Bagi kamu yang sudah berkutat dengan berbagai perawatan tubuh, pastinya sudah tidak asing lagi dengan lotion dan cream. Meski begitu, sampai sekarang masih ada saja orang-orang yang merasa susah membedakan antara lotion dan cream. Karena jika dilihat sekilas, tidak terlalu berbeda, dan penggunaanya pun juga secara garis besar adalah untuk menghidrasi kulit.
Kali ini akan dijelaskan lebih mendalam perbedaan antara lotion dan cream, mana yang lebih baik, dan bagus digunakan kapan saja. Bukan berdasarkan asumsi, tapi para ahli. Supaya nantinya, kamu bisa memutuskan memilih produk mana yang lebih baik.
Pengertian lotion dan cream
Yuk, bahas terlebih dahulu sebenarnya apa sih lotion dan cream, supaya bisa menentukan mana yang terbaik untuk dipilih. Lotion sendiri merupakan moisturizer yang di dalamnya memiliki banyak air, essential oil, dan juga berbagai kandungan pelembap lainnya.
Dr. Ratika Gupta, MD, ahli alergi dan imunologi bersertifikat serta pendiri dari Bebaby Moisturizing Cream untuk bayi, menjelaskan jika karena kandungan air yang lebih tinggi, saat diaplikasikan lotion akan terasa ringan dan tidak terlalu mengunci hidrasi seperti krim. Meski begitu, sangat berguna di lingkungan yang panas dan berkeringat.
Karena formulanya yang ringan, lotion dengan mudah diserap oleh kulit. Dr. Annie Gonzalez, dokter kulit bersertifikat di Riverchase Dermatology menyarankan para pasiennya untuk menggunakan lotion kurang lebih setelah 3 menit dari mandi, kemampuannya akan lebih ampuh. Lotion bisa digunakan untuk segala jenis kulit, normal sampai dengan kering.
Baca juga: Rupanya Ini 3 Kesalahan yang Paling Sering Dilakukan Saat Menggunakan Body Lotion
Sementara cream, memiliki konsistensi yang lebih kental dibandingkan dengan lotion, dan memiliki sedikit air. Dr. Gupta menjelaskan jika biasanya cream memiliki persentase 50 persen air dan 50 persen minyak. Jika dibandingkan lotion, cream lebih menghidrasi. Untuk kulit, cream lebih baik digunakan untuk kulit kering dan sensitif, guna memperkuat lapisan pelindung kulit.
Selain itu, cream juga bagus memperbaiki lapisan epidermis dari kerusakan yang disebabkan oleh bakteri atau stres lingkungan.
“Krim sangat direkomendasikan untuk kulit kering, bahkan mereka yang menderita eksim. Pun juga di musim dingin, kebanyakan orang mengalami gatal-gatal kulit karena kondisi yang kering,” papar Dr. Gupta.
Waktu terbaik gunakan lotion dan cream
Dr. Gupta menyarankan penggunaan lotion untuk wajah di siang hari, bukan krim. Khususnya di bulan-bulan yang hangat, ketika kamu cenderung berkeringat dan kulit lebih lembab. Kamu bisa memilih lotion yang memiliki berbagai kandungan menghidrasi di dalamnya, misalnya saja cocoa butter, shea butter, coconut oil, dan juga asam hialuronat.
Sementara jika, kamu merasakan kulit cenderung lebih kering, apalagi sepanjang tahun, cream lebih disarankan. Kamu bisa menambahkannya untuk rutinitas skincare malam. Bisa digunakan di seluruh tubuh, atau bagian-bagian kulit yang menebal seperti siku, lutut, tumit, leher, dan lain sebagainya.
Dr. Gonzales menyarankan untuk beralih ke lotion atau cream sesuai dengan musim. Misalnya saja di musim yang panas, lotion yang ringan dan cepat menghidrasi lebih baik. Sementara di musim dingin, kulit terasa lebih kering, cream lebih direkomendasikan.
Lotion vs cream, mana yang lebih baik?
Kamu yang mencari mana yang lebih baik, keduanya sebenarnya sama-sama memberikan manfaat yang bagus. Tapi cream lebih direkomendasikan karena bisa mengunci kelembaban lebih lama. “Sebagai ahli alergi, saya biasanya selalu merekomendasikan krim untuk menjaga kulit tetap terhidrasi,” papar Dr. Gupta. Sementara Dr. Gonzales menambahkan jika ia selalu menyarankan kliennya untuk mencari produk yang dapat menjaga kelembapan selama 24 jam.
Jadi sekarang kamu sudah tahu perbedaannya ya, Ladies. Bisa memilih lotion atau cream, sesuai dengan kebutuhan.
Sumber: wellandgood