OUR NETWORK

Dua Kesalahan Makan Pagi yang Harus Dihindari, Kurang Baik untuk Metabolisme Tubuh!

Makan pagi merupakan kegiatan yang sangat disarankan. Setelah semalaman suntuk perut lapar, pagi hari membutuhkan lagi energi. Maka dari itulah sarapan sangat dianjurkan dilakukan, untuk menjadi energi kembali. Bahkan beberapa penelitian menyebutkan, orang-orang yang makan pagi lebih produktif dibandingkan mereka yang tidak.

Tapi yang perlu diketahui, ada banyak kesalahan tentang makan pagi. Bagi kamu yang sedang berdiet, hindari dua kesalahan berikut ini yang bisa menyebabkan gangguan pada metabolisme tubuh. Salah satu dampak pada gangguan metabolisme tubuh ini adalah tubuh susah mencerna makanan. Apa saja yang perlu kamu hindari?

Makan karbohidrat sederhana

Dua Kesalahan Makan Pagi yang Harus Dihindari, Kurang Baik untuk Metabolisme Tubuh!
Foto: pexels/Ash

Berbagai karbohidrat sederhana memang sangat mudah untuk disiapkan. Beberapa contohnya antara lain, sereal, pancakes, waffle, dan lain sebagainya. Namun, berdasarkan Adrienna Youdim, MD, FACP seorang spesialis penurunan berat badan dan nutrisi, menyebutkan karbohidrat sederhana dapat menurunkan metabolisme tubuh, membuat energi terkuras sebelum memulai hari.

“Karbohidrat sederhana juga dapat menyebabkan kenaikan gula darah dengan cepat dan dipenuhi dengan lonjakan insulin, kemudian bisa menybabkan gula darah turun dengan drastis” paparnya lagi.

Hal tersebut dapat membuat berbagai masalah di pagi hari, seperti halnya lesu, kurang fokus, dan tidak dapat berkonsentrasi. Hal tersebut merupakan dampak yang cukup buruk dilakukan oleh sistem metabolisme.

Baca juga: Tampilan Sarapan Telur dari Berbagai Penjuru Dunia

Tidak sarapan malah ngemil

Dua Kesalahan Makan Pagi yang Harus Dihindari, Kurang Baik untuk Metabolisme Tubuh!
Foto: pexels/Dzenina Lukac 

Pakar nutrisi benama Kimberly Gomer, MS, RD, LDN menyebutkan jika ada kesalahpahaman yang menyebutkan tidak sarapan bisa memperlambat metabolisme. Hal tersebut tidak benar, namun penelitian menyebutkan orang yang melewatkan sarapan biasanya akan ngemil cemilan yang kurang sehat. Bukan tidak sarapan yang membuat masalah, tapi siap atau tidaknya tubuhmu menahan lapar setelahnya.

“Kuncinya bukan kapan makan, namun usahakan untuk merencanakan makanan supaya tersedia pilihan healthy foods,” saran dari Direktur Nutrisi di Pritikin Longevity Center.

Kimberly menyarankan sarapan terbaik adalah yang berasal dari kombinasi protein tanpa lemak seperti putih telur keju, greek yogurt, sayuran, dan juga buah-buahan.

Sementara Youdim menyarankan berbagai sarapan berprotein tinggi, telur, yogurt, kacang-kacangan, dan juga biji-bijian yang dapat mengontrol hormon lapar sepanjang hari.

Kacang-kacangan dan biji-bijian serta sereal berserat tinggi bisa membuat peningkatan gula darah tetap stabil. Kamu akan merasa kenyang lebih lama, tubuh juga tidak lemas.

 

 

Sumber: shefinds.com

Must Read

Related Articles