OUR NETWORK

Satu Kegiatan Ini Dapat Membantumu Mengatasi Brain Fog, Ladies

Kebingungan, pelupa, dan ketidakmampuan untuk berkonsentrasi adalah gejala yang paling jelas dari kabut otak. Apakah itu? Kabut otak alias brain fog adalah suatu kondisi kognitif yang dapat berkisar dari ringan hingga parah. Namun, kabut otak seringkali tidak berhenti di situ. 

Rumah Sakit Bangkok mengatakan kabut otak dapat menyebabkan perubahan suasana hati, lekas marah, kurang motivasi, sakit kepala, kelelahan, dan bahkan depresi ringan. Perubahan fisiologis terkait usia pada otak dapat memicu kabut otak. Sementara faktor lingkungan seperti kurang tidur, stres, atau bekerja berlebihan dapat mengganggu fungsi kognitif. 

Satu Kegiatan Ini Dapat Membantumu Mengatasi Brain Fog, Ladies
Foto: pexels.com

Jika tidak diobati, kabut otak dapat menyebabkan kehilangan memori permanen dan kondisi neurologis yang tidak dapat disembuhkan seperti Alzheimer atau Parkinson.

Healthline mengatakan bahwa kabut otak tidak dianggap sebagai kondisi medis melainkan jenis disfungsi kognitif. Namun, beberapa kondisi medis dapat memicu kabut otak, termasuk penyakit autoimun seperti multiple sclerosis (MS) dan lupus, diabetes, anemia, dan hipotiroidisme. 

Selain itu, University of Central Florida (UCF) mengatakan hippocampus sangat rentan terhadap perubahan otak terkait usia dan kerusakan neurologis. Hippocampus adalah bagian otak yang bertanggung jawab untuk memori dan pembelajaran. Menurut UCF, bahkan tanpa kondisi medis yang mendasari atau faktor lain, fungsi hippocampus biasanya menurun sekitar satu persen setiap tahun, dimulai pada usia 20 tahun.

Untungnya, ada beberapa hal sederhana yang dapat Ladies lakukan untuk mengatasi kabut otak dan salah satunya adalah dengan berolahraga.

Berjalan dapat membantu mengatasi kabut otak

Satu Kegiatan Ini Dapat Membantumu Mengatasi Brain Fog, Ladies
Foto: pexels.com

Para peneliti mengatakan latihan kardio moderat dapat membantu melindungi hippocampus dan melestarikan proses kognitif terkait (melalui University of Central Florida). 

Sebuah penelitian baru-baru menemukan hubungan antara kardio aerobik dan pertumbuhan di hippocampus. Penelitian dilakukan terhadap 86 wanita di atas 70 tahun. Mereka yang telah menyelesaikan enam bulan kardio aerobik mengalami pertumbuhan yang signifikan di wilayah hippocampus mereka, dibandingkan dengan wanita yang bekerja pada otot dan keseimbangan. 

Menariknya, hanya tiga puluh menit jalan cepat dapat membantu melindungi otak. Jalan cepat juga dapat membantu membersihkan jaring laba-laba mental tersebut, terutama seiring bertambahnya usia. 

Baca juga: Alasan Kamu Mengalami Brain Fog, Lupa Sesaat Ketika Akan Lakukan Sesuatu

Menari, menaiki tangga, dan melakukan pekerjaan sehari-hari di sekitar rumah seperti pekerjaan halaman, pembersihan, atau apa pun yang membuat Ladies berkeringat juga dihitung sebagai kardio dan juga dapat meningkatkan kekuatan otak. Selain itu, jika Ladies memiliki pekerjaan yang melibatkan duduk dalam waktu lama, disarankan untuk sering berdiri sepanjang hari sebagai cara mudah untuk meningkatkan aktivitas guna merangsang fungsi otak dan mengurangi kabut otak.

Menurut Synergy Health Associates, tidur lebih banyak dan mengurangi stres juga dapat meningkatkan fungsi otak saat Ladies tidak merasa otakmu setajam biasanya. Mengubah pola makan, mengurangi racun di rumah, menyesuaikan kebiasaan gaya hidup, dan mengatasi kondisi kesehatan yang mendasarinya juga dapat membantu mengatasi kabut otak. Tapi, seperti banyak hal, konsistensi adalah kunci untuk menjaga ketajaman mental.

Selamat mencoba, Ladies!

 

Sumber: healthdigest.com

Must Read

Related Articles