Menghadapi new normal atau masa normal baru, kita diharuskan kembali ke rutinitas seperti sebelumnya. Tentunya dengan banyak penyesuaian agar selaras dengan protokol kesehatan yang berlaku ya. Apakah Ladies jadi ekstra hati-hati dan waspada? Wajar aja, Ladies. Apalagi walau kita merasa sudah menjaga diri, kita tetap nggak tahu apakah kita sempat terpapar virus itu atau tidak.
Waspada boleh, Ladies. Tapi jangan sampai kamu merasa cemas berlebihan. Soalnya ternyata rasa cemas berlebihan itu termasuk salah satu bentuk gangguan fungsi kognitif.
Gangguan fungsi kognitif manusia dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti kondisi lingkungan dan faktor internal seperti kondisi dalam tubuh. Kondisi tubuh yang kurang normal, termasuk ketika kamu dehidrasi bisa memperparah tingkat kecemasan loh. Jika berkepanjangan, tentunya kecemasan ini dapat berdampak negatif pada kualitas hidup. Apalagi data menunjukkan bahwa 1 dari 4 orang dewasa, serta 1 dari 5 anak dan remaja di Indonesia nyatanya masih belum secukupnya memenuhi kebutuhan hidrasi mereka. Hayooo, apakah Ladies termasuk di sini?
Baca juga: Malas Minum Air Putih? Ketahui Dampak Buruknya Seperti Berikut
FYI, Ladies, dehidrasi bisa mengganggu fungsi kognitif yang punya peranan penting untuk mengatur persepsi, cara berpikir, kemampuan mengingat dan merasakan emosi. Dehidrasi juga bisa memengaruhi mood seseorang. Dr. Dr. Diana Sunardi, M.Gizi, Sp.GK, selaku Ketua Indonesian Hydration Working (IHWG) memberikan penjelasan mengenai hidrasi dan tingkat kecemasan dalam webinar bersama Aqua pada Kamis (25/6) siang. Karena sebagian besar otak manusia terdiri dari air, kekurangan sedikitnya 2% saja dapat mengganggu fungsi tubuh kita. “Akibat dari fungsi kognitif dan mood yang terganggu, seseorang akan merasa konsentrasinya menurun, mudah mengantuk dan lelah, serta lebih mudah cemas dan tegang.”
Dokter Diana menekankan pentingnya memerhatikan frekuensi minum air demi menjaga kelancaran fungsi otak dan memelihara kesehatan tubuh. Sekitar 28% orang dewasa dan 21-22% anak serta remaja di Indonesia masih belum memenuhi kebutuhan hidrasi mereka. Walau kebutuhan hidrasi tiap orang berbeda, tergantung kebutuhannya, orang dewasa sehat dan aktif umumnya butuh sekitar 2 liter air setiap harinya. “Untuk memastikan aliran nutrisi dan hidrasi yang cukup guna menjaga fungsi fisiologis tubuh, sebaiknya kita mengawali dan mengakhiri hari dengan minum air. Minumlah air secara berkala dan sebelum gejala dehidrasi muncul, seperti rasa haus.” Wah, beda banget sama kebiasaan saya nih, baru minum kalau udah merasa haus banget aja. Hehe.
Praktisi mindfulness dan emotional healing Adjie Santosoputro juga menyampaikan pentingnya keseimbangan asupan air dan nutrisi, dan pentingnya mengelola pikiran dengan baik untuk mengurangi rasa cemas berlebihan.
“Pada prinsipnya, sebelum mengolah jiwa, kita tentu perlu memenuhi semua kebutuhan dasar fisik terlebih dahulu. Jika tubuh mengalami ketidakseimbangan, seperti dehidrasi, maka kondisi tubuh secara keseluruhan, termasuk kondisi emosional tentu terganggu.”
Dalam webinar ini Adjie juga menyampaikan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengendalikan rasa cemas. Salah satunya dengan memahami konsep mindfulness, yaitu melatih pikiran agar sadar secara penuh dan hadir secara utuh di saat ini. Di mana tubuh kamu berada, di situ pula pikiran kamu seharusnya beristirahat, bukannya mengembara ke masa depan atau masa lalu, Ladies. “Menjadi mindful akan membantu kita tidak hanya meningkatkan fokus pikiran dan menjaga emosi, tapi juga menciptakan hidup yang lebih bahagia dan tenang.”
Danone-AQUA berkomitmen untuk selalu menyediakan air minum berkualitas dari sumber yang terlindungi bagi masyarakat Indonesia. Danone-AQUA Brand Director, Intan Ayu Kartika menyampaikan komitmen mereka untuk menyediakan hidrasi yang sehat serta menjaga keberlanjutan ekosistemnya. Kamu juga bisa cek seberapa banyak air minum yang dibutuhkan oleh tubuh kita dengan mengecek Hydration Calculator di SehatAqua.co.id.
Selain menjaga konsumsi air, jangan lupa jaga konsumsi makanan kamu dengan makanan tinggi nutrisi, berolahraga cukup, dan terus jaga kesehatan jiwa dan raga ya, Ladies. Ready for the new normal? Let’s go!