Pemerintah dan para pekerja medis memang mewanti-wanti masyarakat untuk tetap berada di rumah, atau work from home (WFH). Bahkan anak-anak sekolah atau pun mahasiswa juga diliburkan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. Tapi ada sebagian orang yang terpaksa tidak bisa berada di rumah dengan berbagai alasan. Mulai dari pekerjaan atau tengah mencari kebutuhan untuk tetap bertahan hidup.
Di tengah wabah yang mematikan ini, semua masyarakat diminta untuk ekstra hati-hati dan selalu menjaga kebersihan. Buat kamu yang terpaksa keluar untuk mencari obat-obatan atau bahan makanan, usahakan untuk mencuci baju setelah keluar. Kita semua tidak tahu datangnya virus yang menyerang sistem pernapasan ini.
Cara yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan pencegahan-pencegahan. Mulai dari mencuci tangan selama 20 detik lamanya. Membersihkan barang-barang seperti ponsel, kunci, kartu kredit dan lain-lain. Tidak kalah penting dari itu semua adalah pakaian terluar. Harus segera dibersihkan, jangan menunda-nunda.
Menurut Centers of Disease Control and Prevention (CDC) atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, virus bisa dibunuh di atas 167 derajat Fahrenheit atau 75 derajat Celcius.
Dengan menggunakan produk pembersih seperti halnya klorin, hidrogen peroksida, alkohol, dan juga deterjen. Maka dari itulah CDC merekomendasikan untuk mencuci baju selesai menggunakannya di luar. Tipsnya adalah sebagai berikut.
- Cuci baju di air hangat dengan deterjen lalu keringkan dengan baik
- Setelah selesai mencuci baju, bersihkan tangan dengan sabun atau hand sanitizer sebelum menyentuh apa pun
- Cuci tangan juga setelah melepaskan baju, supaya penyebaran virus bisa ditekan
- Pisahkan pakaian orang sakit dan sehat
- Jika belum sempat mencuci, masukkan baju-baju tersebut di dalam kresek sekali pakai, lalu tutup atau ikat dengan tali jika perlu
Selain melakukan pembersihan, usahakan untuk mendesinfeksi bagian-bagian yang kemungkinan besar disentuh oleh orang yang terkena virus corona. Misalnya saja gagang pintu gerbang, ruang tamu, dan lain-lain. Karena menurut Dr. Daniel Kuritzkes, seorang ahli penyakit menular di Brigham dan di Rumah Sakit Perempuan, benda-benda dengan permukaan datar dan permukaan keras lebih mudah jadi wadah virus dibandingkan baju.
Baca juga: Tips Mencuci Pakaian Sesuai Bahannya Agar Pakaian Awet
Meskipun begitu, untuk pencegahan yang lebih ekstra, selalu bersihkan pakaian setelah keluar. Apalagi melakukan aktivitas yang sangat padat seperti naik transportasi umum, belanja di supermarket, atau kontak dengan siapa pun. Selalu lakukan social distancing juga ya.
Sumber: Refinery29, CDC