OUR NETWORK

Kekurangan Protein? Inilah yang akan Terjadi pada Kulitmu

Ladies pembaca setia MeraMuda pasti sudah tahu kan bahwa pola makan memiliki dampak besar terhadap perasaan dan juga penampilanmu, khususnya pada kondisi kulitmu. Yup, benar sekali, you are what you eat, Ladies. 

Saat ini pola makan vegetarian dan rendah gula telah menjadi pilihan hidup banyak masyarakat. Meskipun tidak serta merta dapat meremajakan tubuh hingga 10 tahun, tidak dapat disangkal bahwa pola makan ini cukup berpengaruh terhadap stamina tubuh. Namun perlu Ladies ketahui nih bahwa ternyata tubuh sangat memerlukan keseimbangan vitamin dan mineral—termasuk protein. Lalu bagaimana jadinya jika tubuhmu kekurangan protein? Hmmm, keep scrolling untuk menemukan faktanya yuk! 

Mengapa protein penting?

Kekurangan Protein? Inilah yang akan Terjadi pada Kulitmu
Foto: pexels

Hal pertama dan yang utama, kamu perlu memahami mengapa sangat penting untuk mengonsumi protein dan memilih jenis protein apa yang akan kamu konsumsi. Sederhana: protein adalah blok bangunan dasar kulit. 

Menurut dokter Jeffrey Hsu, M.D., FAAD, pendiri Oak Dermatology. “Dua protein terpenting adalah kolagen dan elastin. Kolagen adalah protein yang paling melimpah; zat inilah membangun lebih dari 75% kulit kita dan memberikan integritas struktural untuk kulit. Elastin memberikan elastisitas pada kulit, memungkinkan kulit meregang dan memantul kembali setelah bergerak.”

Seperti apakah kondisi kekurangan protein?

Kekurangan Protein? Inilah yang akan Terjadi pada Kulitmu
Foto: pexels

Kekurangan protein adalah ketika kulitmu tidak dapat cukup asupan protein, dan rupanya cukup banyak gejalanya loh Ladies. Mehmet Göker, Spesialis Dermatologi di Vera Clinic menyebutkan bahwa, “Kekurangan protein yang parah dapat memengaruhi kulit Anda, menyebabkan kemerahan dan kulit terkelupas/kering. Kondisi ini juga dapat menyebabkan kuku rapuh, rambut rontok, dan kelelahan yang penting untuk diwaspadai.”

Kabar baiknya, menurut dokter Jeffrey Hsu, kekurangan protein jarang terjadi di negara maju, kecuali dalam kasus malnutrisi ekstrim atau diet yang tidak biasa.

Ada banyak cara agar kamu dapat menerapkan protein ke dalam pola makanmu, kata Mehmet  Göker, tetapi, ia merekomendasikan untuk meneliti dietmu dan mengeksplorasi bagaimana kamu dapat menambahkan protein untuk memberi manfaat bagi kulitmu. 

“Setiap jenis kulit berbeda oleh karena itu penting untuk menetapkan kebutuhan spesifik kulit Anda sebelum mengubah diet Anda atau berkonsultasi dengan spesialis jika Anda merasa kekurangan protein,” pungkas Mehmet Göker.

 

Sumber: shefinds.com

Must Read

Related Articles