Pernah nggak sih Ladies merasa kok kayaknya aku nggak punya teman, ya? Apalagi saat melihat media sosial dipenuhi posting-an orang-orang yang sedang berkumpul bersama teman-temannya, kok rasanya sepi banget ya hidupku? Nggak ada teman, nggak ada sahabat, nggak bisa nongkrong seru seperti itu…
Sebagai orang dewasa, memang tampaknya membuat koneksi baru dengan orang baru itu terkesan sulit. Hmm memangnya apa sih yang membuat hal tersebut sulit? Apakah memiliki teman memang sepenting itu ya? Simak ulasannya di bawah ini ya!
Mengapa aku tidak bisa berteman…?
Mungkin kabar ini akan membuatmu lega: menurut psikolog Jessia Ermelio, pada umumnya, cukup banyak orang yang kesulitan menjalin dan mempertahankan pertemanan. Alasannya pun ternyata beragam.
1. Kecemasan
Rasa kecemasan atau anxiety ini berasal dari rasa takut ditolak atau dihakimi oleh orang lain. Bagi sebagian orang, kekhawatiran ini dapat mengganggu kemampuan mereka untuk terhubung dengan orang lain karena memengaruhi fokus mereka. Umumnya orang yang mengalami kecemasan ini akan merasa gugup, tidak yakin mengenai perasaan sendiri, dan menimbulkan ketidaknyamanan pada diri.
2. Sengaja menghindar
Apakah kamu pernah menolak ajakan meet up atau hang out bersama kenalan baru karena merasa tidak bisa menjalin pertemanan? Nah terkadang penolakan ini tidak kita selidiki lagi penyebabnya.
Saat kamu menolak kesempatan untuk bersosialisasi dengan lingkar pertemanan, baik lama ataupun baru, tanyakan pada diri sendiri apa penyababnya? Perhatikan apa alasanmu menolaknya. Ingatlah bahwa sangat sullit untuk mendapatkan teman baru ketika Ladies tidak mau keluar dari sarangmu dan bersosialisasi.
3. Harapan tinggi
Tidak sedikit orang yang memberikan beban pada dirinya sendiri untuk menjadi populer dan memiliki banyak teman. Perlu kamu ketahui Ladies, tidak penting bagimu untuk memiliki banyak teman. Terkadang yang kamu butuhkan hanya satu atau dua teman, tetapi memiliki pertemanan yang akrab, bermakna, dan mendalam sehingga kamu meraih manfaat psikologis dari hubungan tersebut.
Apa dampak kesehatan yang terjadi apabila aku tidak memiliki teman?
Pertemanan dan keterikatan itu sangat penting bagi kesejahteraan mentalmu secara keseluruhan. Sesungguhnya, kebutuhan akan keterikatanmu dimulai sejak lahir, Ladies. Sebagai anak-anak, kamu akan membutuhkan figur orang tua untuk memenuhi kebutuhan keterikatan. Orang tua akan memberikan keamanan fisik dan emosional. Seiring dengan bertumbuh dewasa, Ladies akan mencari keterikatan berupa persahabatan dan kemitraan untuk memenuhi kebutuhan keterikatan ini.
Menurut psikolog Jessica Ermilio, terdapat beberapa hambatan psikologis yang mungkin kita alami ketika kebutuhan keterikatan ini tidak terpenuhi, antara lain:
- Kurangnya rasa memilki
Menemukan dan mempertahankan persahabatan yang erat akan menciprakan rasa memiliki, dalam diri kita. Rasa memiliki ini merupakan faktor pelindung yang membantu kita mengelola stres
- Kesepian
Rasa “kebersamaan” dan dukungan yang sering ditemukan dalam persahabatan dekat, dapat membantu kita mengatasi tantangan apapun dengan lebih baik. Sebaliknya, kurangnya dukungan sosial yang memadai, yang mungkin dirasakan oleh seseorang yang tidak memiliki persahabatan yang berarti, akan memunculkan rasa kesepian dan keterasingan.
- Kesulitan kesehatan mental
Kesepian dan isolasi merupakan pemicu berbagai kesulitan kesehatan mental karena kita adalah makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial, manusia akan selalu menginginkan dan membutuhkan ikatan yang erat dan bermakna dengan orang lain.
Apa yang harus aku lakukan agar bisa berteman?
Menurut psikolog Jessica Ermilio, ada beberapa hal yang bisa kamu coba untuk dapat berteman.
1. Carilah lingkungan yang nyaman
Sangat penting bagimu untuk tetap merasa nyaman saat mencari teman. Kondisi yang penting ini membuatmu harus menemukan lingkungan yang paling membuatmu nyaman. Apakah ladies lebih menyukai interaksi satu-lawan-satu, atau justru merasa lebih nyaman saat berinteraksi dengan banyak orang? Nah kenalilah dirimu sendiri terlebih dahulu sebelum mencari lingkungan yang nyaman untuk berteman.
Sejalan dengan hal tersebut, Ladies pun sebaiknya mencari jenis aktivitas seperti apa yang paling membuatmu nyaman dan percaya diri. Apakah olahraga, membuat kerajinan tangan, atau sekadar ngobrol sambil makan di kafe? Apakah kau memiliki tempat yang kamu sukai dan kenali?
Ingat, sangat wajar bagimu untuk merasa gugup saat berteman, jadi carilah tempat dan kegiatan yang membuatmu nyaman agar lebih tenang!
2. Terapi
Jika Ladies masih kesulitan menemukan rasa memiliki dalam persahabatan, pertimbangkanlah untuk menghubungi terapis yang dapat membantumu untuk memahami kesulitan unikmu, dan membantumu mengatasinya. Misalnya, mungkin ada aspek masa lalumu yang dapat memengaruhi kemampuanmu untuk terbuka dan menerima orang baru dalam hidupmu. Nah melalui terapi, kamu akan mendapatkan dukungan dan bimbingan atas masalahmu tersebut.
Bagaimana, siap untuk memiliki persahabatan yang dalam dan bermakna, Ladies?
Sumber: verywellmind