Selain bermanfaat untuk menghidrasi tubuh, air lemon pun terasa lebih menyegarkan dibandingkan dengan air biasa. Oleh sebab itulah di musim panas, air lemon lebih dipilih daripada air biasa.
Akan tetapi, air lemon ternyata memiliki dampaknya tersendiri pada kesehatan gigi, gusi, dan mulut secara keseluruhan. Apa sajakah dampaknya? Simak ulasannya di bawah ini!
1. Air lemon dapat meningkatkan produksi air liur dan menyegarkan nafas
Manfaat utama air lemon yang diketahui, antara lain, rasanya yang menarik, bebas gula dan kafein, dapat membantu hidrasi, dan tubuh kita, termasuk mulut, tidak dapat berfungsi dengan baik tanpa asupan cairan yang cukup.
“Hidrasi adalah kunci untuk produksi air liur yang baik, dan obat alami yang paling melindungi dari kerusakan gigi adalah mulut yang terhidrasi dengan baik,” kata dokter gigi yang berbasis di Beverly Hills, Rhonda Kalasho, DDS dan CEO TruGlo Modern Dental.
“Dan karena lemon bersifat asam, ia memiliki kualitas antiseptik alami. Ini berarti membantu membunuh beberapa bakteri di mulut, yang secara alami membantu menghilangkan bau dan menyegarkan napas.”
2. Keasaman air lemon dapat melunakkan enamel pada gigi, yang dapat menyebabkan gigi menguning, berlubang, dan sensitif pada gigi dan gusi
Namun, menurut Dr. Kalasho, ada juga beberapa kekurangan dari minum air lemon jika dikaitkan dengan kebersihan mulut.
“Keasaman air lemon dapat merusak gigi, gusi, dan enamel dalam jangka panjang, kecuali jika Anda menerapkan beberapa langkah sederhana untuk mengurangi kerusakan dan melindungi gigi dari erosi, pembusukan, atau menguning,” katanya.
Untuk lebih spesifiknya, air lemon dapat melunakkan enamel pada gigi seiring berjalannya waktu jika dikonsumsi secara konsisten. “Ini karena apa pun yang bersifat asam dalam makanan Anda akan mendemineralisasi gigi Anda, yang menyebabkan enamel melunak,” kata dokter gigi Sharon Huang, DDS, MICOI dan Pendiri Les Belles NYC. Dia mengatakan bahwa hal yang sama berlaku untuk makanan dan minuman asam lainnya: Kopi, saus berbasis tomat, anggur, dan sebagainya.
Baca juga: Dampak Buruk Konsumsi Air Lemon Secara Berlebihan
Setelah enamel menjadi terlalu lunak, Dr. Huang mengatakan bahwa hal itu dapat menyebabkan gigi menguning, serta meningkatkan risiko gigi berlubang dan mengalami sensitivitas pada gigi dan gusi.
“Minum melalui sedotan setelah Anda selesai dengan air lemon akan membantu mempertahankan enamel pada mahkota gigi Anda. Saat Anda menyesap melalui sedotan, minuman asam sebagian melewati gigi Anda, yang membantu mencegah keasaman menyebabkan erosi pada enamel Anda,” saran Dr. Huang. “Lalu segera bilas mulutmu dengan air setelah selesai.”
3. Keasaman air lemon dapat meningkatkan risiko erosi gigi, tetapi ini hanya dalam kasus yang ekstrim
Penelitian telah menunjukkan bahwa minuman yang sangat asam dapat menyebabkan erosi gigi, tetapi ini hanya dalam kasus yang ekstrim. “Email gigi terbuat dari hydroxapetite, yang merupakan struktur kristal yang dapat dengan mudah dipecah oleh asam, dan ketika enamel dipecah menjadi lebih keropos, sehingga lunak dan rapuh, yang dapat menyebabkan kerusakan atau erosi,” Dr. kata Kalasho.
Menurut Dr. Huang, apapun dengan nilai pH lebih rendah dari lima setengah dapat merusak kesehatan mulut Anda. “Dan jus lemon memiliki nilai pH antara dua dan tiga, yang artinya sangat asam,” katanya. “Sayangnya, Anda tidak dapat membalikkan kerusakan karena tubuh tidak dapat meregenerasi enamel.”
Sumber: wellandgood.com