Film Disney Jungle Cruise memang sudah tidak tayang lagi di bioskop, tetapi masih bisa dinikmati di layanan streaming Disney Plus Hotstar. Bagi kamu yang suka melewati natal dengan melihat berbagai film di rumah, rasanya pertunjukan karya Jaume Collet-Serra ini bisa dijadikan salah satu rekomendasinya. Mengapa?
Sebelum menyampaikan berbagai alasan, satu hal yang harus diingat. Genre utama dari pertunjukan ini bukanlah untuk remaja atau dewasa, melainkan anak-anak usia 12 tahun. Jadi, semuanya harus disesuaikan, mulai dari segi aksi, alur cerita, hingga ekspektasi sehingga semuanya terasa masuk akal ketika diterima anak-anak.
Film Disney Jungle Cruise disajikan dengan cerdas
Di antara semua pertunjukan pasti punya pelajaran berharga, agar anak bisa mengambil sisi positifnya. Bila dilihat dari keseluruhan cerita. Emily Blunt yang bertindak sebagai Dr. Lily Houghton adalah tokoh jahat yang mencuri sesuatu.
Tetapi, menjadi baik karena apa yang dia curi merupakan petunjuk untuk menyelamatkan nyawa orang banyak. Berbeda dengan villain utamanya yaitu Prince Joachim, yang mempunyai niat terselubung.
Hanya saja, poin utamanya bukan ada disitu. Dr. Lily Houghton mempunyai berbagai kecerdikan. Sehingga, bisa lepas dari kejaran Joachim dan mengelabuinya. Setiap kesempatan selalu mampu memberikan solusi dan keluar dari masalah tanpa menambah masalah. Begitu juga dengan Dwayne Johnson yang berperan sebagai Frank. Pengalaman membuat dia paham benar harus bagaimana lalu apa langkah selanjutnya. Perhitungannya sangat tepat, dan harus diakui kecerdasannya melebihi rata-rata.
Dari dua karakter ini film Disney Jungle Cruise serasa hidup dan menarik untuk disimak. Sejak awal sampai akhir, menunjukkan performa yang sama, sehingga seseorang sulit beranjak dari tempat duduk. Rasa penasaran yang tinggi memicu banyak penonton untuk melihatnya. Walau beberapa kritikus memang menilai kurang baik, namun satu hal yang perlu dicatat adalah bagi anak-anak, film tersebut sudah luar biasa.
Baca juga: Rekomendasi Film Animasi Unik Sepanjang Masa untuk Kamu di Usia 20-30-an
Film Disney Jungle Cruise ringan dan mudah dipahami
Film yang ringan mungkin terasa tidak menarik bagi penonton dewasa. Artinya, adegan yang seharusnya tegang tetapi, rasanya hambar. Hanya saja, semua akan kembali ke pertanyaan awal mengenai pertunjukan ini.
Walau begitu, seluruh aksinya memukau dan rasanya sulit memberikan solusi seperti itu. Sejak awal sampai akhir, Jaume Collet–Serra mencoba menerapkan pola yang tepat. Ramuan komedinya memang cukup banyak tapi tidak terasa berlebihan.
Unsur ketegangan memang menjadi minus besar disini, tetapi chemistry yang dibangun satu per satu membuat keinginan menonton akan kembali lagi, bahkan lebih dari sebelumnya.
Sebagai sebuah film yang diambil dari mitologi Sungai Amazon, semua pesan yang ingin disampaikan ke penonton rasanya tersampaikan dengan baik, mulai dari ceritanya, bagaimana mencarinya, hingga apa penemuannya. Penonton mampu memahaminya di akhir cerita.
Pertunjukan ramah anak
Harus diakui bila, pertunjukan ini memang ramah anak. Sepanjang 2 jam durasi tidak ada satu adegan yang membuat kamu harus menutup mata mereka atau menjelaskan mengapa demikian.
Dari segi drama serta aksi dibuat paling sederhana dan tidak terlalu berat. Hal tersebut juga dilakukan pada bagian pengenalan villain serta aktornya. Terasa begitu pas dan mampu berjalan mengalir apa adanya. Pertunjukan ini juga menyediakan plot twist yang membuat semua orang sedikit terkejut. inilah salah satu keunggulan dari beberapa film Disney. Semuanya sudah bekerja pada porsinya masing-masing.
Film Disney Jungle Cruise menjadi pertunjukan yang bisa direkomendasikan untuk melewati natal bersama keluarga. Semua aspek penilaian masuk dan tidak begitu mengecewakan, walau harus dibenahi di berbagai kesalahan kecil, tetapi saat melihat bersama keluarga tetap worth it.