Apakah kamu pernah mendengar tentang crab mentality atau mental kepiting? Mungkin ini terdengar lucu karena mental kita disamakan dengan kepiting. Namun, memiliki mental seperti ini sebenarnya harus kamu waspadai loh, Ladies. Ini merupakan salah satu kondisi mental yang menggambarkan rasa iri kamu terhadap usaha temanmu.
Baca juga: Cara Menangani Rasa Iri dalam Pertemanan
Mungkin kamu pernah mendengar kisah kepiting dalam ember, yang dimana ketika salah satu kepiting berusaha untuk keluar dari ember, kepiting lainnya akan menariknya ke dalam kembali. Nah, untuk itu kita harus berhati-hati dengan ini, Ladies. Yuk, pahami penjelasannya agar kamu bisa lebih waspada!
Apa sih crab mentality?
Fenomena di mana orang bereaksi negatif kepada orang lain yang lebih berhasil, dalam psikologi perilaku ini dikenal sebagai crab mentality. Istilah ini didapat dari pengamatan terhadap perilaku kepiting saat terjebak di dalam satu wadah seperti ember atau tong. Jika ada salah satu kepiting yang berusaha kabur, teman-teman lainnya akan menariknya kembali, sehingga mereka sama-sama tidak bisa selamat dari situasi itu.
Para pemilik mental kepiting ini digambarkan dengan pola pikir egois, cemburu, dan mencoba untuk menghentikan kemajuan orang lain. Biasanya orang yang memiliki mentalitas kepiting ini memiliki mindset bahwa kemampuan mereka sulit untuk ditingkatkan. Sehingga, ini membuat kita cenderung untuk menghindari tantangan, mudah menyerah, dan merasa terancam dengan keberhasilan orang lain.
Akibatnya, alih-alih mengakui situasi dan menghadapi masalah sendiri, kita malah berusaha mengurangi kepercayaan diri dan menghentikan kemajuan siapa pun yang menunjukkan tanda-tanda mencapai kesuksesan. Singkatnya, orang yang jatuh ke dalam mental kepiting ini akan selalu memiliki pikiran “Jika saya tidak bisa memilikinya, mereka juga tidak akan bisa.”
Ini dilakukan karena kecemburuan dan kebencian yang direalisasikan melalui tindakan meremehkan, kritik, dan tindakan yang kurang baik. Nah, itulah mengapa memiliki mental kepiting ini harus kamu waspadai. Bahaya dari mental kepiting ini, antara lain:
- Mentalitas kepiting dapat merusak kinerja orang lain dan membuat orang lain merasa terisolasi
- Mentalitas kepiting dapat memperkuat emosi negatif, seperti keserakahan dan kecemburuan
- Menyebabkan orang bertindak dengan cara yang tidak diinginkan secara sosial, dan akibatnya mendorong orang lain menjauh.
- Menyebabkan orang yang memilikinya membuang waktu untuk melakukan hal-hal yang tidak menguntungkan mereka.
- Menghambat kemampuan individu dalam bekerja sama
Bagaimana menghindari Crab Mentality?
Perlu disadari bahwa di dalam hidup selalu ada seseorang yang lebih kaya, lebih pintar, lebih bijaksana, lebih beruntung, dan mungkin jauh lebih sukses daripada kita. Maka dari itu, jika kita terus membandingkan diri dengan orang lain, harga diri kamu akan terus merasa kecil.
Ini seperti yang ditulis oleh Stephen Covey dalam bukunya, The 7 Habits of Highly Effective People. “Orang-orang dengan mentalitas seperti ini cenderung melihat segala sesuatu dari segi menang-kalah. Sehingga, jika orang lain memilikinya, itu berarti akan ada lebih sedikit untuk saya.” Maka dari itu, untuk menghindari crab mentality ini dapat dilakukan dengan Langkah-langkah berikut.
- Langkah pertama untuk menghindari mentalitas kepiting adalah dengan mengenali fakta bahwa kamu memiliki pikiran, pernyataan, atau tindakan yang ingin menghalangi keberhasilan orang lain.
- Selanjutnya, cobalah untuk membuang pola pikir negatif tersebut dengan mulai menanamkan pola berpikir positif seperti fokus pada tujuan dan kemajuan kamu sendiri.
- Jadikan kesuksesan orang lain sebagai pelajaran yang bisa kamu ambil untuk membuat diri kamu berkembang.
- Perlakukan orang lain seperti kamu memperlakukan diri kamu sendiri seperti bertindak bahagia untuk atas kesuksesan orang lain dan tidak menjatuhkannya.
Nah Ladies, untuk menghindari crab mentality ini, kamu perlu menyadari bahwa permasalahan ini berasal dari diri kamu sendiri dan merugikan orang lain. Maka dari itu, dengan kamu lebih memahami mengenai mental kepiting ini semoga dapat mengendalikan dan mengubah pola pikir negatif dari dalam diri kita ya Ladies!
Sumber: omaritani, effectiviology