Pernah nggak sih Ladies, kamu merasa menggunakan banyak sekali produk kecantikan namun dampaknya hanya itu-itu saja? Sering gonta ganti produk malah membuat wajah makin buruk. Sepertinya kamu sedang butuh yang namanya skin fasting. Nggak hanya tubuh saja yang perlu puasa untuk detoks, kulit wajah juga. Sebenarnya apa itu skin fasting?
Dilansir dari Bustle.com, skin fasting ini secara singkatnya adalah rehat sejenak dari berbagai rutinitas treatment atau skin care wajah. Berdasarkan sebuah penelitian tahun 2011 yang lalu, ternyata kulit kita memiliki kemampuan untuk merawat dirinya sendiri, saat kita memberinya kesempatan.
Baca juga: 5 Rekomendasi Acne Patch, Praktis Tutup dan Atasi Gangguan Jerawat
Selain itu Mirai Clinical, sebuah brand skincare Jepang menjelasakan, “Orang-orang Jepang telah mempelajari regenerasi kulit setiap bulan dan telah membuktikan jika skin fasting meningkatkan kondisi kulit dan mendetoksifikasi kotoran yang terdapat di dalamnya.”
Konsep skin fasting ini seperti yang dijelaskan sebelumnya adalah meninggalkan treatment seperti halnya memberikan produk wajah dan lain-lain.
Karena secara alami kulit kita sudah memproduksi minyak dan menjaga kelembapannya sendiri. Jika kita terlalu sering mencuci muka atau kerap membersihkan wajah, ditakutkan malah akan menghilangkan minyak-minyak alami dan ceramides (kumpulan molekul lipid) yang dihasilkan oleh kulit. Padahal minyak alami serta ceramides ini memiliki kemampuan yang ampuh sebagai pelindung kulit dari berbagai paparan buruk.
Meskipun belum ada penelitian secara khusus untuk mendukung manfaat skin fasting ini, ada beberapa pengakuan orang yang telah melakukannya. Seorang pengguna akun Repeller mengaku memotong hampir seluruh rutinitas treatment wajahnya selama seminggu. Dia mengalami fase gatal dan kering, namun akhirnya ia sadar jika selama ini perawatan kulit yang dilakukannya bukan malah membuat kulit makin sehat, malah hanya menutupi dehidrasi yang terjadi pada wajahnya. Dan akhirnya, guna mengurangi dehidrasi yang terjadi ia lebih banyak mengonsumsi cairan. Tidak hanya itu saja, ada Refinery29 Experimenter yang menyebutkan jika kulitnya lebih baik saat melakukan skin fasting.
Baca juga: Cara Mengatasi Jerawat Berdasarkan Tipenya
Namun, untuk kamu penderita jerawat, eczema atau gangguan kulit lainnya, Dr. Hextall menyarankan untuk tidak melakukan skin fasting. Karena orang-orang dengan kondisi ini dapat mendapat manfaat dari moisturizer. Semuanya terserah kamu ya Ladies, ingin melakukannya atau tidak. Karena itulah, skin fasting ini disebut dengan trend kecantikan, nggak harus diikutin. Hehehe…
Sumber: Bustle