Beberapa hari ini timeline sosial media diramaikan dengan hashtag #ThaiCaveRescue. Berawal dari kabar bahwa sebuah tim sepak bola yang sudah berhari-hari hilang diketahui masih selamat dan berada di dalam gua. Bukan tim sepak bola nasional atau semacamnya, tim ‘Wild Boars’ ini adalah anak-anak berumur 11-16 tahun. Berita terbaru, kedua belas anak dan pelatih mereka berhasil diselamatkan dari gua. Operasi penyelamatan mereka pun menarik perhatian dunia.
Bagaimana tidak? Sudah lebih dari dua minggu, para bocah terjebak dengan makanan dan pakaian seadanya. Misi penyelamatan tidak mudah karena hujan deras terus mengguyur Thailand dan bahaya banjir terus mengancam.
Membayangkan bocah-bocah kecil dalam keadaan yang membayakan nyawa mereka membuat dunia ikut harap-harap cemas. Bukan hanya mengancam tim sepak bola ini, tapi juga mengancam keselamatan tim penyelamat. Bahkan, salah satu mantan anggota Navy SEAL Thailand, Saman Kunan, tewas karena kehabisan oksigen ketika akan mengantarkan tangki oksigen ke dalam gua.
This is another image of Thai Navy SEAL Saman Gunan who volunteered to help rescue the soccer team trapped in #ThaiCave Think about this for a moment: he died while delivering oxygen canisters to the boys and their coach so *they* could breathe. This is the face of a #Hero. pic.twitter.com/EFf7NVNLP9
— Carissa Lawson (@CarissaLawson) July 10, 2018
Operasi penyelamatan berlanjut dan di hari ketiga operasi penyelamatan, akhirnya semua anak dan pelatih mereka berhasil diselamatkan dari gua. Mereka harus diberi obat bius untuk mencegah anxiety attack. Belum lagi karena kondisi fisik mereka yang pasti sudah menurun drastis. Pihak otoritas Thailand nggak mempublikasi identitas dari anak yang telah diselamatkan. Kabarnya ini sudah jadi kesepakatan antara para orang tua, Ladies. Ya ampun, kompak banget sih…
BREAKING NEWS: #ThaiCave Rescue complete – All 12 boys & their coach rescued. pic.twitter.com/R3damXKLoP
— Africa News 24-7 (@AfricaNews24_7) July 10, 2018
Akhirnya, perjuangan semua tim membuahkan hasil. Bertahap, beberapa anak berhasil diselamatkan. Sampai akhirnya semuanya berhasil keluar dengan selamat. Yang membuat misi penyelamatan ini makin mengharukan adalah bukan cuma warga Thailand yang ikut membantu sebisa mereka, Ladies. Elon Musk mengirimkan kapal selam mini sebagai bantuan. Sayangnya kapal selam ini tidak ‘praktis’ dan tidak dapat digunakan. Ada pula Richard Harris, seorang ahli anastesi dari Australia. Dengan pengalaman menyelam selama lebih dari 30 tahun, Harris diminta untuk membantu tim penyelamat. Dia juga menjadi salah satu yang keluar terakhir dari gua.
MeraMuda ikut senang mendengar semuanya berhasil diselamatkan. Dan salut banget sama warga Thailand dan semua tim dari luar negeri yang ikut membantu! Penyelam, tim yang membantu memompa air dari gua, dan juga para ilustrator yang memberikan semangat melalui karya mereka. :’)