Jika pasta gigi dirancang untuk membersihkan gigi, berarti pasta gigi tersebut mungkin juga berfungsi untuk membersihkan sikat gigi yang kamu gunakan, ya kan? Sayangnya tidak sesederhana itu, Ladies.
Perlu Ladies ketahui bahwa mulut manusia mengandung sekitar 700 spesies kuman yang berbeda, menurut National Institutes of Health. Meskipun tidak semua mikroba ini buruk bagi kita, jumlah tersebut terlalu banyak untuk ditangani oleh sikat gigi yang kamu gunakan. Terlebih lagi, sikat gigimu mungkin tidak terlalu bersih sejak awal.
Bagi Ladies yang menyimpan sikat gigi di tempat terbuka di wastafel kamar mandi, American Dental Association (ADA) melaporkan bahwa hal ini membuka jalan bagi kontaminasi bakteri dari partikel kotoran yang tertinggal di udara setiap kali kita menyiram. Hiiii…
Jadi bagaimana cara menjaga sikat gigi kita tetap bersih dan sehat? Apakah trik membersihkan sikat gigi dengan hidrogen peroksida merupakan cara yang aman dan efektif untuk mendisinfeksi sikat gigi kita? Simak ulasannya di bawah ini!
Gunakan hidrogen peroksida dengan kadar tepat untuk membersihkan sikat gigi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa hidrogen peroksida dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mendekontaminasi sikat gigi seseorang. Para peneliti dari studi tahun 2022 yang diterbitkan di Cureus mengumpulkan 55 sikat gigi bekas untuk melihat keefektifan berbagai metode sterilisasi dalam mengurangi jumlah bakteri.
Metode sterilisasi berkisar dari obat kumur Listerine hingga microwave, radiasi UV, cuka putih, hidrogen peroksida, dan banyak lagi. Itu adalah dua larutan kimia berbeda yang akhirnya keluar sebagai yang teratas.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa larutan glutaraldehida 2% dan larutan hidrogen peroksida 3% menghasilkan penurunan jumlah bakteri terbesar, menjadikannya metode dekontaminasi sikat gigi yang paling efektif dalam penelitian ini.
Temuan ini tetap benar bahkan dengan adanya koloni bakteri yang berbeda. Ini termasuk streptococcus pneumoniae, yang merupakan bakteri yang dapat menyebabkan mata merah, bronkitis, dan infeksi telinga menurut Cleveland Clinic. Dalam kasus yang lebih serius, dapat menyebabkan pneumonia, infeksi darah, atau sepsis.
‘Ramuan’ untuk menjaga kebersihan sikat gigi
Racik ‘ramuan; pembersih sikat gigimu sendiri dengan menggabungkan 1 sendok teh hidrogen peroksida 3% dalam 1 cangkir air, saran WebMD. Kemudian, diamkan sikat gigimu di dalam larutan atau putar kepala sikat gigi di dalam cangkir selama 15 menit. Setelah itu, pastikan untuk membilas sikat gigi secara menyeluruh dengan air.
Ingat, kamu tidak boleh menggunakan kembali larutan tersebut jadi pastikan segera membuangnya dan buatlah yang baru saat hendak membersihkan gigi kembali.
Namun, jika kamu lebih suka menghindari bahan kimia sama sekali, kamu beruntung. Alternatifnya, air satu ini mungkin yang kamu butuhkan untuk membersihkan sikat gigi dari bakteri, yaitu air bersuhu tinggi.
Sebelum menyikat gigi, alirkan air hangat cenderung panas ke kepala sikat gigi sambil gosok perlahan. Setelah selesai, bilas dengan air dingin. Pastikan untuk mengulangi proses ini setelah kamu menyikat gigi juga.
Setelah kamu mencuci sikat gigi, simpan di tempat terbuka agar dapat mengering dengan bebas di luar kamar mandi. Mengeringkan sikat gigi di ruangan terbuka di luar kamar mandi tidak hanya menghindarkan pertumbuhan bakteri pada sikat gigi, tetapi juga menjauhkannya dari partikel toilet yang terbawa udara.
Sumber: healthdigest.com