OUR NETWORK

Poin Penting dari Ahli Nutrisi Yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Menjadi Vegan

Memutuskan untuk menjadi vegan bukanlah hal yang mudah. Bagi sebagian orang, menjadi vegan berkaitan dengan menjalankan gaya hidup yang lebih sehat, sementara lainnya menjalankan vegan sebagai bentuk kontribusi menghentikan kekejaman terhadap hewan, dan meyakini bahwa mengonsumsi nabati lebih baik bagi lingkungan. Jadi, dengan kata lain, vegan berarti menghindarkan diri dari konsumsi produk-produk hewani, seperti daging, susu, telur, dan keju. Makanan yang boleh dikonsumsi seputar kacang-kacangan, sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.

Meski tidak mengonsumsi protein hewani, diet vegan terbilang tetap sehat, loh! Menurut ahli gizi holistik nabati berbasis tanaman, Sarah B, pola makan nabati justru memiliki kepadatan nutrisi yang lebih tinggi dan kandungan lemak jenuh yang lebih rendah yang tentunya baik untuk tubuh.

Baca juga: Cek 8 Mitos Bahaya Diet Veganisme Berikut Sebelum menjadi Vegan

Akan tetapi, tak dapat dipungkiri, tubuh yang telah terbiasa dengan konsumsi sumber hewani akan mendapatkan kesulitan untuk beralih ke vegan. Namun, tak berarti misi tersebut merupakan hal yang tidak mungkin, Ladies. Well, sebelum kamu benar-benar memutuskan akan beralih dari karnivora ke vegan, dilansir dari She Knows, kamu perlu memahami beberapa poin penting dari tiga ahli gizi professional berikut ini.

Poin Penting dari Ahli Nutrisi Yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Menjadi Vegan
Foto: bustle.com

Pastikan Kembali Alasanmu Menjalani Diet Vegan

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan ialah memastikan kembali alasanmu menjalani diet vegan. Hal ini sangat penting dilakukan karena akan berkaitan dengan kelancaran dan semangatmu dalam menjalaninya. Ahli diet Sage Nutrition di Lincoln, Andrea Laughlin, mengatakan, bila alasanmu terkait dengan kesehatan, maka, penting untuk mengubah pola pikirmu untuk lebih fleksibel dalam memandang makanan yang akan kamu konsumsi. Dalam hal ini, mengonsumsi produk hewani tidak akan membahayakan tubuhmu, dan mereka dapat menjadi bagian dari kesehatan jangka panjang yang kamu rencanakan, namun, makanan yang berasal dari tanaman memiliki manfaat yang lebih banyak, sehingga tidak terlalu penting untuk memberi ruang di perut untuk makanan yang berasal dari hewan.

Berpikiran Terbuka

Menurut ahli diet, Taylor Wolfram, berpikiran terbuka merupakan kunci penting dalam melakukan transisi menjadi veganisme. Sikap sabar juga sangat penting dalam menjalani proses transisi, di mana, kamu perlu berlari marathon, bukan lari cepat.

“Tips nomor satu ialah fokus terhadap substitusi dibandingkan eliminasi. Jika kamu langsung menghilangkan konsumsi daging, susu, telur, dan produk hewani lainnya dari hidupmu, kamu akan mengalami kekurangan gizi. Langkah baiknya ialah menukar protein hewani dengan nabati, seperti mengganti susu hewani dengan susu nabati, es krim hewani dengan es krim vegan, dan lainnya,” jelasnya.

Poin Penting dari Ahli Nutrisi Yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Menjadi Vegan
Foto: plantd.co

Mau Mencoba Makanan Baru

Mengingat beralih menjadi vegan berarti menggantikan makanan hewani sebelumnya dengan makanan nabati, kamu perlu bersiap untuk mengenali rasa dan bentuk makanan baru berbahan dasar tanaman di hidupmu. Eksplorasi rasa dan bentuk makananmu dengan mengolah berbagai tanaman yang tersedia secara kreatif, mulai dari rempah-rempah hingga biji-bijian untuk menjadi masakan baru. Tidak tahu mau membuat apa? Jangan khawatir, luangkan waktu sedikit untuk berselancar di internet, kamu akan langsung memperoleh resep vegan yang rasanya tak kalah nikmat dari masakan hewani.

Baca juga: 10 Buah dan Sayur yang Baik untuk Kesehatan Mental

Rutin Cek Kesehatan Tubuh

Tidak hanya fisik, tetapi juga kesehatan mental sangat penting untuk diperiksa secara teratur. Menurut Wolfram, jika sebelum mulai atau di tengah proses diet muncul perasaan cemas, sebaiknya kamu pertimbangan untuk mundur. “Jika perlu, kamu dapat menjalani proses sambil didampingi oleh terapis dan ahli gizi sesuai kebutuhan,” ucapnya. Pasalnya, hal yang terpenting ialah kebahagiaan dan kesejahteraanmu dalam menjalaninya. Ketika kamu merasa tindakanmu ini tidak seimbang untuk tubuhmu, sebaiknya kamu mencari bimbingan ahli diet untuk mengetahui gambaran akurat mana yang terbaik untuk tubuhmu. Di sisi lain, jika kamu merasa tindakan ini sangat tidak cocok untukmu, ada baiknya pertimbangkan untuk mundur.

 

Sumber: Sheknows

Must Read

Related Articles