Ladies pasti mengenal Halima Aden, model yang beberapa tahun belakangan ini sedang naik daun. Sebagai model muslim dan berhijab pertama yang terjun ke dunia fashion dan runaway, Halima mendapatkan banyak pro dan kontra dari mseluruh dunia. Puncaknya adalah saat Model keturunan Somalia–Amerika serikat ini menjadi model pertama yang tampil dalam cover majalah Sports Illustrated Swimsuit Issue dengan mengenakan burkini. Bukan hanya sekali, Halima menjadi model baju renang sebanyak dua kali. Sebagian besar muslimah menyayangkan penampilan Halima dalam majalah yang identik dengan keseksian tersebut.
Akhir November lalu, kabar mengejutkan datang dari supermodel berusia 23 tahun ini. Halima mengumumkan pensiun dari industri fashion terkait dengan hijab dan agamanya. Dalam serangkaian posting-an IG Story yang diunggahnya, Halima mengungkapkan bahwa pekerjaan modelingnya sering berbenturan dengan keyakinan agama Islam. Pada akhirnya, dia harus mengompromikan kenyamanan dan kepercayaannya demi berkarier di dunia mode.
Baca juga: Barbie Rilis Boneka Berhijab Pertama!
Halima mengaku bahwa dirinya sering dipaksa menjadi orang lain agar sesuai dengan sosok yang diinginkan oleh industri.
Begitu banyak pengorbanan dan kompromi yang dilakukannya, seperti menggunakan hijab yang tidak sesuai dengan keinginannya, tidak diizinkan menggunakan hijab, bahkan melewatkan waktu solat saat sedang bekerja. Hanya sedikit brand yang memberinya keleluasaan untuk menjadi dirinya sendiri, salah satunya adalah Fenty Beauty. Halima mengungkapkan bahwa brand yang dimiliki oleh Rihanna tersebut mengizinkan dirinya mengenakan hijab yang dibawanya sendiri.
Halima menuturkan bahwa dulu dia banyak menjustifikasi atau membenarkan keputusannya di dunia modeling. Saat itu, dia putus asa untuk menjadi dan mencari representasi muslim di dunia fashion hingga akhirnya kehilangan jati dirinya.
https://www.instagram.com/p/CICifraHgqe/?utm_source=ig_embed
Halima mengungkapkan bahwa hijabnya seringkali diganti dengan selendang yang lebih umum, yang secara teknik bukanlah hijab.
Melalui Instagram-nya pula, Halima menyatakan bahwa dirinya belum benar-benar meninggalkan dunia fashion. Namun, Halima kini sedang membantun fondasi fashion muslim di industri fashion. Dengan tegas, Halima menulis “Apabila hijabku tidak bisa visible, maka aku tidak akan muncul. Ini adalah standar yang harus dipatuhi apabila kamu (brand) mau bekerja sama denganku. Come correct or don’t come at all.”
Bagaimana pendapatmu mengenai keputusan Halima Aden ini, Ladies?
Sumber: Hello Giggles