Penyanyi, fashion designer, dan public figure yang cukup kontroversial, Kanye West, menyindir pendiri Facebook Mark Zuckerberg dan mengklaim bahwa akun Instagram-nya dinonaktifkan oleh pihak Facebook.
West membuat tuduhan itu tepat setelah pukul 1:30 pagi di Twitter pada hari Sabtu, di mana ia juga membagikan foto dirinya dan Zuckerberg.
Look at this Mark
How you gone kick me off instagram
You used to be my nigga pic.twitter.com/YQzjw01jur
— ye (@kanyewest) October 8, 2022
“Look at this Mark. How you gone kick me off instagram. You used to be my nigga,” cuit West. Pada saat cuitan tersebut dikirim, feed Instagram West belum di-update selama 14 jam.
Saat dimintai keterangan oleh pihak Insider, perwakilan West tidak segera menanggapi.
Sementara itu, juru bicara Meta mengungkap pada Insider bahwa konten dari akun Kanye West telah dihapus dan dibatasi karena kebijakan perjanjian pengguna mereka atau user agreement policy.
Klaim Kanye West muncul setelah dia dan beberapa selebriti lainnya saling beradu argumen di media sosial pekan ini. Pada hari Senin, West memulai debutnya dengan kemeja “White Lives Matter” selama peragaan busana terbarunya di Paris Fashion Week.
Setelah pertunjukan tersebut, editor mode Vogue Gabriella Karefa-Johnson mengkritik kaus-kaus itu di Instagram Story-nya dan menyebutnya “pure violence.”
“T-shirt yang dibuat, diproduksi, dan dibagikan oleh pria ini kepada dunia adalah murni kekerasan,” tulisnya di Instagram Story-nya. “Tidak ada alasan. Tidak ada seni di sini.”
Di pos unggahan lain, Karefa-Johnson menambahkan: “Bahayanya adalah, premis ini, gagasan bahwa supremasi kulit putih dalam bahaya kepunahan adalah yang membenarkan penahanan massal, pembunuhan massal, bahkan munculnya perbudakan. Gagasan bahwa kegelapan harus dipadamkan karena itu pasti akan menggantikan kekuasaan dan pengaruh kulit putih jika diberi kesempatan … dan sangat tidak bertanggung jawab untuk memberikan narasi fiksi semacam ini kepada ekstremis paling berbahaya.”
West menanggapi Karefa-Johnson dengan membagikan foto-fotonya yang sekarang telah dihapus di Instagram, mengejek penampilannya.
Sejumlah akun, termasuk model Gigi Hadid, datang membela Karefa-Johnson.
“You wish u had a percentage of her intellect. You have no idea haha…If there’s actually a point to any of your shit she might be the only person that could save u,” tulis Gigi Hadid dalam komentar yang sekarang sudah dihapus. “As if the ‘honor’ of being invited to your show should keep someone from giving their opinion? Lol. You’re a bully and a joke..”
Hailey Bieber juga menimpali dengan memuji Karefa-Johnson, dengan mengatakan, “My respect for you runs deep my friend! To know you is to adore you and to work with you is an honor. The most kind. The most talented. The most fun. The most chic.”
West menanggapi kedua wanita tersebut dengan menyebut Gigi Hadid sebagai “privileged Karen” dan Hailey Bieber dengan menyapa suaminya, Justin Bieber, dalam sebuah postingan.
Kanye West juga bertukar kata dengan Khloe Kardashian, yang meminta rapper itu untuk mengecualikan keluarga mereka dari drama “White Lives Matter”.
Pada hari Sabtu, American Jewish Committee atau Komite Yahudi Amerika menuduh Kanye West melakukan antisemitisme terkiat komentar yang dia buat tentang Jared Kushner dan Sean ‘Diddy’ Combs. Komentar itu dibagikan di Instagram dan dalam wawancara baru-baru ini dengan Tucker Carlson dari Fox News.
Sumber: insider.com