Batuk alergi dan biasa merupakan dua hal yang sama, bahkan sampai gejalanya juga hampir mirip. Tetapi, tahukah kamu kalau keduanya ini sebenarnya berbeda. Harus diakui untuk membedakannya sangat sulit.
Sebagai informasi, keluhan ini bisa terjadi karena reaksi tubuh terhadap sesuatu. Baik itu infeksi atau alergi, keadaan ini sangat diperlukan sebagai perlindungan terhadap saluran pernapasan agar benda asing, virus atau kuman tidak masuk ke dalam, terutama paru-oaru.
Perlu diketahui penanganan untuk kedua jenis ini memang tidak sama. Jangan disamakan karena, efeknya membuat kondisi menjadi parah, maka dari itu cobalah untuk memahami terlebih dulu, bagaimana perbedaannya, sehingga dapat melakukan penanganan pertama dengan tepat.
Membedakan Batuk Alergi Dengan Biasa
Agar lebih mudah dalam membedakan, kami akan membahasnya satu per satu, dimulai dari penyebab alergi terlebih dulu. Ketika, kamu merasakan hal ini sebenarnya, merupakan respon kekebalan tubuh terhadap zat tertentu.
Biasanya senyawa tersebut dapat menyebabkan berbagai reaksi berkelanjutan. Untuk mudah memahaminya coba perhatikan ilustrasi yang akan dijadikan sebagai salah satu contoh, perhatikan berikut.
Seseorang sedang menyapu lantai, ternyata banyak debu terhirup. Secara spontan, dia akan batuk tanpa henti, jika diteruskan bisa saja terjadi hal tidak diinginkan. Misalnya, sesak napas hingga harus di bawa ke rumah sakit.
Dari sini, bisa diketahui, bukan? Bahwa, batuk alergi merupakan respon agar kamu bisa menghindarinya segera sebelum kondisinya memburuk. Tenang saja, dalam penelitian kondsi seperti ini tidak akan menular.
Baca juga: Ini Penyebab Batuk dan Cara Mengatasinya
Apakah bisa sembuh? Jawabannya tidak, bila kamu bertemu lagi dengan penyebab tersebut maka kemungkinan kamu mengalami batuk akan terjadi kembali. Tidak ada obat, hanya saja penderita harus tahu dan menghindari pemicunya.
Sudah tahu mengenai batuk alergi, sekarang waktunya memahami yang biasa. Di mana faktor utamanya adalah virus. Keadaan tersebut bisa saja menular ke orang lain, yang berasal dari dropplet.
Untuk jenis ini, kamu bisa menyembuhkannya dengan membeli obat di apotik. Jika, masih belum ampuh, cukup jaga istirahat dan konsumsi vitamin C sebagai salah satu upaya meningkatkan daya tahan tubuh.
Cara Mengatasinya Dengan Mudah
Bukan hanya menghindarkan diri dari alergen saja, pada batuk alergi ada sejumlah langkah yang perlu dilakukan. Setidaknya, cara tersebut memberikan ketenangan, sehingga kemungkinan terjadi lagi beberapa menit ke depan sangat kecil.
Langkah terbaik adalah perbanyak minum air putih, dengan begini tubuh akan terus terhidrasi. Berikutnya, cobalah melakukan beberapa langkah berikut ini
- Gunakan humidifier sebagai salah satu upaya membersihkan udara dari kotoran, alat ini juga bisa melegakan saluran pernapasan. Bila tidak, manfaatkan saja air panas, hirup secara perlahan uapnya.
- Untuk meringakan batuk alergi ini, cobalah mandi menggunakan air hangat, setidaknya hal ini bisa membantu kamu untuk mengencerkan dahak.
- Selanjutnya, bersihkan area sekitar dan hindarkan dari alergen, dengan begini kamu bisa terbebas dari batuk alergi.
- Jika cara tersebut masih kesulitan untuk meredakannya, kamu bisa membeli beberapa obat, tetapi konsultasikan dulu ke dokter, agar tidak salah dan berakibat fatal.
Gejala yang Bisa Dilihat
Dalam batuk alergi, kamu bisa melihat beberapa gejala yang akan muncul seperti, lendir yang dihasilkan berwarna bening. Selain itu, bisa juga mengalami batuk kering atau tenggorokan terasa sangat gatal.
Ada juga beberapa orang mengaku kelelahan, pilek dan bersin, sampai dengan sakit kepala. Andai saja permasalahan ini semakin besar dan tidak juga sembuh. Kamu bisa membawanya ke dokter untuk mendapatkan penanganan.
Pada dasarnya, batuk merupakan pertanda awal bahwa tubuh sedang tidak baik saja. Maka dari itu jangan sepelekan, kalau memang sudah terasa dan sulit menanganinya sendiri langsung saja per ke rumah sakit terdekat, sebelum berujung menjadi fatal.