Menari ternyata tak hanya seru dan asyik untuk dilakukan. Entah sendiri maupun berkelompok, berlatih menari bisa dilakukan dari rumah. Musik yang menarik serta koreografi yang memikat kerap memotivasi seseorang untuk berlatih menari. Ada juga yang tertarik menari untuk sekadar mengisi waktu luang mereka bahkan menjadikannya sebagai profesi.
Namun, tak hanya sekadar mengikuti alunan lagu dan irama musik saja. Rupanya, ada sejumlah benefit yang bisa kamu dapatkan dari aktivitas yang satu ini. Tak hanya mengasah kemampuan kognitif, kesehatan jantung pun dapat terjaga dengan menari.
Untuk kamu yang gemar menari, yuk intip apa saja manfaatnya bagi kesehatan mental, fisik dan emosimu.
Manfaat untuk kesehatan fisik
Menari ternyata bisa membantu menurunkan berat badan. Sebagai aktivitas fisik yang intens, menari membuatmu menggerakkan seluruh bagian tubuh. Alhasil, detak jantung pun meningkat sehingga tubuh lebih baik lagi dalam membakar kalori. Berat badanmu pun jadi terjaga dan tetap ideal.
Selain itu, menari juga bermanfaat untuk melatih keseimbangan dan koordinasi tubuh. Saat kamu menari, tubuh akan menggabungkan beragam gerakan ke segala arah.
Hal ini sama seperti ketika kamu sedang berjalan, berenang, bersepeda, naik tangga dan lainnya yang memadukan berbagai otot sekaligus. Sebagai hasilnya, otot-otot yang tadinya kaku pun akan menjadi lebih lentur dan terbentuk dengan lebih kuat.
Bahkan, menari dapat membantumu memperbaiki postur tubuh yang buruk. Sedangkan postur tubuh yang buruk berisiko menyebabkan konstipasi, nyeri leher dan punggung, juga inkontinensia urine (kehilangan kontrol kandung kemih).
Baca juga: 7 Manfaat Jalan Cepat untuk Kesehatan Tubuh
Manfaat untuk kesehatan mental dan emosional
Tak terelakkan, menari bisa meningkatkan mood dan menghiburmu. Suasana hati yang tadinya tak begitu baik pun bisa berubah seketika setelah kamu mendengar musik dan mengikuti iramanya.
Serupa berolahraga, menari akan merangsang otak memproduksi hormon endorfin. Hormon ini diketahui sanggup menyumbang energi positif dan meredakan rasa nyeri. Itulah sebabnya ngedance dapat meredakan stres dan mengusir kepenatan yang melanda.
Selain itu, koreografi yang rumit namun menawan dapat menjadi tantangan tersendiri yang ingin kamu taklukkan. Secara tak langsung, berdisiplin mempelajari koreografi dapat mengasah kemampuan kognitif dan meningkatkan memori otakmu.
Menari = olahraga kardio
Untuk menjaga kebugaran dan kesehatan jantung, menarilah karena kegiatan ini sebanding dengan olahraga kardio. Idealnya orang dewasa mesti melakukan aktivitas fisik dengan intensitas tinggi selama 75-150 menit, atau aktivitas ringan selama 150-300 menit.
Dengan melakoni hobi menari, kamu pun sudah memenuhi kebiasaan yang baik tersebut dan meraih manfaatnya.
Sumber: sehatq