juga bisa melakukan permainan ini dengan permainan kartu.
Baca juga: Cara Mengurangi Negative Thinking Terhadap Pasangan
6. Ceritakan Perasaan Masing-Masing
Membicarakan tentang perasaan kamu terhadap pasangan dan hubungan kalian itu penting, Ladies. Ungkapkan sejujur-jujurnya baik itu keresahan maupun kesenangan kamu terhadap pasangan. Dengan membiasakan bicara jujur akan perasaan kalian, trust atau kepercayaan terhadap satu sama lain akan meningkat dan kalian akan lebih dekat lagi nantinya.
7. Bagikan Ide Random
Utarakan ide random yang bisa menjadi topik yang aman. Aman disini maksudnya tidak akan menyinggung atau melukai seseorang. Misal, “pingin es krim rasa batagor, enak gak ya kira-kira?” Walaupun ya kalau beneran pengen yang kayak gini sepertinya bisa pantau videonya Sisca Kohl ya, Ladies hehehe. Bisa juga kamu teringat tentang lagu iklan jaman dulu dan lupa iklannya apa. Bisa jadi diskusi baru lagi deh.
8. Bicara Tentang Intimasi Secara Fisik
Topik ini perlu kamu bahas, Ladies, agar kamu dan pasangan berada di pemahaman yang sama akan kontak fisik yang kalian inginkan. Kamu juga bisa membicarakan mengenai kehidupan seks kalian dan apa yang diinginkan masing-masing ke depannya. Mungkin awalnya canggung, Ladies. Tapi justru karena jarang dibahas, jadi banyak hal baru yang bisa kamu ketahui.
9. Minat akan Hobi Baru
Bisa jadi kamu ingin melakukan hobi baru, misalnya, memasak atau workout rutin. Pastinya karena hobi tersebut masih baru untuk kamu, pasti kamu ingin bicara tentang hal itu kan. Hobi baru ini bisa kamu lakukan sendiri atau bersama pasangan. Bisa saling bertukar pendapat deh tentang hobi baru kalian.
Baca juga: 7 Rekomendasi Hobi Bebas Gadget
10. Sosok yang Menginspirasi
Sosok inspiratif membantu kamu atau pasangan kamu tumbuh dan menjadi diri kalian yang sekarang. Topik ini membuat kamu dan pasangan saling memahami akan kehidupan yang mereka inginkan dan citra diri seperti apa yang mereka inginkan.
Bonus: Diam Juga Oke-Oke Aja, Kok!
Yep, nggak masalah kok jika kamu tidak saling berbicara untuk beberapa waktu. Waktu tersebut bisa kamu jadikan saat untuk aktualisasi dan mengembangkan diri. Ketika kamu bisa menyeimbangkan antara pengembangan diri, pasangan, serta hubungan kalian, kamu berdua dapat saling tumbuh dan mendukung satu sama lain.
Sumber: Bustle