OUR NETWORK

Tips Hemat Selama Bulan Puasa

Marhaban ya Ramadhan! Bagi semua umat muslim di Indonesia dan di dunia, ini merupakan momen yang begitu penting dan baik ya. Banyak orang berlomba-lomba untuk berbuat baik karena memang pahalanya dilipatgandakan. Nah, ngomong-ngomong masalah puasa, jika dipikir sekilas, pengeluaran di bulan Ramadhan ini akan berkurang drastis ya, pasalnya yang biasanya makan tiga kali sehari menjadi rata-rata 2 kali.

Namun ternyata, berdasarkan pengakuan banyak orang, hemat di bulan puasa ini merupakan hoax semata! Haha… Karena tidak bisa dipungkiri meski intensitas makan berkurang, saat berbuka puasa orang-orang seperti balas dendam. Dan hal itu salah satu hal yang bikin pengeluaran jadi membengkak saat bulan puasa. Nggak hanya itu saja, banyak juga acara yang dihadiri saat bulan puasa, contohnya saja bukber alias buka bersama yang tidak hanya satu atau dua kali intensitasnya. Agar pengeluaranmu nggak kian membengkak saat bulan puasa, ada beberapa tips yang bisa dicoba lho, ladies.

Buat Daftar Menu untuk Satu Bulan

“Besok sahur pakai nasi uduk, buka puasa pakai Indomie…” Foto: netmums.com

Agar pengeluaranmu tetap terkontrol baik selama Ramadhan, ada baiknya untuk membuat rencana daftar makanan selama sebulan, baik itu untuk berbuka ataupun sahur. Cantumkan menu apa saja yang dikehendaki sesuai dengan rencana. Dengan begini, pengeluaran akan terkontrol dengan baik, dan kamu tidak akan meborong bahan-bahan yang tidak diperlukan saat berbelanja.

Belanja Langsung untuk Kebutuhan Satu Bulan

Sudah menjadi rahasia umum jika pada bulan puasa, harga kebutuhan pokok melambung tinggi. Untuk itulah, kamu perlu membeli berbagai kebutuhan pokok yang akan diperlukan selama satu bulan dalam satu kali belanja. Jadi, kamu tak perlu membelinya lagi nanti. Kamu hanya perlu membeli bahan-bahan segar seperi sayuran, lauk pauk, dan beberapa takjil saja. Berbelanja beberapa kali cenderung lebih boros karena biasanya kamu jadi membeli beberapa item yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan. Belum lagi pajak yang dikenakan di tiap transaksinya. Supaya lebih hemat lagi, manfaatkan juga berbagai promo yang ditawarkan oleh supermarket.

Batasi Berbuka Puasa di Luar

Foto: food24.com

Sesekali, kamu boleh banget buat berbuka puasa di luar. Hal ini untuk menghindari kebosanan terhadap makanan rumah ya. Selain itu pasti ada saja yang ajak buka bersama bukan? Kamu bisa jadikan momen makan di luar ini sebagai ajang silaturahmi. Meski begitu, usahakan untuk membatasinya ya. Kamu pasti tahu sendiri harga makanan di restoran juga akan mahal, terlebih lagi bulan puasa yang kadang harganya ikut naik juga. Jika memungkinkan, cari restoran dengan harga yang wajar dengan rasa yang tidak terlalu buruk.

Bawa Bekal dari Rumah

Jika pekerjaan menuntut buat lembur, bawa bekal dari rumah. Dengan begini, saat adzan berkumandang kamu tak perlu antri berlama-lama menunggu orderan makanan di restoran atau warteg. Ditambah lagi, makanannya lebih sehat dan terjamin kebersihannya. Nah, lantaran makanannya akan disantap saat berbuka puasa, pilih yang tidak cepat basi ya. Bisa crackers, buah-buahan segar, dan lain sebagainya.

Buat Kue Sendiri

Foto: SheKnows.com

Harga kue-kue kering saat menjelang lebaran akan jadi mahal ya. Oleh sebab itulah, jika kamu punya keahlian masak yang mumpuni dan punya waktu luang, bisa coba buat kue-kue sendiri. Seringkali para pembuat kue membuat harga naik berkali-kali lipat dengan alasan bahan-bahan harganya naik. Untuk menyiasati hal ini, buat kue sendiri akan jadi alternatif yang baik untuk berhemat. Tapi kalau nggak bisa, kamu harus pintar-pintar nih memilih penjual kue dengan harga bersaing.

Dengan tips-tips yang sudah disebutkan di atas, kamu tak perlu takut lagi pengeluaran membengkak saat bulan puasa menjelang. Jadi, pengeluarannya bisa dialihkan untuk keperluan lain. Buat mudik? Buat beli baju Lebaran? Atur aja deh…

Sumber: cermati

 

Must Read

Related Articles