OUR NETWORK

Justin Bieber Buka-bukaan Tentang Ketergantungan Ganja dan Obat Terlarang Lain

Justin Bieber sedikit demi sedikit membuka dirinya kepada penggemar melalui YouTube docuseries Justin Bieber: Seasons. Setelah beberapa episode awal membicarakan perjuangannya sebagai artis dan musisi. Episode selanjutnya menyentuh ranah lebih personal. Salah satunya, kergantungan pada obat terlarang.

Melalui Justin Bieber: Seasons di episode 5, Justin Bieber mengungkap bagaimana ia memiliki ketergantungan pada ganja. Tak itu saja, sang penyanyi serta musisi ternama ini buka-bukaan tentang mencoba beberapa bentuk obat terlarang lain. Ketergantungan ini, yang diakui Justin, membuatnya merasa akan mati.

Justin membuka episode 5 Justin Bieber: Seasons dengan bukan-bukaan mengenai kecintaannya pada ganja.

“Pertama kali saya merokok ganja adalah di halaman belakang saya di sini – got super-stoned,” katanya dengan voice over sambil menunjukkan kota kelahirannya di Stratford, Ontario.

“Dan kemudian aku sadar bahwa aku sangat menyukai ganja. Saat itulah keinginan saya untuk merokok ganja mulai, dan kemudian saya mulai merokok ganja sebentar. Dan kemudian mulai menjadi sangat bergantung padanya, dan saat itulah saya menyadari bahwa saya harus berhenti. Saya pikir itu tidak buruk. Hanya saja bagi saya, itu bisa menjadi ketergantungan.”

Baca juga: Setelah ‘Depresi Berat’, Justin Bieber Akui Dirinya Alami Penyakit Lyme

Namun ganja bukan satu-satunya. Justin lantas mengungkap ia mencoba beberapa bentuk obat terlarang lain. Mulai dari percampuran sirup obat batuk kodein dan soda yang diketahui bernama lean, menggunakan pil seperti obat psikoaktif yang dikenal sebagai MDMA atau Molly, dan mencoba-coba jamur halusinogen. Semua itu, ungkap Justin, sebagai bentuk eksperimen di masa remaja.

Hailey menceritakan pengalaman suaminya dengan obat-obatan ketika dia mengobati sendiri masalah-masalahnya yang bermasalah dengan kecemasan.

Situasi Bieber dengan narkoba akhirnya menjadi mengerikan. Dia membuka tentang mencapai titik di mana dia merasa dia “sekarat” dan tim keamanannya memeriksanya setiap malam untuk memeriksa nadinya.

Sejak saat itu ia berusaha berubah. Justin mengganti obat terlarang untuk gangguan kecemasan dengan antidepressants, yang membantunya “bangun dari tempat tidur di pagi hari,” katanya. Episode Justin Bieber: Seasons ini juga menyoroti perjuangannya dengan penyakit Lyme.

Enam episode Justin Bieber: Seasons saat ini sudah tersedia untuk subscribers YouTube Premium.

 

Sumber: ew.com

Must Read

Related Articles