Ingatkah kamu dulu, Ladies? Ketika kita berlomba-lomba untuk memiliki tulisan tangan yang bagus di kelas? Kita berusaha mencoretkan tiap kata dengan sangat hati-hati supaya terlihat bagus. Di zaman itu, tulisan tangan sangat populer.
Selain jadi konten menarik di internet, tulisan tangan ini ternyata ada kompetisinya, Ladies. Di bagian barat Maryland, tepatnya di sekolah Frederick, Sara Hinesley kelas 3 SD memenangkan kompetisi tulisan tangan sambung tingkat nasional. Kerennya lagi, gadis umur 10 tahun tersebut adalah seorang difabel, Ladies. Untuk bisa menulis, ia harus memegang pensil menggunakan kedua ujung tangannya karena ia tidak memiliki jari-jari tangan.
Sara dilatih untuk menulis tulisan tangan oleh gurunya. Ketika mencoba, ia sangat cepat belajar dan langsung jatuh cinta menulis dengan teknik tulisan tangan.
“Dia bisa melakukan hampir apa saja, seringkali lebih baik dari saya ataupun suami saya,” kata ibunya, Cathryn Hinesley kepada CNN.
Sara Hinesley mengikuti kompetisi tulisan tangan Zaner-Bloser tingkat nasional, dan para juri pun terpukau dengan kemampuannya. Sara pun a mendapatkan penghargaan Nicholas Maxim, yang diberikan kepada peserta yang memiliki keterbatasan fisik, mental dan intelektual. Penghargaan tersebut berhadiah trofi serta uang $500 serta hadiah lain berupa materi pelajaran senilai $500 untuk sekolahnya.
Baca juga: Tulisan Tangan Siswa Ini Sangat Rapi, Bagaikan Hasil Ketikan di Komputer
Ketika ditanya mau diapakan hadiah tersebut, Hinesley masih belum memutuskan uang tersebut akan digunakan untuk apa. Yang jelas, ia sangat berharap bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak lain, terutama mereka yang memiliki keterbatasan, belajar dari pengalamannya. “Kalau kamu mencoba dengan gigih, kamu pasti bisa melakukannya,” begitu katanya.
Wah… hebat ya Hinesley. Semoga kita juga tetap ingat kalau kita mau berusaha pasti selalu ada jalannya. Semangat terus, Ladies!
Sumber: time.com