Produk skincare dan suplemen anti-aging sudah bukan hal aneh, bahkan banyak tersebar di sekitar kita. Sayangnya, masih banyak orang yang belum menyadari bahwa memperlambat penuaan bukan sekedar menggunakan skincare anti-aging yang berkualitas. Tetapi juga menghentikan sejumlah kebiasaan buruk sehari-hari yang secara sadar atau tidak seringkali kamu lakukan, Ladies.
Sekilas kebiasaan itu tampak sederhana, namun, dampaknya luar biasa, Ladies. Bisa dari pola makan ataupun gaya hidupmu. Menurut Dokter Naturopati, Tricia Pingel, semua kebiasaan hidup perlu dipusatkan pada telomar, mengingat, penuaan sel ditentukan oleh telomer. Telomer merupakan rantai protein kecil yang berada di ujung DNAmu dan melindungi kromosom dari kerusakan. Jadi, semakin panjang telomer kamu, semakin terlindungi deh DNA tubuh, yang berarti semakin sedikit tanda-tanda penuaan yang muncul. Studi menunjukkan, semakin panjang telomermu, tidak hanya membuat penuaan melambat, tetapi juga dapat memperpanjang umurmu serta mencegah datangnya penyakit, loh! Menarik, bukan? Nah, berikut ini ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang menurut para ahli perlu kamu hindari, Ladies. Tentu saja, agar panjang telomermu tidak memendek hingga membuat kamu menua lebih cepat.
Kurang tidur
Well, padatnya kegiatan yang tidak sebanding dengan waktu yang tersedia memang menjadi faktor utama seseorang sulit memperoleh waktu tidur yang cukup. Apalagi ditambah tekanan dan stres dari kegiatan tersebut membuat tubuh kelelahan luar biasa hingga tidak hanya waktunya yang kurang, tapi juga tidurnya tidak berkualitas. Tapi, tetap tidak dapat dipungkiri, tidur cukup dan berkualitas merupakan pilar penting untuk membangun tubuh yang sehat.
“Memperoleh tidur cukup sangat penting bagi kesehatan sumsum tulang, di mana sel punca dibuat,” ungkap Profesor Ann Louise Gittleman. Sel punca ini sangat penting untuk memperbaiki segala sesuatu pada tubuh, Ladies. Mulai dari sistem kekebalan, fungsi otak, tulang, dan masih banyak lagi. Nah, kurang tidur hingga sekitar empat jam saja, dapat menyebabkan aktivitas sel induk ini terpotong menjadi dua.
Kurang minum air
Well, masih banyak orang yang tidak sadar bahwa tubuhnya kekurangan asupan air. Padahal, hidrasi tubuh itu penting, loh! Kebiasaan ini membantu meningkatkan kerja sel kita untuk mencegah penuaan. Sebaliknya, jika tubuh mengalami dehidrasi, kulit akan segera menunjukkan tanda-tanda penuaan. Misalnya, muncul kerutan, perubahan warna, dan mengendur. Kabar buruknya, dehidrasi yang kronis juga dapat memperpendek panjang telomer!
Stres
Stres bisa bikin kamu menua dengan cepat, loh! Berdasarkan studi, stres secara konsisten dapat berpotensi mengubah DNA tubuh ke kondisi yang buruk. Diantaranya muncul kerutan, garis-garis halus, jerawat, tekanan darah, gangguan tidur, hingga kenaikan berat badan. Alhasil, tubuhmu jadi kelihatan lebih tua dari usiamu, dan ini akan menambah stres pastinya.
“Stres dapat meningkatkan kadar kortisol. Ketidakseimbangan kortisol dapat menyebabkan peradangan, penambahan berat badan, stres tambahan, dan kurang tidur,” ungkap Pendiri dan Direktur Medis dari Anti Aging & Longevity Center of Philadelphia, Seema Bonney. So, penting untuk mengendalikan kadar kortisol dalam tubuh, Ladies.
Nah, ada beberapa cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk mengelola stres. Misalnya, meditasi, yoga, olahraga, refreshing menikmati alam, atau bersosialisasi dengan orang-orang yang memberi dukungan positif. “Stres dapat memperpendek telomer dari waktu ke waktu. Maka dari itu, penting untuk menerapkan kegiatan maupun olahraga yang menenangkan untuk mengurangi stres pada tubuh,” ucap Pingel.
Konsumsi makanan yang tidak tepat
Kesibukan membuat banyak orang tidak terlalu memperhatikan makanan apa yang dikonsumsinya. Makanan yang cepat tersaji selalu menjadi pilihan utama. Sayangnya, makanan jenis ini biasanya merupakan makanan olahan yang tinggi karbohidrat dan gula. Dua kandungan yang diketahui membuat proses penuaan terjadi lebih cepat. “Jenis makanan ini dapat meningkatkan peradangan, penyebab utama penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, hingga sejumlah tipe kanker,” ungkap Bonney. Nah, sebaliknya, yang perlu kamu lakukan justru mengganti asupanmu dengan makanan yang sehat. Yup, seperti sayur-sayuran, buah-buahan, gandum, dan protein tanpa lemak.
Tidak banyak bergerak
Bergerak atau berolahraga setelah kelelahan duduk berjam-jam di depan meja, memang sekilas tampak merepotkan. Tapi, jika kamu lebih memilih untuk segera rebahan di sofa begitu sampai di rumah justru sangat buruk bagi tubuh, loh, bahkan membuatmu cepat menua. Apalagi di masa pandemi ini banyak orang cenderung semakin malas bergerak atau berolahraga hingga akhirnya secara tidak disadari, tubuh semakin menua.
“Kehilangan kekuatan tulang dan otot karena kurangnya berolahraga merupakan salah satu pengaruh terbesar dalam proses penuaan. Kehilangan kekuatan ini akan mempengaruhimu dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan berkontribusi pula dalam mobilitasmu,” jelas Vice President, Sales & Fitness di Pritikin Longevity, Jamie Costello. Kabar buruknya lagi, ini menjadi salah satu penyebab kematian dini terbesar pula pada orang-orang berusia di atas 65 tahun, loh! Kelelahan karena kurangnya berolahraga merupakan faktor besar tubuhmu menua sebelum waktunya. Gaya hidup ini juga dapat menumpulkan ketajaman mental hingga menyebabkan depresi pada tubuh. Nah, untuk mencegahnya, tentu saja berolahraga rutin perlu kembali kamu terapkan. Tidak perlu olahraga yang berat, pilihlah olahraga yang ringan yang penting rutin kamu lakukan.
Baca juga: Perlambat Penuaan Dengan Mengaktifkan Gen Anti-Aging Tubuh Secara Alami
Terlalu sering terpapar sinar matahari
Tidak bisa dipungkiri, untuk bertahan hidup, manusia membutuhkan panas dari matahari. Tapi di saat bersamaan, matahari juga dapat menjadi faktor utama proses penuaan terjadi lebih cepat, loh! Menurut Ahli Nutrisi Terdaftar dan Direktur Formulasi ASYSTEM, Jay Cowin, paparan sinar matahari dapat membuat perubahan permanen pada kulit, melalui kerusakan serat dan bintik hitam yang timbul. So, jangan lupa untuk selalu melindungi kulitmu dengan sunscreen, ya Ladies. Apalagi jika kamu berencana beraktivitas di luar dalam waktu yang lama. Hindari pula berada di bawah sinar matahari ketika tiba jam-jam puncak sinar matahari di atas kita.
Kesepian
Selama masa pandemi, faktor yang satu ini hampir dialami semua orang. Lockdown sendirian, atau berada jauh dari orang yang kita sayangi, akan membuatmu stres atas rasa kesepianmu dan akhirnya mengganggu tidurmu. Secara berlanjut, kedua hal itu kemudian akan membuat tubuh menua lebih cepat. Sebisa mungkin lawan rasa kesepianmu ini dengan inisiatif menghubungi serta menjaga interaksi dengan keluarga dan teman. Tidak perlu bertemu langsung, karena selama pandemi, social distancing perlu diterapkan. Kamu bisa melakukannya dengan berinteraksi secara virtual.
Ulasan di atas menunjukkan, penuaan berkaitan dengan bagaimana pengelolaan atas kesehatan fisik sekaligus mental pada dirimu. Dan, ini semua dipengaruhi oleh kebiasaan-kebiasaan yang kamu lakukan sehari-hari. Jadi, yuk mulai hindari kebiasaan yang bikin penuaan makin cepat, dan mulai lakukan kebiasaan yang membuatmu awet muda. Semangat, Ladies.
Sumber: Eat This