Bangun tidur dengan kondisi mata bengkak dan sembap adalah kenyataan buruk semua orang. Bukan saja mengganggu aktivitas, tetapi juga akan menarik perhatian banyak orang. Bisa jadi loh orang-orang menganggap Ladies menangisi mantan semalaman padahal kan… iya. Hihihi.
Pada dasarnya, mata bengkak disebabkan oleh akumulasi cairan di area mata dan jaringan kulit di sekitarnya. Jaringan di area mata termasuk jaringan paling tipis sehingga pembengkakan sangat mudah terlihat dan sulit disembunyikan. Nah, akumulasi cairan ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti tangisan, kurang tidur, efek konsumsi sodium berlebih, dan bahkan infeksi. Jadi, memang nggak selalu karena habis nangis ya, Ladies.
Untuk mengatasi mata bengkak, sebaiknya Ladies kenali dulu penyebabnya agar penanganannya dapat dilakukan secara tepat. Ingin tahu apa saja penyebab akumulasi cairan di mata sehingga membuat mata menjadi bengkak, dan bagaimana cara mengatasinya agar mata kembali segar dan bersinar? Cek ulasannya di bawah ini, Ladies. ?
1. Alergi
Kulit di area mata sangatlah tipis dan sensitf. Oleh sebab itu, apabila Ladies memiliki alergi terhadap debu, bulu binatang, atau serbuk bunga, mata akan segera bereaksi. Untuk meredakan gejala mata bengkak akibat alergi, cobalah untuk menggunakan obat tetes mata, atau cuci mata dengan air garam. Ladies bisa juga menggunakan salep yang bukan saja berfungsi sebagai penghalang antara kulit dan pemicu alergi, tetapi juga dapat menenangkan dan meredakan kemerahan. Namun, penggunakaan obat tetes mata dalam jangka waktu panjang kurang baik juga untuk kesehatan mata. Jadi, sebaiknya Ladies segera memeriksakan diri ke dokter agar mendapat obat yang sesuai dengan kondisi tubuh Ladies.
2. Pink eye/mata merah/konjungtivis
Penyakit menular ini biasanya memiliki gejala berupa perubahan selaput lendir mata menjadi merah muda, terasa gatal, dan mata menjadi membengkak. Ada dua penyebab penyakit mata merah ini, yaitu infeksi bakteri, virus, dan alergi. Mata merah yang disebabkan virus seringkali disertai dengan mata yang berair dan keluarnya kotoran mata berwarna bening dan jernih. Sementara konjungtivis bakteri biasanya membuat mata mengeluarkan cairan lendir lengket berwarna hijau, kuning, atau putih. Sementara konjungtivis alergi menyebabkan mata menjadi berair dan ujung mata menjadi gatal.
Apabila Ladies menderita konjungtivis bacterial, segeralah periksakan diri ke dokter mata untuk mendapatkan obat tetes mata antibakteri. Begitu pun dengan konjungtivis alergi, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab alergi dan mendapatkan antihistamin. Sementara, konjungtivis virus biasanya akan sembuh sendiri dalam waktu sekitar 10 hari. Namun bila ingin sembuh lebih cepat, periksakan diri saja ke dokter mata.
3. Menggunakan lensa kontak terlalu lama
Penggunaan lensa kontan terlalu lama pun dapat menyebabkan mata menjadi merah dan bengkak ya Ladies. Hal ini disebabkan oleh lensa kontak yang bersifat membatasi mata dari asupan oksigen hingga akhirnya membuat kornea mata menjadi bengkak. Oleh sebab itu Ladies amat tidak disarankan untuk tidur dengan menggunakan lensa kontak karena akan membuat kornea semakin stress dan bengkak. Untuk mencegah bengkak akibat lensa kontak, pastikan Ladies sudah melepaskan lensa kontak sejak sore hari, jauh sebelum jam tidur. Mengapa? Sebab kalau sudah ngantuk, dijamin deh Ladies tidak akan punya tenaga dan keinginan untuk melepaskan lensa kontak hihihi.
4. Menangis
Untuk mengatasi mata bengkak akibat menangis, Ladies dapat mengandalkan air dingin untuk mencuci muka dan air es untuk mengompres mata. Ladies bisa menggunakan handuk, kapas, atau bahkan sendok sebagai alat kompres. Sedikit saran juga nih, saat menangis, sebaiknya Ladies tidak menggesek ataupun menggosok mata karena tindakan tersebut hanya akan membuat mata semakin bengkak.
5. Konsumsi sodium berlebihan
Sodium berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Saat tubuh mendapatkan asupan sodium berlebih, cairan tubuh pun tertahan dan dapat mengakibatkan kembung, salah satunya di area mata. Sodium adalah mineral utama di dalam berbagai bumbu dan makanan, seperti garam, MSG, panganan gurih, roti, sup, dan makanan beku.
Apabila bengkak di area mata yang Ladies alami disebabkan oleh sodium, maka cara mengatasinya adalah mengurangi konsumsi makanan yang mengandung sodium tersebut. Kebutuhan sodium setiap orang tentu saja berbeda-beda namun orang dewasa biasanya disarankan mengonsumsi tidak lebih dari 2.300 mg sodium per hari.
6. Konsumsi pemanis buatan
Seperti halnya gula, pemanis buatan seperti sakarin dan aspartame pun dapat menyebabkan inflamasi di sekujur tubuh, termasuk area mata. Inflamasi biasanya terjadi ketika sistem imunitas tubuh membanjiri bagian tubuh dengan sel darah putih sebagai bentuk pertahanan diri terhadap organisme asing, seperti bakteri dan virus. Pemanis buatan pun diduga dapat menyebabkan tubuh kembung yang nantinya akan ikut memengaruhi kondisi mata.
Untuk mengatasi mata bengkak akibat pemanis buatan, kurangi konsumsi panganan yang mengandung gula buatan, seperti soda. Ladies juga bisa mencoba mengonsumsi makanan pereda inflamasi, seperti beri, tomat, dan jahe.
7. Sensitif terhadap parfum
Parfum dan produk beraroma pun dapat berkontribusi terhadap mata bengkak loh, Ladies. Apabila Ladies memiliki kecenderungan alergi parfum ataupun pewangi, cobalah untuk beralih ke produk fragrance-free. Namun, kalau kepepet nih, pastikan Ladies jauhkan bagian mata Ladies dari partikel parfum atau pewangi yang disemprotkan. FYI, penelitian terbaru dari jurnal Preventive Medicine Reports menemukan bahwa paparan parfum dapat mengakibatkan berbagai gangguan, seperti gangguan mata, gangguan pernapasan, dan migraine. Apalagi kalau parfumnya semerbak banget ya, Ladies. Hehehe…
8. Kurang tidur
Kurang tidur dapat membuat kantung mata menjadi lebih besar dan bengkak. Solusinya bagaimana nih? Tidak ada solusi lain, selain Ladies harus tidur nyenyak 7-9 jam setiap malam. Menjelang tidur, jauhkan mata dari gadget agar Ladies dapat tidur dengan segera
9. Menjelang tanggal datang bulan
Pergolakan hormon di masa menjelang menstruasi dapat menyebabkan beragam hal, salah satunya adalah retensi cairan di sekujur tubuh, termasuk mata. Namun hal ini tidak terjadi pada semua perempuan ya, Ladies. Bengkak mata akibat pergolakan hormone ini akan reda seiring berakhirnya masa menstruasi. Namun, tidak perlu menunggu beberapa hari, Ladies dapat segera meredakan mata bengkak dengan kompresan dingin dan banyak minum air putih. Ladies bisa juga mengandalkan krim mata dan serum mata yang mengandung kafein.
10. Genetik dan usia
Faktor genetik pun berpengaruh pada kondisi mata loh, Ladies. Kondisi ini biasanya tidak terlihat sampai Ladies memasuki usia 30-40-an. Apabila Ladies merasa sudah menjaga asupan makanan dan cukup tidur tetapi mata tetap bengkak, mungkin Ladies termasuk ke dalam golongan yang rentan memiliki mata bengkak secara genetik.
Seiring bertambahnya usia, deposit lemak yang biasanya menopang mata akan mengendur dan menyebabkan mata terlihat bengkak. Jaringan dan otot di sekitar mata pun akan melemah sehingga mempertegas tampilan mata yang sembap.
Untuk mengatasi kondisi ini, jauhi kebiasaan-kebiasaan yang dapat menghilangkan kelembapan dan kolagen kulit, seperti merokok. Ladies pun dapat mengandalkan bantuan krim mata sebagai tindakan pencegahan. Dunia kedokteran yang semakin canggih pun sudah memiliki solusi permanen bagi penghilangan kantung bawah mata loh Ladies, yaitu dengan blepharoplasty atau eyelid surgery.
Sumber: Health.com, Foto cover: lorensworld.com