Mengoleskan SPF setiap hari mungkin tampak seperti sebuah beban, terutama jika kamu tidak memiliki SPF yang kamu sukai. Namun, menggunakan SPF sangat penting dilakukan untuk melindungi kulitmu dari ancaman penuaan dini dan kanker kulit.
Namun ternyata, SPF sedikit lebih rumit dari yang kamu kira. Salah satu fakta SPF yang jarang diketahui masyarakat adalah SPF tidak boleh dicampur dengan produk perawatan kulit lainnya, khususnya pelembap. Mengapa demikian? Simak ulasannya di bawah ini!
Mengapa kamu tidak boleh mencampurkan SPF dengan pelembap?
Setiap orang selalu mencari cara untuk mengurangi durasi rutinitas mereka, tetapi ketahuilah bahwa “hack” SPF ini bukanlah solusinya.
“Konsentrasi filter fisik dan kimia ditentukan secara cermat selama formulasi dan proses pengujian [SPF],” kata Cara Bondi. Ia adalah ahli kimia kosmetik dengan pengalaman lebih dari 22 tahun di perusahaan kecantikan besar seperti Seventh Generation, Tata Harper, Ursa Major, dan Sol de Janeiro.
Saat kamu mencampurkan SPF dengan produk lain, katanya, pada dasarnya kamu telah mengencerkannya. “Anda mengubah konsentrasi total filter dan homogenitas campuran, yang mengakibatkan berkurangnya potensi keseluruhan dan distribusi filter UV yang tidak teratur ke seluruh campuran yang Anda buat,” jelas Bondi.
Terlebih lagi: “SPF adalah kategori yang diatur secara ketat di mana produk jadi harus menjalani protokol pengujian yang disetujui oleh FDA untuk memastikan bahwa produk tersebut memberikan perlindungan UV yang tertera pada label. Perubahan apa pun dapat memengaruhi jumlah sinar UV yang disaring, serta konsentrasinya,” kata Krupa Koestline, ahli kimia kosmetik dan pendiri KKT Consultants.
Lalu bagaimanakah dengan pelembap dengan kandungan SPF?
Mencampur apa pun, baik itu pelembap, alas bedak, atau produk lainnya, akan melemahkan tingkat perlindungan dan perlindungan UV tidak lagi dijamin dalam SPF. Namun, jika SPF telah diformulasikan dan dipasarkan sebagai pelembap SPF 2-in-1, hal tersebut tidak masalah karena telah disetujui BPOM.
“Pelembap dengan SPF diformulasikan sebagai produk SPF, jadi formulasi dan proses pengujiannya sama seperti SPF primer, tidak sama dengan mencampurkan dua produk dan mengencerkan SPF Anda,” jelas Bondi.
Di masa lalu, kategori ini cenderung memiliki faktor SPF yang lebih rendah untuk mendukung penerapan dan penyerapan yang lebih baik, menurut Bondi. “Namun berkat inovasi bahan baku, kini banyak pelembap dengan nilai SPF di atas 30 yang hampir tidak bisa dibedakan dengan pelembap non-SPF, sehingga komprominya tidak lagi menonjol seperti dulu,” tambahnya.
Apakah ada bahan tertentu yang merusak keampuhan SPF?
Tidak, tidak ada bahan atau kelompok bahan tertentu yang dapat disalahkan karena merusak kekuatan SPF jika dicampur bersama-sama. Sebaliknya, Krupa menyarankan kamu menganggapnya seperti limun. Jika kamu menambahkan air ke dalamnya, kamu akan mengencerkannya dan tidak akan terlalu kuat. Dalam hal ini, pelembab atau alas bedak adalah air yang dapat mengencerkan SPF.
“Satu catatan penting,” kata Koestline, “Pengujian SPF memerlukan penerapan dua miligram per sentimeter persegi (mg/cm 2). Anda mungkin menggunakan pelembap sebanyak itu pada kulit Anda dengan sekitar ¼ sendok teh.”
Kesimpulan
Melakukan layer produk perawatan kulit adalah kuncinya jika kamu ingin tetap terlindungi. Atau, temukan produk 2-in-1 jika menurutmu produk tersebut lebih sesuai dengan rutinitas dan gaya hidupmu. SPF adalah tentang preferensi dan begitu kamu menemukan yang kamu sukai, menerapkannya tidak akan terasa seperti sebuah beban.
Sumber: wellandgood.com