Yep, kalian nggak salah baca judulnya, Ladies. Fiji Water Girl yang viral karena melakukan photobomb ke banyak selebriti selama karpet merah di event Golden Globes kemarin dilaporkan menuntut brand Fiji Water. Ada apakah gerangan?
Rupanya Kelleth Cuthbert yang punya nama asli Kelly Steinbach merasa dirugikan karena Fiji menggunakan gambar dirinya tanpa izin.
Talking about shameless promotion… Loh, tapi bukannya itu emang bagian dari pekerjaannya? Ternyata, yang jadi masalah adalah cutboard yang dibuat dari moment viralnya beberapa waktu lalu itu, Ladies.
Kelleth melayangkan tuntutannya ke Fiji Water dan The Wonderful Co. atas cutboard dirinya yang bisa ditemukan di beberapa pasar swalayan di Los Angeles. Nggak jadi korban photobomb di karpet merah? Kamu masih bisa kena photobomb setelah belanja, kayak John Legend gini, Ladies.
Dilansir dari People.com, dalam dokumen pengadilan, Cuthbert mengklaim perusahaan tersebut membuat global marketing campaign dengan menggunakan fotonya, kemiripan, dan identitasnya. Cuthbert juga mengaku ditawari hadiah menarik dan terus-menerus diminta untuk membuat video seakan sedang menandatangani dokumen yang ‘menjadikannya’ sebagai Fiji Water Ambassador. Cuthbert sudah menghancurkan dokumen itu dan mengatakan nggak ada perjanjian di antara dirinya dan Fiji yang memperbolehkan mereka menggunakan gambar dan kemiripannya untuk merap keuntungan.
Pihak Fiji Water juga nggak tinggal diam nih, Ladies. Dalam pernyataan ke Elle.com, mereka menyebut tuntutan itu nggak berdasar. Menurut mereka setelah momen di Golden Globes lalu biral, mereka telah menegosiasikan sebuah tawaran yang “generous” dan telah dilanggar oleh Cuthbert. “Kami yakin bahwa kami akan menang di Pengadilan. Sepajang sejarah kami, kami memiliki reputasi yag sangat baik bekerja dengan para talent.”
FYI, bukan Cuthbert sang Fiji Water Girl sendiri aja yang kesal dengan langkah promosi Fiji. Sebelumnya, aktris Jamie Lee Curtis menyuarakan protesnya di Instagram. Jamie tampak sangat jengkel karena merasa dimanfaatkan untuk promosi produk di karpet merah, tanpa seizinnya. Heuheu… rumit juga yah, Ladies.