today-is-a-good-day
OUR NETWORK

Jangan Panik! Begini Cara Mengatasi Sakit Rematik di Usia 20-an

Rheumatoid arthritis (RA) atau rematik memang lebih banyak dialami oleh orang lanjut usia, Ladies. Tapi bukan berarti kamu yang tergolong dewasa muda atau berusia 20-30an tidak akan mengalaminya. Jangan panik dulu, Ladies. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi sakit rematik walaupun di rumah aja. Cek rekomendasi berikut ya!

1. Tidur cukup

Tidur cukup itu penting untuk siapa saja, Ladies. Terlebih untuk mereka yang mengalami rematik. Berdasarkan penelitian tahun 2018, mereka yang memiliki pola tidur buruk lebih banyak mengalami rasa sakit saat bergerak. Disarankan untuk tidur setidaknya 8 jam setiap hari. Kamu juga bisa mengakalinya dengan tidur siang jika kamu tidak bisa tidur lama saat malam.

Baca juga: Do and Don’t Dapatkan Tidur yang Berkualitas Selama Pandemi Corona

2. Olahraga teratur

Jangan Panik! Begini Cara Mengatasi Sakit Rematik di Usia 20-an
Foto: pexels.com

Olahraga teratur bagus untuk memperkuat otot dan memperluas ruang gerak sendi. Penelitian juga membuktikan bahwa olahraga teratur meningkatkan kualitas tidur penderita rematik. Pilih olahraga yang tidak membebani sendi kamu, Ladies. Olahraga seperti jalan santai, berenang, dan olahraga air dapat menjadi pilihan.

3. Yoga dan meditasi

Yoga memang sering direkomendasikan untuk berbagai jenis penyakit. Berdasarkan penelitian 2013, yoga teratur selama 6 minggu mampu meningkatkan mood, mengurangi kelelahan, dan rasa sakit pada wanita muda yang menderita rematik. Kamu juga bisa melakukan yoga dan meditasi bersamaan untuk untuk hasil yang lebih baik.

Baca juga: Ragam Aplikasi untuk Meditasi Rekomendasi Para Ahli, Gratis!

4. Tai chi

Tai chi adalah martial art dari Cina yang menggabungkan kesadaran tinggi akan gerakan dan pernapasan. Berdasarkan studi, tai chi mampu mengurangi rasa cemas dan meringankan gejala seperti osteoarthritis.

5. Pijat

Jangan Panik! Begini Cara Mengatasi Sakit Rematik di Usia 20-an
Foto: pexels.com

Kamu bisa melakukannya dengan menyewa terapis, atau meminta bantuan anggota keluarga kamu. Banyak yang mengalami peningkatan setelah satu bulan pijat diantaranya rasa sakit menurun, meningkatkan kekuatan otot, serta meningkatkan area gerak sendi.

6. Diet

Makanan memiliki peran besar dalam mempengaruhi kesehatan kamu, Ladies. Jika kamu mengatur pola makan kamu dengan baik, tentu kesehatan kamu akan membaik. Makanan yang direkomendasikan untuk penderita rematik yakni yang banyak mengandung antioksidan dan anti inflamasi, seperti:

  • Sayuran mentah atau diolah minimal
  • Bumbu rempah seperti kunyit dan jahe
  • Buah-buahan
  • Yogurt

Direkomendasikan juga untuk menjauhi makanan hasil proses pabrik, gula, dan produk hewani. 

7. Probiotik dan minyak ikan

Probiotik memberi banyak manfaat positif pada tubuh. Kamu dapat menemukannya di makanan seperti yogurt, sauerkraut, dan kimchi. Minyak ikan juga dapat meringankan sakit rematik karena kandungan asam lemak omega 3 di dalamnya. 

Pastikan kamu cek terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi minyak ikan karena beberapa obat tidak cocok dikonsumsi bersamaan dengan makanan ini.

8. Kompres hangat dan dingin

Jangan Panik! Begini Cara Mengatasi Sakit Rematik di Usia 20-an
Foto: pexels.com

Kompres es dapat meringankan rasa sakit dan membuat otot rileks. Jika kamu merasa otot kamu sakit-sakit dan terlalu tegang, gunakan kompres air hangat. Tergantung situasi ya.

9. Peralatan Penunjang Rematik

Banyak peralatan penunjang untuk penderita rematik. Seperti, sepatu yang diberi insoles dan foot orthotics untuk meringankan rasa sakit saat berjalan. Pilih sesuai kebutuhan kamu, Ladies.

10. Krim, gel, dan lotion

Produk-produk gel yang digunakan untuk penderita rematik biasanya mengandung capsaicin, salicylates, camphor, dan menthol. Krim seperti etoricoxib cream, piroxicam cream, dan diclofenac cream diketahui dapat menghilangkan rasa sakit sendi karena rematik berdasarkan hasil studi.

11. Konsultasi ke Dokter

Banyak jalan untuk mengatasi dan menyembuhkan rematik. Supaya metode yang kamu pilih efektif dan efisien, konsultasikan dulu ke dokter ya, Ladies. 

Jadi, jangan panik dulu ya, Ladies. Semoga sehat selalu!

 

Sumber: healthline

Must Read

Related Articles