Awal Oktober lalu, Netflix merilis film Korea berjudul Ballerina, yang menghadirkan aksi brutal dan cerita balas dendam cukup memukau. Disutradarai oleh Lee Chung-hyun dan dibintangi oleh Jeon Jong Seo, Kim Ji Hoon, dan Park Yu Rim, film ini menandai sebuah peristiwa penting dalam dunia perfilman Korea.
Ballerina adalah film yang dibuat oleh Climax Studio dan ditayangkan perdana di Festival Film Internasional Busan ke-28 pada 5 Oktober 2023 dalam program Korean Cinema Today – Special Premiere. Film ini bercerita tentang seorang mantan pengawal pribadi bernama Ok Ju (diperankan oleh Jeon Jong Seo), yang memiliki kemampuan bela diri yang luar biasa.
Cerita dimulai ketika Ok Ju menerima telepon dari teman dekatnya, Min Hee (diperankan oleh Park Yu Rim), yang mengundangnya ke rumah. Namun, yang dia temukan di rumah tersebut adalah Min Hee yang sudah bunuh diri, meninggalkan sepatu balet dan surat misterius.
Dalam surat tersebut, Min Hee meminta Ok Ju untuk membalaskan dendamnya. Petunjuk yang diberikan adalah nama akun Instagram penjual sushi yang sebenarnya menjual narkoba dan wanita.
Ok Ju memutuskan untuk menjalankan misi membalaskan dendam temannya. Dari situlah awal rentetan aksi brutal yang memukau dan mengesankan bagi seluruh penonton.
Penampilan Beberapa Pemain Banyak Pujian
Film ini berhasil mengeksploitasi kekuatan karakter utamanya, Ok Ju, dengan sangat baik. Keahliannya sebagai mantan pengawal terbaik tidak bisa diremehkan, dan ketenangannya membuatnya disegani.
Jeon Jong Seo berperan dengan sangat meyakinkan, menghadirkan aksi-aksi bertarung tanpa senjata, penggunaan pistol, pisau, mengendarai motor, dan bahkan bagaimana dia berani mendatangi markas penjahat untuk menyelamatkan seorang siswi yang disekap.
Penampilan Jeon Jong Seo dalam film ini menuai banyak pujian. Bukan hanya aksi-aksi brutalnya yang memukau, tetapi juga kemampuannya menghidupkan karakter Ok Ju dengan begitu kuat. Penonton mulai mencari tahu film-film atau drama Korea lain yang dibintangi oleh aktris berbakat ini.
Namun, meskipun film ini menonjol dalam hal aksi dan penampilan karakter utama, ada beberapa kekurangan dalam hal cerita. Plotnya terasa cukup lemah, dan banyak pertanyaan yang tidak terjawab.
Acting Tokoh yang Menutup Kekurangan Ceritanya
Alur ceritanya yang cepat juga membuat penonton kurang mendapat kesan emosional dari para karakternya. Beberapa pemeran pendukung tidak diberikan cukup porsi untuk mengembangkan asal-usul karakter mereka, dan tidak dijelaskan dengan jelas siapa kelompok yang mendukung karakter antagonis, Choi (diperankan oleh Kim Ji Hoon), serta apakah kelompok tersebut ditakuti oleh banyak pihak atau tidak.
Meskipun ada kekurangan dalam hal cerita, Ballerina berhasil menarik perhatian dalam hal visual. Sutradara Lee Chung-hyun sangat jeli dalam menampilkan detail-detail adegan untuk memperkuat alur cerita.
Adegan aksi ditempatkan dengan variasi sudut pengambilan gambar yang tidak monoton, memberikan tontonan yang menarik.
Kim Ji Hoon berperan sebagai karakter antagonis dengan sangat meyakinkan. Dia berhasil menghidupkan karakter Choi, yang memiliki kelainan dalam seksual dan memiliki kepribadian narsistik. Ini menambah dimensi konflik dalam cerita.
Secara keseluruhan, pertunjukan ini adalah tontonan yang cocok bagi penggemar film Korea bergenre aksi. Jeon Jong Seo menghadirkan penampilan yang memukau, dan aksi-aksi brutalnya akan membuat Anda terpana di layar.
Meskipun ada kekurangan film ini masih berhasil menghibur dan memberikan pengalaman visual yang memuaskan. Jadi, jika Anda mencari film Korea dengan aksi brutal dan cerita balas dendam, Ballerina adalah pilihan yang tepat, terutama jika Anda adalah penggemar Jeon Jong Seo.