Pembuatan password untuk berbagai akun memang sangat penting dilakukan sebagai upaya keamanan. Hanya saja, sekarang zaman sudah berkembang, para penjahat cyber juga sudah pandai mengatasi hal itu, maka jangan sampai melakukan kesalahan kata kunci.
Artinya ada beberapa perilaku yang sebenarnya biasa saja menurut kamu tetapi, merupakan sebuah peluang besar bagi pencuri untuk melakukan tindak kejahatan. Hal ini sedang berkembang, maka harus hati-hati.
Perlu diketahui bahwa, para peretas menyukai beberapa orang yang melakukan sikap seperti di bawah ini. Mohon pelajari dengan benar, kemudian lihat apakah selama ini kamu melakukan demikian atau tidak, jika iya harap untuk diubah sejak sekarang, demi keamanan keuangan dan data pribadi.
Memakai password yang sama
Pada dasarnya para peretas punya segala kemungkinan dan mampu membaca seseorang sehingga menentukan berapa kode tersebut bisa dilakukan dengan mudah. Maka dari itu, kesalahan kata kunci yang sering dilakukan adalah memakainya kembali.
Mungkin, tidak sama 100% hanya saja masih punya kemiripan, misalnya seperti ini “Yogyakarta 45” kemudian, ketika teringat dan menggantinya menjadi “Jogjakarta 41” dua sandi tersebut terlihat perbedaannya tetapi kurang aman, termasuk juga “JoGjakarta55”, mengapa bisa demikian?
Para peretas punya waktu cukup singkat agar mereka tahu apa password kamu hanya dengan melihat kebiasaan. Misalnya ilustrasi diatas, para penjahat cyber akan menilai pengguna sulit move on dari “Yogyakarta”.
Maka, untuk karakter selanjutnya pasti tidak akan jauh nama kota tersebut. Kalau harus mengganti mungkin, dilakukan inovasi saja. Berbeda kalau pengguna mengubahnya menjadi “Cimahi45”
Mereka akan sulit identifikasi walau ada angka 45 yang sama. Tetapi, mereka butuh waktu agar tepat menebak kota mana yang digunakan untuk password dan ada kemungkinan mereka kesulitan menemukannya.
Membuat kata sandi sulit di aplikasi tertentu
Kesalahan kata sandi berikutnya adalah kamu hanya membuat kata sandi sulit di aplikasi tertentu saja, terutama yang membutuhkan ketentuan rumit. Hal ini seharusnya mulai diubah sejak sekarang.
Biasakan membuat password rumit bila perlu ada 16 karakter dan hurufnya beda semua. Walau pada akhirnya, pengguna sendiri yang kesusahan, tetapi kondisi tersebut membuat akun menjadi aman dari kejahatan cyber.
Perlu diketahui, saat kamu membuat sebuah kata sandi yang lemah di apk tertentu. Hingga akhirnya berhasil di bobol, mendapatkan berbagai macam data. Password yang sulit di aplikasi lain akan jadi sia-sia.
Mereka sudah menemukan beberapa data walau hanya sekilas saja. Namun itu cukup untuk membuka akses semuanya. Tidak ingin kondisi ini terjadi pada diri kamu bukan? Maka cobalah untuk mengubah kebiasaan buruk tersebut, dan siapkan buku khusus untuk menyimpan semua kata sandi.
Kata sandi mencerminkan informasi pribadi
Kesalahan kata sandi berikutnya adalah menggunakan pilihan yang masih menginformasikan data diri. Misalnya saja, Anda lahir di kota Jepara, kemudian menggunakannya sebagai password.
Hal ini sebenarnya tidak diperbolehkan, kalau menggunakan informasi orang lain justru boleh. Contohnya, ada teman SD sudah 10 tahun tidak ketemu dan kamu masih ingat tempat lahirnya di Desa Bojong misalnya.
Sementara, kamu sendiri tidak ada hubungan apa-apa di kawasan itu, maka boleh saja memakainya. Karena, para peretas sendiri akan sulit melakukan identifikasi, sehingga menyerah untuk mencari password akun tersebut.
Perlu diketahui kesalahan kata sandi ini sering sekali dilakukan apalagi kalau punya akun lebih dari satu. Biasanya agar mudah menghapal passwordnya satu saja, hal itu menjadi makanan empuk bagi para peretas, maka dari itu harus berbeda dan jangan sampai sama.
Saat ini kejahatan cyber semakin banyak, bahkan tingkat suksesnya sangat tinggi. Hal itu bukan karena, sistem keamanan yang lemah melainkan kesalahan kamu sendiri akibat memakai kata sandi kurang kuat.
Mengingat begitu mengerikannya kejahatan dunia maya. Maka mulai sekarang jangan sampai kesalahan kata kunci dilakukan. Lebih baik cari nama yang mudah di hafal tetapi berbeda-beda di setiap aplikasi.