Meskipun saat muda kita memiliki mata yang sehat, bisa melihat dengan jelas tanpa menggunakan bantuan kacamata atau soft lens, itu bukan jaminan nanti di masa tua kita tak memiliki masalah apapun dengan penglihatan lho, Ladies. Bisa saja karena pola hidup yang tak sehat, mata memiliki masalah di kemudian hari. Oleh sebab itulah, agar mata kita selalu sehat setiap saat ada hal-hal yang perlu buat kita terapkan dalam kehidupan.
Menurut Luca Zatreanu, MD, seorang retina fellow di UCLA menyarankan 5 lifestyle penting yang perlu dilakukan saat kamu berusia antara 20-30 tahunan. Apa sajakah gaya hidup yang bisa dilakukan untuk dukung penglihatan yang sehat dan normal di masa mendatang? Check this out, Ladies.
1. Komitmen Dengan Healthy Diet.
Makanan memang berpengaruh sangat besar dalam kehidupan. Maka dari itulah, untuk membuat penglihatan tetap terjaga dengan baik, Zatreanu merekomendasikan untuk mengatur pola makan dengan memilih mengosumsi makanan yang memiliki antioksidan yang tinggi. Misalnya saja Vitamin A, C, dan juga E. “Orang-orang yang mengosumsi banyak sayuran hijau juga cenderung memiliki resiko yang kecil dengan degenerasi penglihatan saat usia tua,” jelas Zatreanu.
2. Hindari Merokok.
Jika kamu membutuhkan alasan untuk berhenti merokok, penglihatan bisa jadi salah satu hal yang perlu buat dipertimbangkan. Merokok benar-benar tidak baik untuk sistem kardiovaskular. Tidak hanya itu saja, ternyata merokok juga meningkatkan resiko katarak serta menyebabkan degenerasi makula. For your information, degenerasi makula atau age-related macular degeneration merupakan penurunan penglihatan pusat yang membuat kamu tak bisa melihat normal saat lanjut usia.
3. Memakai UV Protection.
Kita selama ini selalu dididik untuk mengenakan UV protection pada kulit. Lalu bagaimana dengan mata yang juga terpapar ganasnya sinar UV? Nah, ternyata inilah pentingnya menggunakan kacamata. Bukan hanya sekedar fashion saja, kacamata memiliki peran yang sangat penting untuk melindungi mata dari dampak buruk sinar UV. “Sinar UV telah terbukti menyebabkan perkembangan katarak lebih awal,” papar Zatreanu.
Dengan bahaya sinar UV yang cukup mengerikan, Zatreanu menyarankan bagi mereka yang banyak beraktivitas di luar ruangan untuk menggunakan kacamata hitam. “Namun, ada bukti lain yang menyebutkan jika paparan matahari secara langsung bisa mengurangi resiko terjadinya penurunan penglihatan saat tua nanti, terutama jika paparan itu terjadi di masa kanak-kanak, remaja dan juga dewasa sebelum usia 29-tahun. Maka dari itulah saya menyebutkan ide bagus untuk tidak menggunakan kacamata di beberapa waktu,” jelas Zatreanu.
4. Kurangi Paparan dengan Layar Gadget.
Dengan pesatnya kemajuan gadget yang ada seperti ini, smartphone ataupun benda-benda berlayar lainnya bisa dibilang selalu berdampingan dengan kita, baik untuk bekerja ataupun untuk kegiatan sehari-hari. Sekarang ini sudah banyak diteliti efek layar gadget ini untuk mata, meskipun sebagian hasil penelitian sulit dipahami. Namun, ada bukti yang jelas menyebutkan jika layar biru pada layar smartphone menyebabkan kerusakan pada retina dan mempercepat degenerasi makula dan katarak. Lampu biru dari LED juga menggangu ritme sirkandian, siklus yang penting untuk menentukan pola tidur, jadi sangat perlu untuk menghindari paparan layar gadget sebelum tidur.
5. Cepat Tanggap.
Dan yang terakhir, kamu harus cepat tanggap dengan kesehatan mata. Apabila merasa ada sesuatu yang tidak beres, lakukan pengecekan. Tak hanya itu saja, kamu juga perlu rutin melakukan pengecekan supaya sistem penglihatan tidak memiliki masalah. Gejala apapun itu, misalnya penglihatan jadi kabur, ada semacam ‘penghalang’ dan lain sebagainya, langsung kunjungi dokter yang terkait.
Mata merupakan indra yang sangat penting untuk dijaga kesehatannya. Maka dari itulah, terapkan 5 gaya hidup yang sudah disarankan di atas agar tidak ada masalah yang serius di kemudian hari.
Sumber: Byrdie, Foto cover: health.harvard.edu