Cina baru saja membuat terobosan baru dalam bidang transportasi ladies. Kereta tanpa jalur fisik untuk pertama kali diluncurkan dan dibuka untuk umum di kota Sichuan, Cina. Ternyata kereta lokomotif ini sudah diujicobakan semenjak 2 tahun lalu dan baru mulai beroperasi bulan ini.
Lewat monitor, kereta akan secara otomatis mengikuti jalur garis putus-putus pada jalan dan tidak memakai rel seperti kereta pada umumnya.
Kereta ini memiliki rute 11 miles atau 17.7 km dan melewati pusat kota Yibin. Diperkirakan sekitar 1.128 milyar yuan atau 120 juta dollar dikeluarkan untuk merampungkan proyek ini. Kereta ini diberi nama Yibin ART T1. Diperkirakan transportasi baru ini dapat menampung hingga 10.000 penumpang tiap harinya dan akan meningkat menjadi 25.000 penumpang setelah kereta ini dihubungkan dengan jalur kereta cepat. Kereta ini juga memiliki kecepatan 43mph atau 70kmh, serta bisa mengangkut 300 orang dalam sekali jalan.
Sebenarnya Yibin ART T1 tidak perlu dikemudikan karena berjalan sesuai arahan komputer. Namun, akan ada masinis di kereta tersebut, walaupun masinis tersebut tidak akan mengemudikannya. Dalam keadaan darurat, misal saat kereta keluar jalur melewati garis kuning atau saat ada penghalang di depannya, secara otomatis mode berubah menjadi manual mode dan masinis mengambil alih.
Konsep Yibin ART T1 mirip dengan konsep autonomous car yang sedang gencar dikembangkan. ART sendiri adalah singkatan dari Autonomous Rail Rapid Transit dan dikembangkan oleh CRRC Corporation Limited Cina, salah satu pembuat kereta terbesar di dunia. CRRC Corporation Limited memulai proyek ini semenjak tahun 2013.
Baca juga: Trik Mudah Dapatkan Tiket Pesawat dan Kereta Murah Meriah Saat Natal dan Tahun Baru
Tujuan utama pembuatan kereta ini yaitu untuk mempermudah akses ke kota ZhuZhou. Menurut Feng Jianghua, teknisi dari Yibin ART T1, lebih murah untuk membangun trek kereta virtual dibandingkan dengan membangun tram atau subway. Diperkirakan juga Yibin ART T1 dapat digunakan selama 25 tahun ke depan. Jianghua juga mengatakan bahwa dengan cukup di-charge selama 10 menit, kereta siap menempuh jarak sepanjang 25 kilometer.
Wah kira-kira kapan ya Ladies kereta kayak gini ada di Indonesia? Hihihi…
Sumber: Daily Mail