OUR NETWORK

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita

Alat kontrasepsi umumnya digunakan untuk mencegah kehamilan karena belum menginginkannya atau memang tidak memungkinkan. Selain pada pria, alat kontrasepsi juga umum digunakan oleh wanita loh, Ladies. Yuk, kenalan dengan beberapa pilihan alat kontrasepsi wanita berikut ini.

1. Kondom wanita

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita
Foto: abc

Tidak banyak yang mengetahui memang, tetapi kondom wanita sungguh ada loh Ladies. Kondom wanita memiliki bentuk tabung dengan bahan karet dengan panjang kurang lebih 15 cm dengan cincin di ujung dan pangkal produknya. Satu cincin akan menutup vulva, sementara cincin lain akan tersimpan di luar vagina. Cincin ini merupakan jangkar untuk mencegah kondom melesak ke dalam vagina saat berhubungan seksual. Kondom wanita dapat digunakan bersamaan dengan kondom pria.

Kondom wanita yang meng-cover labia dapat memberikan perlindungan kontak tubuh dan cairan dengan lebih optimal. Namun sayangnya kondom ini memiliki tingkat kegagalan cukup tinggi, 2%-12% penggunanya tetap hamil, dan hanya sekali pakai sehingga dianggap tidak efektif.

2. Diafragma

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita
Foto: contraceptionschoices

Diafragma adalah cup fleksibel berbentuk kubah dengan tepi yang dapat ditekuk. Diafragma umumnya terbuat dari silikon lembut atau lateks. Cara penggunaannya adalah dengan menekuk diafragma menjadi dua kemudian memasukkannya ke dalam vagina. Diafragma menutupi leher rahim untuk membantu mencegah kehamilan. Alat kontrasepsi ini memiliki keunggulan tidak mengganggu produksi ASI, dan tidak mengganggu hubungan seksual. Namun alat kontrasepsi ini memiliki tingkat kegagalan cukup tinggi, yakni 6%-16% kehamilan, tidak mencegah Penyakit Menular Seksual (PMS), dan dapat menyebabkan infeksi saluran kencing.

3. Pil KB

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita
Foto: alodok

Pil KB merupakan alat kontrasepsi yang paling umum karena cara konsumsinya mudah dan harganya yang relatif terjangkau. Pil ini mengandung hormon progestin dan estrogen yang dapat mencegah ovulasi.  Tingkat kesuksesan pil KB cukup tinggi, hanya 1 kehamilan dari 1000 perempuan di tahun pertama penggunaan. Bukan hanya itu, pil ini pun sangat fleksibel karena dapat dihentikan kapan saja, dapat digunakan sebagai kontrasepsi darurat, dan memiliki efek melancarkan haid, menghentikan haid, atau mengurangi kram haid.

Akan tetapi pil KB pun tidak terlepas dari efek samping, seperti mual, pendarahan, flek, kenaikan berat badan, hingga sakit kepala di awal pengonsumsiannya. Beberapa wanita dengan riwayat penyakit seperti penyakit jantung, gangguan hati, kanker payudara atau rahim pun tidak diperkenankan mengonsumi pil KB ini.

4. Suntik KB

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita
Foto: standard.co.uk

Suntik KB merupakan jenis KB yang cukup umum dipilih masyarakat karena efektivitasnya yang tinggi, hanya 0,1-0,4% kehamilan dalam tahun pertama. Suntik KB pun sangat ringkas dan praktis dan tidak berpengaruh pada hubungan suami istri. Namun seperti KB hormon lainnya, suntik KB akan memberikan efek pada berat badan. Siklus haid pun menjadi tidak teratur dan lebih lama. Selain itu, pengguna suntik KB harus rutin melakukan suntik perbulannya. Beberapa wanita dengan riwayat penyakit seperti migrain, diabetes, sirosis hati, maupun stroke dan serangan jantung tidak diperkenankan menggunakan KB ini.

5. Implan atau susuk KB

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita
Foto: nypost

Implan atau susuk KB adalah salah satu alat kontrasepsi yang cukup banyak diminati meskipun harganya tergolong mahal. Implan bersifat jangka panjang, dapat bertahan hingga tiga tahun, dan tentu saja efektif hingga 99% mencegah kehamilan. Implan KB memiliki bentuk seperti batang korek api yang dimasukkan ke bagian bawah kulit, umumnya lengan bagian atas. Implan ini bukan tanpa kekurangan ya Ladies. Beberapa keluhan atas implant yang cukup sering dilaporkan adalah kasus hilangnya implant alias bergeser. Umumnya implant hanya bergeser sedikit sehingga dapat ditemukan kembali dengan mudah. Hindari kerja berat dengan menggunakan tangan apabila kamu memutuskan untuk menggunakan alat KB ini Ladies.

6. IUD atau AKDR (Alat Kontrasepsi Dalam Rahim)

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita
Foto: insider

IUD atau intrauterine device merupakan alat kontrasepsi berbentuk T yang ditanam ke dalam vagina. Alat kontrasepsi yang biasa disebut spiral ini memiliki efektivitas tinggi dan jangka panjang sehingga sangat diminati para wanita. Pemasangan dan pelepasan IUD harus dilakukan oleh bidan atau dokter yang memasangnya, tidak bisa dilakukan oleh sendiri. IUD terdiri dari dua jenis, tembaga (nonhormonal) dan hormonal.

IUD tembaga mencegah kehamilan dengan cara mencegah sperma masuk ke dalam rahim. Sementara IUD hormonal mengandung hormone progesterone sintesis yang mampu menipiskan dinding rahim, yang seharusnya menebal, saat proses pembuahan terjadi.

IUD memiliki sedikit kekurangan saja, yaitu perubahan siklus dan durasi haid. Oleh sebab itulah IUD merupakan jenis KB yang paling banyak dipilih wanita.

7. Tubektomi (sterilisasi)

7 Pilihan Alat Kontrasepsi Wanita

Tubektomi atau ligasi tuba adalah metode permanen dari kontrasepsi. Tubektomi merupakan prosedur pemotongan atau penutupan tuba falopi sehingga sel telur tidak dapat memasuki rahim, juga mengahalangi sperma berenang ke tuba falopi. Metode ini memilik keberhasilan hingga 99%, permanen, dan tidak mempengaruhi hubungan seksual. Tubektomi merupakan pilihan bagi Ladies yang sudah memutuskan untuk tidak mau memiliki anak sebab metode ini tidak dapat direkonstruksi kembali alias permanen.

Nah, itu dia tujuh metode KB yang umum digunakan di Indonesia. Apakah kamu sudah memilih jenis KB untukmu, Ladies?

 

Sumber: mayapadahospital

Must Read

Related Articles