OUR NETWORK

Penanganan Nyeri Lutut Tanpa Operasi di Klinik Flex-free

Kaki adalah tumpuan manusia untuk aktivitas sehari-hari. Terkadang, intensitas aktivitas kita menyebabkan nyeri sendi terutama di bagian lutut. Jangan salah, Ladies, nyeri lutut bisa terjadi pada orang dari segala usia. Namun, penanganan nyeri lutut nggak harus selalu dengan operasi.

Dalam media briefing bersama Klinik Flex-free, para narasumber menjelaskan mengenai penyebab, gejala, dan perawatan yang dapat dilakukan oleh penderita nyeri lutut.

Nyeri lutut dapat disebabkan oleh cedera, seperti ligamen atau tulang rawan yang robek. Selain itu kondisi medis seperti radang sendi, asam urat, dan infeksi, juga dapat menyebabkan nyeri lutut. Nyeri lutut terkadang terasa tiba-tiba, setelah cedera, olahraga atau melakukan hobi seperti menari.

Penanganan Nyeri Lutut Tanpa Operasi di Klinik Flex-free
dr. Arif Soemarjono, Sp.KFR, FACSM

Penanganan Nyeri Lutut Tanpa Operasi di Klinik Flex-free
dr. Reggy Trialetta Injo, Sp.KFR

Penyebab dan gejala

Nyeri lutut pada setiap orang dapat disebabkan oleh penyebab dan faktor risiko yang berbeda. Begitu pula gejala yang timbul.

Faktor risiko yang dapat memengaruhi nyeri lutut adalah aktivitas sehari-hari dan gaya hidup. Saat otot kaki kurang dilatih dengan olahraga, kemungkinan nyeri sendi menjadi lebih tinggi. Begitu pula saat kita mengonsumsi banyak makanan tidak sehat yang menyebabkan berat badan berlebihan. Saat seseorang kelebihan berat badan (overweight), kaki dan lututnya harus bekerja ekstra untuk menopang berat tubuh dan dapat memicu nyeri lutut.

Penyebab nyeri lutut antara lain:

  1. Jaringan tulang atau ligamen terkilir
  2. Bursitis
  3. Pendarahan dalam sendi
  4. Infeksi sendi lutut
  5. Tendinitis

Sementara gejalanya antara lain:

  1. Bengkak dan kaku
  2. Kemerahan dan terasa hangat saat disentuh
  3. Ketidakstabilan
  4. Popping atau berderak suara
  5. Ketidakmampuan untuk meluruskan lutut sepenuhnya

Penanganan nyeri lutut tidak selalu dengan operasi. Klinik Flex-free, sebagai sesialisasi dalam menangani rehabilitasi muskuloskeletal, menawarkan layanan seperti:

  • USG Muskuloskeletal
  • Regenerative treatment (PRP, Prolotherapy, Perineural Injection Treatment)
  • Spinal Decompression Treatment (terapi untuk saraf kejepit)
  • Extracorporeal Shock Wave Therapy
  • Scoliosis Treatment Center
  • Injeksi Pelumas Sendi
  • Fisioterapi otot tulang sendi

Klinik Flex-free adalah sebuah klinik yang berdiri sejak tanggal 16 Juli 2014 dan memiliki spesialisasi Klinik ini memiliki pengalaman dalam menangani pasien baik di dalam maupun luar negeri. Klinik ini juga memberikan pengobatan dan pencegahan, dengan misi membantu pasien dengan gangguan nyeri agar dapat bergerak bebas tanpa nyeri dan meningkatkan kualitas hidup tanpa harus melakukan operasi.

Penanganan Nyeri Lutut Tanpa Operasi di Klinik Flex-free
dr. Ferius Soewito, Sp.KFR, AIFO-K

Pada cedera lutut, penanganan non operatif meliputi modifikasi aktivitas, latihan, modalitas fisik, dan injeksi regenerative. Penanganan non operatif dilakukan apabila robekan yang terjadi adalah kecil. Saat mengalami gejala nyeri, Ladies dapat mencoba langkah PRICE (Protection, Rest, Ice, Compression, and Elevation) sebagai langkah pertolongan pertama. Jika nyeri tidak berkurang atau mengalami gejala lainnya, sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter. Tidak disarankan untuk menangani nyeri dengan urut atau terapi non-medis lainnya, tanpa berkonsultasi kepada dokter ahli ya, Ladies. Walau mungkin dapat langsung mengurangi nyeri, ada kemungkinan terdapat efek samping lainnya di masa yang akan datang.

Terakhir, para narasumber dari Klinik Flex-free menyarankan untuk menjaga berat badan, gaya hidup yang sehat, dan berolahraga sesuai porsi. Jadi, kenali kemampuan tubuh dan jangan sampai memaksakan diri saat berolahraga atau beraktivitas, ya!

Must Read

Related Articles