OUR NETWORK

5 Manfaat Ini Bisa Kamu Dapatkan dari Teh Hijau

Budaya minum teh telah dimiliki oleh beberapa negara seperti Tiongkok, Inggris, dan Jepang. Di samping keanggunan, keeleganan dan kenikmatan meminum teh, rupanya ada segudang manfaat yang bisa diraih. Bersiap-siaplah untuk mengisi amunisi teh hijaumu karena hari ini kita akan membahas 5 manfaatnya.

1. Sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas

Radikal bebas yang berasal dari radiasi, polusi, dan asap rokok dapat membahayakan kondisi tubuh. Radikal bebas merupakan senyawa oksigen yang tidak stabil, ditandai dengan adanya elektron-elektron yang tidak berpasangan. Penelitian oleh Naghma Khan dan Hasan Mukhtar pada tahun 2007 menunjukkan bahwa teh hijau dapat menangkap elektron-elektron tidak berpasangan tersebut sehingga mengurangi kerusakan pada protein, membrane lipid, dan asam nukelat pada sel. Stress oksidatif dan paparan berkepanjangan pada radikal bebas dapat mempercepat proses degenerasi. Penyakit-penyakit kardiovaskular dan Parkinson juga dipengaruhi keadaan tidak seimbangnya oksidan dan antioksidan, sehingga dengan mengonsumsi teh ini, Ladies dapat terhindar dari risiko penyakit tersebut. Selain itu kandungan katekin dalam teh lebih ampuh menetralisir radikal bebas daripada vitamin C maupun vitamin E.

2. Memperlambat proses penuaan

Teh hijau dapat melindungi lipid dalam serum dan protein dari stress oksidatif yang dapat mempercepat proses penuaan. Dengan mengonsumsinya secara rutin, lipid dapat terlindungi dan memperlambat proses penuaan.

3. Mencegah kanker

Teh jenis ini mengandung struktur kompleks flavonoid seperti epigallocatechin gallate (EGCG), epicatechin gallate (ECG), dan epigallocatechin (EGC). Catechin di dalam teh hijau diyakini dapat membantu pencegahan dan memperlambat pertumbuhan sel kanker seperti kanker payudara, kanker ovarium, dan kenker prostat.

4. Menjaga kesehatan mulut

Konsumsi teh hijau tanpa tambahan gula dapat mengurangi karies gigi, hingga mencegah kanker mulut. Wow!

5. Menurunkan berat badan

Katekin dalam kandungannya dapat membantu mengurangi berat badan karena adanya oksidasi lemak dan meningkatnya pengeluaran energi. Orang yang rutin mengonsumsi teh hijau rutin selama 10 tahun terbukti memiliki persentase tubuh dan lingkar pinggang lebih rendah daripada yang tidak mengonsumsi teh. Konsumsi teh hijau sebaiknya disertai dengan diet seimbang dan peningkatan aktivitas fisik seperti olahraga, tentunya.

Ada hal yang harus diingat ya, ladies. Meskipun mengandung banyak sekali manfaat, namun teh hijau ini bisa juga membahayakan tubuh apabila dikonsumsi berlebihan. Terdapat juga kandungan kafein yang akan mengganggu kualitas tidur, meskipun efeknya tidak setajam efek kafein kopi. Bahaya lainnya dari mengonsumsi teh hijau berlebihan adalah sakit kepala, gugup, muntah, tremor, mulas, telinga berdenging, dan denyut jantung tidak teratur. Orang yang memiliki lambung sensitif juga tidak dianjurkan mengonsumsi teh hijau secara berlebihan.

Sebaiknya diminum 1 jam setelah makan, dan maksimal hanya meminum 2-3 cangkir per hari. Saat pagi hari adalah waktu terbaik untuk mengonsumsi teh hijau agar efek kafeinnya dapat digunakan untuk beraktivitas seharian. Wanita hamil sebaiknya tidak mengonsumsi teh hijau lebih dari 2 cangkir karena dapat mempercepat kontraksi, juga menghambat produksi ASI. Selain itu tidak dianjurkan untuk meminumnya dalam keadaan perut kosong karena dapat meningkatkan asam lambung.

Referensi: Vemale, publikasi ilmiah

Must Read

Related Articles