OUR NETWORK

Manfaat, Resiko, dan Pertimbangan Kesehatan dari Air Klorofil

Air klorofil telah menjadi tren populer di berbagai platform media sosial, terutama TikTok, dengan banyak orang memuji berbagai manfaatnya. Sebelum Ladies tergoda untuk mencoba tren ini, penting dalam memahami hubungan antara pigmen hijau yang membantu membuat makanan nabati dengan kesehatan manusia.

Meskipun beberapa memberikan respon positif, tetap ada risiko yang perlu menjadi perhatian besar. Maka dari itu perhatikan berbagai pembahasannya di bawah ini.

Apa Itu Air Klorofil?

Manfaat, Resiko, dan Pertimbangan Kesehatan dari Air Klorofil
Sumber: kompashealtg.com

Klorofil adalah senyawa alami yang memberi warna hijau pada tanaman dan memiliki peran penting dalam proses fotosintesis. Semua tumbuhan hijau pasti mengandung senyawa ini, dan kini ada tren konsumsi kandungan tersebut.

Tanya Mezher menjelaskan bahwa kandungan dalam bentuk cair tersebut, secara teknis dikenal sebagai klorofilin. Zat ini merupakan bentuk buatan manusia yang merupakan ekstrak pekat dari zat tumbuhan.

Namun, perlu dicatat bahwa apa yang terlihat di dalam botol air klorofil adalah campuran semi-sintetis garam natrium tembaga. Menurut Madelyn Larouche, campuran ini adalah produk semi-sintetik yang larut dalam air dan berasal dari zat hijau daun tetapi terikat pada tembaga, bukan magnesium.

Manfaat yang Bisa Dinikmati

Manfaat, Resiko, dan Pertimbangan Kesehatan dari Air Klorofil
Sumber: medcom.com

Meskipun klaim tentang manfaat air klorofil sangat beragam, tidak semuanya didukung oleh bukti ilmiah. Beberapa manfaat yang lebih masuk akal adalah kemampuannya dalam melawan peradangan.

Sebuah studi tahun 2012 menunjukkan aktivitas anti-inflamasi yang dapat membantu mengobati peradangan dan penyakit terkait. Tanya Mezher juga menyebutkan bahwa kandungan ini memiliki sifat antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh.

Tidak heran bila beberapa manfaatnya adalah mampu membantu mencegah kerusakan sel dan potensi risiko kesehatan. Meskipun penelitian ini masih membutuhkan lebih banyak konfirmasi pada manusia.

Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa zat hijau ini dapat membantu dalam proses detoksifikasi alami tubuh, terutama terkait dengan pengurangan aflatoksin yang tertelan dan logam berat. Ada klaim juga bahwa klorofil dapat memiliki sifat anti-penuaan dengan memberikan kontribusi pada perbaikan sel dan peremajaan kulit.

Risiko Air Klorofil

Manfaat, Resiko, dan Pertimbangan Kesehatan dari Air Klorofil
Sumber: Yesdok.com

Klorofil cair umumnya dianggap aman untuk dikonsumsi, dan tidak ada batas atas toksisitas yang diketahui. Namun, ada beberapa kelompok yang sebaiknya menghindarinya, seperti wanita hamil atau menyusui.

Larouche juga menyoroti bahwa orang yang menggunakan metotreksat atau mengonsumsi multivitamin dengan kandungan tembaga sebaiknya menghindari air klorofil, karena dapat menyebabkan toksisitas.

Tidak hanya itu, konsumsi air klorofil dapat meningkatkan sensitivitas terhadap sinar matahari, sehingga perlu berhati-hati dan menggunakan tabir surya dengan baik. Efek samping gastrointestinal juga mungkin terjadi, seperti mual, muntah, atau diare. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan dengan praktisi kesehatan sebelum mengonsumsi suplemen ini.

Apakah Baik Untuk Kesehatan?

Manfaat, Resiko, dan Pertimbangan Kesehatan dari Air Klorofil
Sumber: airkami.com

Meskipun air klorofil memiliki potensi manfaat, tidak dapat menggantikan pola makan dan gaya hidup sehat secara keseluruhan. Tanya Mezher menyarankan agar mendapatkan klorofil dari makanan terlebih dahulu dengan memperkaya pola makan Ladies dengan sayuran hijau seperti arugula, peterseli, dan bayam.

Ini tidak hanya memberikan klorofil tetapi juga serat, vitamin, dan mineral tambahan. Perlu diperhatikan bahwa minuman ini berbeda dengan suplemen bubuk hijau lainnya seperti chlorella atau spirulina.

Mesher juga menjelaskan bahwa chlorella dan spirulina memiliki sumber dan manfaat yang berbeda, dan keduanya mengandung klorofil yang tinggi bersama dengan nutrisi tambahan.

Oleh karena itu, memastikan keragaman dalam pola makan dan menambahkan suplemen sesuai kebutuhan adalah pendekatan terbaik.

Konsumsi air klorofil dapat menjadi bagian dari rutinitas kesehatanmu, tetapi tidak dapat menggantikan pola makan seimbang dan gaya hidup aktif. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan dengan praktisi kesehatan sebelum memutuskan untuk mengonsumsi air klorofil atau suplemen lainnya. Jangan lupa bahwa makanan alami tetap menjadi sumber nutrisi terbaik untuk kesehatan kamu.

Must Read

Related Articles