Apakah Ladies berencana untuk berlibur ke Korea Selatan? Jika iya, Ladies harus mengenal budaya orang Korea Selatan yaaa, termasuk budaya mereka dalam hal memberi tip.
Pemberian tip di restoran maupun hotel umumnya sangat lazim dilakukan di berbagai negara. Namun, di Korea Selatan, aturan dan situasi pemberian tip ini sedikit lebih rumit, Ladies.
Pertama, perlu Ladies ketahui bahwa ada beberapa keadaan ketika Ladies diperkenankan atau bahkan diharapkan untuk memberikan tip, atau beberapa bentuk kompensasi tambahan dalam bentuk hadiah atau suguhan.
Wisatawan harus ingat bahwa, seperti di Amerika Serikat, kebiasaan setempat dapat berubah dan tidak ada aturan baku tentang tip atau kompensasi, yang ada hanyalah pedoman umum. Namun, ingat, jika Ladies berada di restoran hotel, Ladies diharapkan memberi tip.
Nah untuk di Korea Selatan, Ladies tidak perlu memberi tip di mana pun di Korea Selatan, tidak peduli berapa banyak bintang hotel tempatmu menginap atau seberapa mewah restoran tempat Ladies makan. Kok bisa? Rupanya biaya layanan dan tip sudah termasuk dalam tagihan. Aturan ini umumnya sudah diterapkan di semua restoran sejak tahun 2013 ketika peraturan “final payment price marking system” mula diberlakukan.
Jadi, di Korea Selatan sendiri, tip adalah pilihan jika Ladies merasa menerima layanan yang melampaui apa yang Ladies harapkan, tetapi tip tidak diwajibkan.
Hadiah sebagai tanda terima kasih
Orang Amerika yang berafiliasi dengan militer sering bertanya-tanya mengenai pemberian hadiah atau tanda terima kasih kepada orang Korea.
Contoh paling umum biasanya adalah tetangga, atau pekerja dari perusahaan pemindahan Korea yang memindahkan barang-barang rumah tangga ke atau dari pangkalan. Dalam situasi ini, memberikan semacam hadiah atau suguhan dapat diterima.
Di Korea, menawarkan minuman ringan seperti minuman olahraga, buah-buahan, dan roti merupakan hal yang umum bagi para penghuni baru yang pindah ke rumah baru atau pangkalan baru. Biaya makanan para pekerja umumnya termasuk dalam total biaya pengiriman–tetapi hal ini bervariasi menurut perusahaan.
Jika Ladies ingin menawarkan tip uang, berikan amplop berisi sejumlah uang untuk makan siang. Namun jika Ladies menggunakan kontraktor untuk melakukan pengiriman ke pemerintah AS, Ladies tidak diharapkan untuk memberi tip.
Untuk situasi pemberian hadiah hadiah kepada seseorang seperti tetangga asal Korea, Ladies dapat memberi hadian berupa makanan ringan khas Indonesia, seperti keripik, kacang, atau cokelat. Namun, hadiah yang ideal untuk diberikan kepada tetangga baru asal Korea-mu adalah kue beras Korea. Namun yang jelas, jaga agar hadiahmu tetap sederhana dan bijaksana dan mereka akan diterima dengan baik dan tidak keberatan.
Baca juga: Opini: Budaya Mengantre di Indonesia
Di Korea, tisu toilet dan deterjen adalah hadiah keberuntungan
Salah satu keuntungan tinggal di negara asing adalah kenyataan bahwa Ladies dapat merasakan budaya yang sama sekali berbeda dari biasanya. Jika Ladies diundang ke pesta pindah rumah di Indonesia, hadiah apakah yang akan Ladies bawa? Ladies mungkin membawa makanan, perabotan dapur, peralatan memasak, tanaman hias, bahkan seprai. Namun, di Korea, gulungan tisu toilet dan deterjen cucian adalah hadiah paling umum untuk dibawa. Bagi orang Korea, perlengkapan kebersihan membawa keberuntungan dan keberuntungan bagi orang yang baru saja pindah ke rumah baru.
Di antara kertas toilet dan deterjen cucian, tisu gulung adalah yang paling umum. Semudah tisu yang terlepas dari gulungannya, demikian pula keinginan si pemberi hadiah agar si penerima terus sukses dan sehat. Gelembung dari deterjen melambangkan kemakmuran, kekayaan, dan stabilitas bagi penerimanya. Selain sebagai hadiah keberuntungan, mungkin yang paling penting adalah stok tisu gulung dan deterjen temanmu akan aman selama beberapa bulan mendatang, Ladies.
Adat lain menurut cerita rakyat setempat, mengatakan mengambil sisa bara api dari perapian rumah sebelumnya ke rumah baru juga akan melanjutkan kemakmuran.
Selain itu, orang Korea biasa mengadakan ritual penyucian untuk mengusir nasib buruk dan roh jahat dari rumah baru. Oleh sebab itu, korek api dan lilin adalah hadiah pindah rumah yang populer di tahun 1960-an dan 70-an, tetapi seiring waktu diganti dengan deterjen dan kertas toilet.
Wah unik sekali kebudayaannya. Bagaimana Ladies, sudah siap untuk berlibur atau bahkan pindah ke Korea Selatan?
Sumber: korea.stripes.com