Zoe Saldana telah memulai karirnya sejak tahun 1999 dan sampai sekarang masih aktif di dunia perfilman. Telah banyak judul film yang sukses dimainkannya. Sebut saja Avatar dan yang paling membekas di hati banyak orang adalah perannya saat menjadi Gamora di Guardians of the Galaxy. Di antara banyaknya film yang dibintanginya, ternyata aktris kelahiran 19 Juni 1978 ini menyesali sebuah peran yang pernah dimainkannya.
Yaitu saat bermain dalam film Nina dan melakoni perannya sebagai Nina Simone. Ini merupakan sebuah film biopik yang tayang pada tahun 2016. Film ini menceritakan tentang kehidupan mendiang Nina Simone, seorang sosok disegani yang semasa hidupnya melakoni perannya pianis dan musisi jazz, sekaligus aktivis.
Bukan tanpa alasan, ibu tiga anak ini mengaku tidak pantas memerankan Nina dan menilai semestinya film biopik tersebut diperankan oleh sosok yang lebih tepat. Sepaham dengan kritik yang ramai disuarakan netizen saat trailernya diluncurkan. Saat itu, satu-satunya alasan kenapa ia mau memerankan film tersebut adalah kesamaan warna kulit. Ia memang memiliki kulit gelap, namun demi memerankan peran tersebut ia menjadi lebih gelap lagi dengan makeup, bahkan mengenakan hidung palsu.
“Saya seharusnya melakukan apa yang saya bisa, dengan pengaruh yang saya miliki 10 tahun yang lalu, meski berbeda dari sekarang namun itu tetap saja pengaruh, aku seharusnya mencoba dengan segala daya untuk membuat wanita kulit hitam memainkan Nina Simone,” papar Zoe Saldana saat berbincang online dengan co-creator dan executive producer Pose, Steven Canals.
Zoe Saldana mengaku, hanya karena memiliki kulit hitam itu bukan berarti dirinya dianggap pantas memerankan sosok yang begitu disegani tersebut.
Dalam wawancaranya dengan Canals, ia mengaku perjalanan hidup seorang Nina sangat pantas untuk dihormati. Secara lebih mendetail, mengenai suaranya, pandangan hidupnya, musik, pendapat-pendapatnya, dan karya seninya.
Baca juga: Dituduh Lakukan Whitewashing, Uniqlo Jepang Menarik Iklan Terkait
“Jadi, dia seharusnya mendapatkan pemain yang lebih baik. Dengan itu, saya meminta maaf, sangat meminta maaf karena saya amat sangat mencintai musiknya… orang lain yang seharusnya memerankannya,” kata Saldana.
Dengan menangis, Saldana mengaku sangat menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi hal serupa lagi di masa depan. Ia terus belajar dan berkembang dengan apa yang terjadi. Ia menyarankan film tentang Nina bisa diperankan secara jujur dengan seseorang aktris yang memiliki pengalaman serupa, sebagai seorang wanita berkulit hitam di Amerika, seperti yang Nina Simone alami selama hidupnya.
Wah, semoga ini bisa jadi pembelajaran untuk para pelaku industri perfilman di masa yang akan datang ya, Ladies.
Sumber: Hello Giggles, BuzzFeed