OUR NETWORK

Gal Gadot Buka Suara Soal Rumor Perseteruan dengan Brett Ratner

Saat ini dugaan kasus pelecehan tengah menjadi perhatian serius di Hollywood. Bagaimana tidak, setelah sebelumnya mantan pimpinan Studio Miramax yakni Harvey Weinstein dituduh melakukan pelecehan terhadap sejumlah wanita. Disusul dengan tuduhan terhadap sutradara James Toback. Sekarang ini giliran sutradara sekaligus produser ternama Brett Ratner yang diduga juga melakukan pelecehan seksual.

Model dan aktris Olivia Munn (X-Men: Apocalypse) yang berbasis di New York mengaku melihat pemandangan ‘menjijikkan’ saat bersama dengan Ratner. Ia diterbangkan ke Los Angeles untuk melakukan sebuah pemotretan. Saat mengunjungi set filmnya, Ratner justru melakukan masturbasi di depannya. Olivia meminta Ratner untuk berhenti namun tak dihiraukan. Olivia tidak melaporkan kejadian tersebut karena tak ada tindakan pelecahan. Ia hanya tak nyaman dengan hal tersebut. Tapi, pengacara Ratner menyangkal hal itu, beserta tuduhan dari beberapa wanita lainnya.

Dan atas kabar pelecehan seperti itu, kabarnya artis cantik Gal Gadot tak mau menadatangani kontrak film sekuel terbaru Wonder Woman, jika Ratner masih terlibat di dalam pembuatan film itu. Seperti yang kita ketahui, dalam dua minggu setelah rilis, Wonder Woman meraih pendapatan yang sangat fantastis US$250 juta. Sementara itu secara internasional Wonder Woman berhasil meraup hingga untung hingga US$400 juta. Yang teranyar, Gal tentunya akan muncul lagi dalam Justice League yang sebentar lagi rilis.

Bahkan, seperti yang diberitakan oleh Page Six, Gal Gadot mundur dari makan malam lantaran di acara itu dia harus menyerahkan penghargaan kepada Ratner.

Dan ini terjadi sebelum berita tentang Ratner dipublikasi oleh L.A. Times. Perkembangan terbarunya, seperti dilansir dari News.com.au, Gal Gadot dan Patty Jenkins buka suara mengenai hal ini. Ternyata, memang keputusan untuk berhenti bekerja sama dengan Ratner berkaitan dengan kontrak. Kerja sama dengan studio film Warner Bros. dan perusahaan produksi Ratner akan berakhir pada 2018. Walaupun begitu, Gal dengan tegas menyatakan sikapnya dalam isu ini.

“Look, there’s been a lot written about how I feel and my views about this topic, and everyone knows how I feel about it. And the truth is there are so many people involved with making this movie, and they all have echoed the same sentiments.”

Atas sikapnya yang kukuh, banyak orang di Hollywood memuji sikap tegas Gal Gadot. Layaknya Wonder Woman sesungguhnya, Gal Gadot juga memiliki pengaruh yang cukup besar untuk menghentikan perilaku bobrok yang terdapat di tubuh Hollywood.

A post shared by Gal Gadot (@gal_gadot) on

Sumber: Refinery29, Foto cover: Vulture.com

Must Read

Related Articles