Eksfoliasi adalah proses pengelupasan kulit wajah yang berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Proses ini sangat membantu Ladies untuk mendapatkan wajah yang bersih, cerah, dan bebas kusam dengan bonus berupa tampilan pori yang tampak mengecil. Ladies dapat melakukan eksfoliasi di salon, dengan metode facial, micro dermabrasion, atau chemical peels. Namun jika ingin lebih hemat dan mudah, Ladies bisa banget melakukan eksfoliasi di rumah dengan menggunakan facial scrub.
Eksfoliasi memang terdengar mengerikan, apalagi untuk pemilik kulit kering dan sensitif. Namun jangan takut dulu Ladies, sebaiknya kamu mengenal eksfoliasi lebih dalam melalui ulasan di bawah ini. ?
1. Eksfoliasi untuk kulit kering
Banyak pemilik kulit kering yang takut melakukan eksfoliasi sebab khawatir kulit wajahnya akan terkelupas. Namun belum tentu kekhawatiran Ladies tersebut akan terjadi loh. Bahkan, sesungguhnya, sel-sel kulit mati akan menghambat penyerapan pelembap kulit. Selain itu, meskipun kulit berminyak, namun bukan tidak mungkin ada minyak yang terjebak dalam pori-pori sehingga menyebabkan benjolan kecil seperti jerawat.
Untuk pemilik kulit kering, pilihlah eksfoliator lembut yang kaya akan AHA sehingga dapat dengan cepat mengangkat sel kulit mati, atau eksfoliator ringan dengan partikel scrub yang super halus. Lakukan eksfoliasi setiap satu minggu sekali dan jangan lupa aplikasikan pelembap setelahnya.
2. Untuk kulit berminyak dan acne-prone
Seperti halnya kulit kering, kulit berminyak dan mudah berjerawat pun harus jauh-jauh dari scrub yang kasar karena sangat mungkin menyebabkan breakout. Cobalah gunakan scrub yang mengandung hydroxy acids seperti glycolic atau salicylic yang akan mengangkat kotoran dan minyak sehingga pori-pori bebas dari kulit mati. Scrub dengan kandungan charcoal dan clay layak untuk dicoba karena ampuh mengangkat minyak berlebih. Ingat, lakukan satu minggu sekali dan jangan lupa aplikasikan pelembap berbahan gel agar kulit tidak kehilangan kelembapannya.
3. “Kulitku sensitif, bagaimana nih?”
Kulit sensitif biasanya tidak akan sanggup mengatasi scrub yang mengandung butiran terhalus sekalipun. Namun, tenang saja, Ladies yang berkulit sensitif tetap bisa melakukan eksfoliasi kulit dengan menggunakan cleanser atau toner yang kaya akan enzim buah atau tumbuhan setiap dua kali seminggu. Trik lainnya adalah lakukan eksfoliasi dengan handuk basah setiap seminggu sekali. Basahi handuk, pijat wajah dengan gerakan memutar, kemudian bilas.
4. “Apa yang harus kulakukan untuk kulit normalku?”
Kulit “normal” biasanya adalah kulit kombinasi, berupa kulit berminyak di area T-zone, dan area pipi yang kering. Kulit normal biasanya cukup mudah diatasi, bahkan Ladies bisa menggunakan baking soda loh. Namun, sebaiknya Ladies gunakan produk scrub wajah yang sudah tersedia di pasaran ya. Lakukan eksfoliasi beserta pemijatan kulit wajah setiap dua atau tiga kali seminggu. Jangan lupa aplikasikan pelembap kulit setelahnya ya, Ladies.
5. Pengeksfoliasian sebaiknya dilakukan di malam hari, atau siang hari?
Sebetulnya tidak ada aturan baku mengenai waktu eksfoliasi. Namun jika Ladies menggunakan rangkaian perawatan kulit yang mengandung retinol, sebaiknya Ladies lakukan eksfoliasi di malam hari. Pengelupasan kulit sangat baik untuk membantu proses penyerapan skincare, dan retinol bekerja dengan baik di malam hari.
6. Bagaimana jika eksfoliator membuat kulit menjadi meradang?
Gunakan krim dengan kandungan 1% hidrokortison untuk mengurangi peradangan. Sebaiknya Ladies hentikan penggunaan dan beralihlah ke pembersih dan pelembap wajah yang aman untuk kulit sensitif.
7. Apakah body scrub bisa digunakan untuk area wajah?
No, no, no! Body scrub biasanya memiliki butiran scrub yang lebih besar dan kasar sehingga cukup berbahaya bagi wajah.
8. Apakah area mata harus dihindari?
Beberapa eksfoliator dirancang khusus agar tetap aman bagi area mata, sementara beberapa lainnya tidak. Selalu periksa label scrub, jika ada peringatan untuk menghindari area mata, jangan sekali-kali gunakan scrub di area mata.
9. Hindari penggunaan scrub microbeads
Microbeads adalah butiran plastik halus yang biasanya terdapat pada produk seperti pasta gigi, dan perawatan wajah. Setiap kali mencuci wajah, kurang lebih 94.500 microbeads terlepas bersama air, dan akhirnya tiba di laut. Microbeads merupakan salah satu polutan yang berbahaya. Jika termakan ikan, yang sering mengira microbeads adalah plankton, ikan akan tercemar dan berbahaya bagi manusia. Selain itu, microbeads pun dapat membuat sistem pencernaan terumbu karang tersumbat, hingga akhirnya mati. Tahun 2017, Presiden Barack Obama resmi melarang penggunaan microbeads. Beralihlah ke bahan scrub lain yang lebih seperti beras, atau ekstrak bamboo.
10. Apakah aku bisa melakukan derm-grade peel di rumah?
Di salon, para profesional menggunakan formula super ampuh yang memerlukan keahlian medis. Namun Ladies bisa melakukannya dengan menggunakan produk seperti Dr. Dennis Gross Alpha Beta Universal Daily Peel ($ 48 atau Rp650 ribuan), atau Colbert MD Intensify Facial Discs (Rp900 ribuan). Seiring berjalannya waktu, efek kumulatifnya dapat menciptakan efek yang mirip dengan low-grade medical peel.
Jadi, Ladies sekarang udah tahu ya kebutuhan eksfoliasi untuk masing-masing kulitmu…
Sumber: Cosmopolitan, Foto cover: newbeauty.com