OUR NETWORK

Alicia Keys Buka Acara Grammy Awards 2020 dengan Ungkapan Duka pada Kobe Bryant

Grammy Awards yang ke-62 dibuka dengan ungkapan rasa duka terhadap bintang basket, Kobe Bryant. Kobe meninggal dunia karena kecelakaan helikopter beberapa jam sebelum acara tersebut dimulai. Salah satu penyanyi pop Amerika Serikat yang sangat fenomenal, Lizzo, memulai acara. Ia membuka Grammy dengan mendendangkan single-nya “Cuz I Love You” untuk Kobe.

Setelah penampilan Lizzo, Alicia Keys sebagai host, memasuki ruangan dengan langkah perlahan dan menunjukkan raut wajah yang sedih. Di atas panggung, ia mengucapkan beberapa kata terkait kabar buruk tersebut dan ungkapan rasa sedihnya.

“Kita semua merasakan kesedihan yang luar biasa saat ini. Sebelumnya, hari ini, L.A, Amerika dan seluruh dunia kehilangan pahlawan. Kami berdiri di sini dengan sedih di rumah yang dibangun Kobe Bryant,” ucapnya. Ucapan Keys merujuk pada Staples Center yang juga menjadi markas Lakers, di mana Kobe menghabiskan 20 tahun karirnya.

Alicia Keys Buka Acara Grammy Award dengan Ungkapan Duka pada Kobe Bryant
Foto: abc14news.com

Alicia juga mengungkapkan rasa duka terhadap putri dari bintang basket tersebut, Gianna, berusia 13 tahun, yang juga menjadi korban atas kecelakaan tersebut, serta korban lainnya. “Dalam hati, roh, doa kamu di gedung ini, aku ingin meminta semua orang untuk memberi waktu sebentar dan mengenang mereka di dalam dirimu dan membagi dukunganmu kepada keluarganya,” ucapnya. Ia menambahkan bahwa ia dan bahkan mungkin seluruh audiens yang hadir tidak pernah membayangkan akan memulai acara dengan kabar duka tersebut.

Ia kemudian bergabung dengan Boyz II Men saat mereka menyanyikan lagu So Hard to Say Goodbye to Yesterday. Ungkapan rasa cinta dan doa tak henti diungkapkan pada mendiang Bryant.

“Kami mencintaimu, Kobe. Aku tahu kita akan melakukan apa yang harus kita lakukan di sini dan melakukan apa yang kita lakukan di saat yang lebih bahagia. Kami akan saling mencintai dan memastikan kami merayakan energi yang paling kuat di dunia dan satu hal yang dapat menyatukan kita semua dan itu adalah musik,” jelasnya.

Sebelumnya, tepatnya pada hari Minggu, kabar tewasnya Kobe bersama dengan putrinya yang berusia 13 tahun, Gianna, akibat kecelakaan helikopter segera menyebar. Setelah bertahun-tahun menggunakan helikopter pribadi sebagai moda transportasinya selama bertahun-tahun, hari itu alam tidak bersahabat dengannya. Insiden terjadi saat ia dilaporkan tengah menemani putrinya untuk berangkat latihan bola basket.

Ini bukan pertama kalinya Grammy harus memulai acara dengan suasana berduka. Pada tahun 2012, Whitney Houston pun dikabarkan meninggal sehari sebelum acara dimulai. Ketika itu host LL Cool memimpin doa di depan audiens pada malam hari dilanjutkan oleh penampilan Jennifer Hudson yang menyanyikan lagu I Will Always Love You. Legenda Los Angeles lainnya, Nipsey Hussle juga dihormati di acara Grammy Awards kali ini.

 

Sumber: mirror.co.uk

Must Read

Related Articles