Memiliki jerawat memang sangat mengganggu. Kulit menjadi lebih sensitif, terkena debu, kotoran, dan skip lakukan pembersihan rutin bisa membuatnya menjadi-jadi. Maka dari itulah, kita semua mencari-cari berbagai cara untuk mengobatinya. Sebelum itu sebaiknya kamu perlu ketahui jenis jerawat yang dimiliki. Pasalnya, beda jenis jerawat akan berbeda pula penangananya.
Jenis jerawat yang paling umum terjadi adalah nodulocystic, hormonal, comedonal, dan lain-lain. Kali ini kita akan membahas comedonal acne supaya kamu yang selama ini mengalaminya sedikit mendapatkan pencerahan.
Apa Itu Comedonal Acne?
Comedonal acne terjadi pada permukaan di bawah kulit. Paling banyak terjadi di dahi dan juga dagu, meski tidak memungkiri lainnya juga bisa saja terkena. Berdasarkan penjelasan dari Rayna Dyck , MD, anggota dari Alabama Dermatology Society menyebutkan jika komedo bisa terjadi lantaran sel-sel yang melapisi kelenjar minyak tumbuh secara berlebihan, hal tersebut bisa meningkatkan produksi minyak dan kotoran, sehingga menghalangi pembukaan ke permukaan kulit.
Tipe comedonal acne ada dua, yakni blackheads dan whiteheads. Diberi nama demikian, Jessie Cheung, MD disebut blackheads karena sebum yang terjebak di folikel yang terbuka berubah menjadi hitam saat terkena udara. Sementara itu untuk whitehead, folikel tersumbat oleh sel kulit mati, debu, bakteri, dan lain-lain. Tidak seperti jenis jerawat lainnya, comedonal acne tidak membuat wajah memerah atau meradang.
Baca juga: Cara Mengatasi Jerawat Berdasarkan Tipenya
Apa Penyebab Comedonal Acne?
Umumnya, penyebab terjadinya jerawat jenis ini adalah folikel rambut yang terperangkap di dalam kulit. Tubuh kita memiliki regulasi sendiri yang nantinya membuat sel-sel kulit mengelupas di permukaan dan nantinya akan terbentuk sel-sel kulit baru. Namun, terkadang, ada sel kulit mati yang terjebak di dalam folikel yang terkadang bercampur dengan sebum atau minyak, sehingga sumbatan bisa terbentuk.
Jenis jerawat ini utamanya menyerang orang dewasa dan mereka yang memiliki wajah berminyak. Ini juga bisa terjadi pada orang-orang yang merokok. Ada beberapa faktor lainnya penyebab jerawat ini. Antara lain;
- Mengonsumsi makanan dengan tinggi lemak dan gula
- Mengonsumsi produk susu yang tinggi
- Mengalami kelembapan yang tinggi
- Kulit kering
- Melakukan terapi laser atau pengelupasan kimiawi
- Terjadinya cedera folikel karena “mengorek” kulit yang ada komedo atau bruntusan
- Tingkat stres tinggi
- Kebersihan kurang terjaga
- Fluktuasi hormon
- Penggunaan hair care product yang salah
Penanganan yang Bisa Dilakukan
Untungnya, banyak penanganan yang bisa kamu pilih untuk menyembuhkan comedonal acne. Salah satunya adalah menggunakan resep dokter. Beberapa bahan yang disarankan antara lain, retinoid, sulfur, azelaic acid, glycolic acid, benzoyl-peroxide dan salicylic acid. Jika kamu sedang mengurangi penggunaan bahan-bahan kimia, bisa memanfaatkan bahan alami. Misalnya saja memanfaatkan tea tree oil, witch hazel, charcoal atau clay mask.
Baca juga: Trik Mengatasi Komedo
Selain itu kamu juga bisa melakukan beberapa usaha dalam memperbaiki pola hidup. Mulai dari melakukan pembersihan wajah dengan rutin, memperhatikan asupan makanan, dan tidak lupa olahraga. Jika segala usaha telah kamu lakukan tapi belum kunjung sembuh, bisa cari pertolongan profesional ya.
Sources: healthline.com, byrdie