Ada beberapa kebiasaan penting untuk anak yang harus diajarkan oleh orang tua sejak dini. Hal ini merupakan pendidikan karakter, sebenarnya sangat sederhana tetapi, mampu mempengaruhi sikap serta pandangan orang lain terhadap mereka kelak.
Ketika kebiasaan tersebut sudah tertanam sejak dini, biasanya saat mereka tumbuh dewasa akan mudah mengembangkannya. Karena, sikap saling menghormati serta sopan santun dimulai dari hal-hal yang dimulai sejak masa kecil.
Contohnya saja, mengajarkan mengatakan kata, “tolong dan terima kasih,” sebelum atau sesudah menyuruh atau meminta tolong kepada orang lain. Kondisi tersebut sebenarnya sangat sederhana, hanya saja berpengaruh kepada sikap orang lain kepada mereka nantinya. Tanpa tahu mengucapkan kata “tolong dan terima kasih,” sikap mereka bisa dicap menunjukkan kesombongan. Dan bila berlanjut hingga dewasa serta tidak ada perubahan, bisa saja mereka dibenci oleh orang lain. Kondisi tersebut membuat langkahnya untuk mendapatkan kesuksesan semakin sulit.
Beberapa kebiasaan penting untuk anak lakukan
Mengajarkan anak kebiasaan penting sejak usia dini mempunyai kelebihan. Salah satunya adalah mempersiapkan masa depannya, orang sukses dimulai dari hal positif. Biasanya ditanamkan sejak kecil.
Dengan kata lain, kesuksesan mereka 20% juga dipengaruhi dari pendidikan orang tua kepada buah hatinya. Maka dari itu, cobalah mengajarkan mereka beberapa hal berikut ini, yang disertai dengan alasan mengapa hal itu menjadi wajib.
Bangun pagi
Kebiasaan penting untuk anak pertama adalah bangun pagi. Sebaiknya dilakukan sebelum menginjak waktu shubuh. Bagi orang muslim, kondisi tersebut menjadi wajib karena, mereka harus beribadah.
Menurut penelitian, bangun di pagi hari sangat bagus bagi tubuh. Dengan begini, kamu bisa memulai kegiatan apa saja dalam keadaan masih fresh. Karena waktu perpindahan dari malam ke terang kamu dapat melewatinya.
Bukan hanya bagus, ada banyak manfaat yang akan didapatkan anak hingga dewasa nanti. Inilah alasan mengapa kebiasaan ini harus diterapkan sejak sekarang. Walau untuk melakukannya pasti sangat sulit. Lakukan dengan bertahap dan penuh kesabaran. Beri pemahaman kepada anak bahwa dampak baik yang bisa dirasakannya nanti sangat banyak. Dan untuk itu ia harus melatihnya sejak dini.
Berbagi terhadap sesama
Kebiasaan penting untuk anak berikutnya adalah mengajarkan mereka untuk berbagi terhadap sesama. Contohnya saja, kalau ada mainan dan teman lain ingin mencobanya, tidak masalah untuk memberikannya.
Ada lagi contoh, saat mereka sedang makan bekal yang dibawa melihat ada yang tidak membawa, mereka langsung memberinya. Hal semacam ini akan sulit dilakukan bila diajarkan sejak dewasa.
Apalagi, kebutuhan keduanya sangat berbeda. Berbagi terhadap sesama sangat penting dilakukan agar kelak mereka mampu mengutamakan rasa empati daripada egois yang justru menghancurkan hidupnya sendiri.
Bertanggung jawab terhadap uang
Kebiasaan penting untuk anak berikutnya adalah bertanggung jawab terhadap uang. Harus diakui, saat besar nanti kebutuhan pasti semakin banyak. Jika sejak sekarang sudah diajarkan boros atau tidak terbiasa berhemat, ke depannya akan lebih sulit baginya untuk mengatur keuangan. Walaupun gaji yang didapatkan bisa menyentuh Rp10 juta per bulan, tetap saja uang itu akan langsung habis kalau tidak mempunyai sikap tanggung jawab. Hal ini justru menyengsarakan, apalagi kalau memiliki sifat konsumtif.
Apa lagi kalau memang hidupnya boros, tetap saja nanti akan terpuruk dengan sendirinya. Bersikap bertanggung jawab terhadap apa yang dimiliki sangat sulit, apalagi anak-anak yang masih ingin bermain dan menikmati jajanan yang diinginkan.
Membantu orang tua
Ketika mereka sudah beranjak besar sekitar usia 8 tahun. Tidak ada salahnya diajarkan membantu orang tua, mulai dari menyapu sampai bersih-bersih lainnya. Cobalah memulainya dari kamar terlebih dulu.
Selanjutnya maju ke depan dan seterusnya. Hal ini membuat mereka paham bahwa, bekerja itu sulit, selain itu sebagai tolok ukur serta memacu tingkat kreativitas mereka supaya lebih cerdas dan berpengalaman dalam menjalani hidup.
Walau terkesan sadis dan kejam. Namun, langkah ini dinilai cukup efektif dalam mengembangkan mental mereka. Jangan lupa sesuaikan pekerjaan dengan umur, kalau sudah lebih dewasa seharusnya mampu mengerjakan yang berat.
kebiasaan penting untuk anak diatas akan jadi pondasi bagi mereka kelak. Pendidikan seperti ini mampu merangsang kinerja otak mereka, dengan kata lain sudah siap secara fisik dan mental. Jadi, kamu sebagai orang tua bisa lega melihat anak meraih sukses nantinya.