OUR NETWORK

Kuliner Khas yang Wajib Dicoba di Pulau Dewata

Apa tujuan seseorang berlibur? Selain untuk melepaskan kepenatan serta rasa jenuh akibat aktivitas sehari-hari yang dijalankan, tapi juga mencoba pengalaman baru yang menarik. Termasuk pengalaman mencicipi cita rasa lokal. Sepertinya nggak lengkap kalau traveling tanpa mencoba makanan khas dari daerah tersebut. Setuju nggak, ladies? Nah, buat ladies yang mau ke Bali atau mau coba makanan khas Pulau Dewata ini, langsung aja cobain makanan-makanan berikut ini.

1. Ayam Betutu

Image: resepmakanansedap.com
Image: resepmakanansedap.com

Banyak sekali wisatawan yang berkunjung ke pulau ini untuk mencoba makanan yang memiliki cita rasa pedas dan juga kaya akan bumbu khas Indonesia yang melimpah. Cara membuat Ayam Betutu juga terbilang unik dimana berbagai macam bumbu dimasukkan ke dalam ayam, kemudian dibungkus dengan daun pisang. Untuk memasaknya, ayam yang telah dibungkus dipanggang dalam sekam yang dibakar selama kurang lebih 24 jam sehingga ayam menjadi empuk, bumbunya meresap serta bisa menghasilka cita rasa gurih yang menjadi ciri khas dari masakan ini.

2. Sate Lilit

Image: balitravelo.com
Image: balitravelo.com

Umunya sate bisa ditemukan di hampir setiap daerah namun dengan keunikan yang berbeda. Seperti halnya juga Bali yang memiliki jenis makanan yang disebut Sate Lilit. Sesuai dengan namanya, sate ini dibuat dengan cara dililit. Daging ikan tenggiri merupakan bahan baku utama dalam pembuatan sate, namun seiring dengan perkembangannya, daging ayam, sapi serta babi juga sering digunakan. Daging akan dicincang halus terlebih dahulu dengan campuran bumbu-bumbu khas. Uniknya, daging akan dililitkan ke batang serai ataupun batang bambu yang pipih. Namun banyak orang yang menyukai sate lilit dengan menggunakan batang serai karena harum aroma sate akan lebih wangi dan bercampur dengan serai.

3. Lawar Kuwir

Image: perutgendut.com
Image: perutgendut.com

Lawar merupakan makanan yang dibuat dari campuran sayur-sayuran dengan menggunakan daging cincang. Daging babi adalah bahan utama dari pembuatan Lawar, namun sekarang daging bebek entog juga menjadi alternatif dalam pembuatan Lawar sehingga semua masyarakat khususnya wisatawan bisa mencoba masakan ini. Daging akan dicincang terlebih dahulu dan dicampur dengan berbagai macam sayuran serta parutan kelapa dan juga bumbu khas Bali. Biasanya lawar dijadikan pendamping untuk menikmati Ayam Betutu ataupun Sate Lilit yang dipadukan nasi hangat.

4. Rujak Kuah Pindang

Image: satujam.com
Image: satujam.com

Bila umunya rujak berisi buah-buhan dengan bumbu kacang yang pedas manis, namun di Bali rujak akan disiram dengan kuah pindang. Buah mangga merupakan bahan utama dari isian utama dari rujak ini, namun sekarang rumput laut serta buah lainnya juga bisa digunakan sebagai bahan untuk rujak bagi Anda yang tidak menyukai asamnya mangga muda. Kemudian irisan buah akan disiram dengan cabe dan juga kuah pindang sehingga menghasilkan cita rasa segar dan juga asam namun tidak berbau anyir. Masyarakat Bali sendiri menyebut makanan ini dengan rujak Bulung.

5. Nasi Jinggo

Image: foodiegodisland.blogspot.com
Image: foodiegodisland.blogspot.com

Jika di Jawa Anda mengenal nasi kucing ataupun nasi campur dengan ukuran kecil dan terdapat berbagai macam lauk, maka di Bali Anda akan menemukan kuliner jalanan yang bernama Nasi Jinggo. Anda bisa menemukan nasi jinggo ini di sekitar pinggir jalan yang dibungkus dengan daun pisang. Isi dari nasi jinggo juga bervariasi seperti nasi, daging bumbu, sayuran, kacang goreng serta sambal sebagai pelengkapnya. Harga dari Nasi Jinggo sangat terjangkau dan sering dijadikan sebagai penunda lapar.

Duh, jadi laper nih habis ngomongin makanan. Selain ke Bali, bisa dicoba di mana yaaa?

Must Read

Related Articles