Kulit yang mulus tanpa bulu, kini telah menjadi sesuatu yang diidamkan oleh banyak orang. Rambut dan bulu di berbagai area tubuh kemudian dihilangkan dengan segala cara. Salah satu cara efektif yang cukup digemari sebagai penghilang rambut atau bulu saat ini apalagi jika bukan Brazilian wax. Cara ini diyakini tidak hanya dapat membersihkan sepenuhnya area tersebut, tetapi juga tahan lama, tidak ada rasa gatal yang timbul pasca wax dan membuat bulu-bulu baru yang muncul lebih halus dibandingkan sebelumnya. Tak aneh bila akhirnya teknik ini dicoba banyak orang di berbagai area tubuhnya, mulai dari ketiak hingga vagina.
Baca juga: Lihat Perbedaan Waxing, Laser, dan Shaving untuk Menghilangkan Rambut di Badan
Akan tetapi, teknik Brazilian wax yang memaksa bulu-bulu tercabut dengan cepat dapat berpotensi memberikan iritasi terhadap kulit pasca melakukannya, Ladies. Agar hal tersebut tidak terjadi, kamu perlu menghindari beberapa kegiatan yang dapat menimbulkan gesekan pada area tersebut atau yang berpotensi membuat kulit di area tersebut tidak dapat bernapas. Well, untuk tahu lebih rinci, berikut ini dilansir dari Hello Giggles, pihak Kim Lawless, The Wax Queen, berbagi terkait kegiatan apa saja sih yang harus dihindari pasca-wax, khususnya Brazilian bikini wax.
1. Hubungan Seks Tepat Setelah Wax
Melakukan seks beberapa jam setelah memperoleh Brazilian wax dapat mengakibatkan iritasi benjolan dan rambut yang tumbuh ke dalam pada area vagina. Hal ini dapat terjadi selama berminggu-minggu, dan tentunya tidak akan nyaman untuk dijalani. Jika ini sampai terjadi padamu, salah satu cara untuk tetap membuat area tersebut nyaman ialah dengan mengenakan gaun maxi yang longgar. Menurut pakar wax dari Haven Spa di New York, Rena Rubin, hal utama yang perlu kamu lakukan setelah memperoleh wax ialah menghindari infeksi.
“Menambahkan gesekan dari seks dapat semakin membuat kulit yang sudah sensitif menjadi iritasi. Seks yang kasar, terutama, dapat menyebabkan banyak gesekan di area tersebut,” jelasnya. Rena menyarankan, pasca-wax hindari gesekan yang tidak perlu karena hal ini dapat menyebabkan benjolan akibat iritasi. Tunggu setidaknya selama 24 jam sebelum melakukan hubungan seks pasca wax.
2. Mandi
Rena menyatakan, pasca-wax kondisi kulit akan lebih sensitif dari sebelumnya dan lebih rentan terhadap bakteri hingga mudah terinfeksi dan bereaksi buruk terhadap produk apapun yang ada di dalam air mandi ketika kamu berendam.
“Temperatur air yang panas dapat membuat kulit yang sudah sensitif menjadi semakin sensitif,” jelas Rena. Hal yang sama berlaku pada aktivitas berenang di kolam renang umum dan pantai. Oleh karena itu, kamu perlu menghindari beraktivitas di kolam renang, pantai, atau lokasi apapun yang berhubungan dengan air beberapa hari setelah kamu memperoleh wax. Hal ini dilakukan untuk menghindari iritasi atau infeksi yang berpotensi besar dapat kamu alami ketika berendam di air, Ladies.
3. Olahraga Berat
Rena menyatakan bahwa kandungan garam yang ada di dalam keringat berpotensi mengiritasi kulit yang baru saja mendapatkan wax, yang kemudian berujung pada infeksi. Hampir serupa dengan seks, berolahraga dapat memicu gesekan dan keringat. Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, terlalu banyak gesekan yang tidak diinginkan vagina akan menyebabkan munculnya iritasi yang menyebalkan dan tentunya membuat kamu tidak nyaman.
4. Eksfoliasi
Eksfoliasi sebelum melakukan wax merupakan hal yang baik untuk dilakukan. Hal ini dikarenakan, kegiatan ini dapat mencegah rambut tumbuh ke dalam dan memaksimalkan wax yang dilakukan setelahnya. Namun, jika eksfolisasi dilakukan setelah pasca-wax, apalagi menggunakan scrub yang kasar, hal ini justru dapat mengiritasi kulit sensitif. “Honey wax mengelupas kulit dengan sendirinya, sehingga pengelupasan ekstra dapat mengiritasi kulit yang menyebabkan benjolan iritasi kecil muncul pada vulva,” jelasnya.
5. Produk yang Mengandung Pewangi Artificial
Sebagaimana yang diketahui bahwa produk-produk perawatan tubuh yang mengandung pewangi artificial dapat berdampak buruk pada tipe kulit yang sensitif. Mengingat, pasca-wax kulit akan berada dalam kondisi yang lebih sensitif dari sebelumnya. Untuk menghindarinya, Rena menyarankanmu untuk menggunakan sabun bayi yang memiliki formula ringan dan lembut.
6. Hindari Mengenakan Pakaian Ketat
Pakaian ketat dapat menimbulkan gesekan dan menutup kesempatan kulit untuk bernapas, sehingga dapat menyebabkan iritasi yang tidak diinginkan. Untuk menghindarinya, penting mengenakan pakaian yang longgar, seperti maxi dress atau celana cullot, selama beberapa hari ke depan.
Baca juga: Hati-hati, Pakaianmu Dapat Melukai Tubuhmu
Well, memang tidak mudah merawat kulit setelah memperoleh wax. Namun, dengan melakukan perawatan ini dengan telaten, kulit mulus dan sehat bukan lagi hanya sekedar harapan, Ladies.
Sumber: Hello Giggles