Saat mendengar ‘kefir’, ladies pasti akan segera teringat pada masker kefir yang belakangan ini diminati banyak kalangan. Namun ternyata kefir bukan hanya sekadar bahan masker loh, ladies. Kefir adalah susu fermentasi yang memiliki rasa, warna, dan konsistensi seperti yoghurt, dengan aroma khas seperti bau tape. Seperti yoghurt, kefir pun didapat dari proses fermentasi dengan menggunakan starter berupa butir atau biji kefir (kefirgrain atau kefirgranule), yaitu butir-butir berwarna putih atau krem dari kumpulan bakteri, antara lain Streptococcus sp., Lactobacilli, dan beberapa jenis ragi khamir nonpatogen. Bakteri berperan menghasilkan asam laktat dan komponen flavor, sedangkan ragi menghasilkan gas asam arang atau karbon dioksida dan sedikit alkohol. Kefir memiliki rasa asam, juga sedikit rasa alkohol dan soda, serta berbuih.
Yoghurt dan kefir memang sama-sama susu fermentasi, tetapi keduanya memiliki fungsi yang berbeda bagi tubuh. Apa saja manfaat kefir bagi tubuh? Yuk, Mera Muda kasih ulasannya di bawah ini.
1. Membersihkan usus
Yoghurt mengandung bakteri transisi yang mempertahankan kebersihan sistem pencernaan, dan menyediakan makanan bagi bakteri baik. Sementara kefir benar-benar membersihkan usus, sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh yoghurt. Kefir mengandung bakteri seperti Lactobacillus Caucasus, Leuconostoc, spesies Acetobacter, dan spesies Streptococcus yang tidak dimiliki yoghurt. Pembersihan usus ini dapat membantu tubuh terhindar dari penyakit pencernaan.
2. Membersihkan tubuh dari ragi patogen
Kefir mengandung ragi bermanfaat seperti Saccharomysces kefir dan Torula kefir yang mendominasi, mengontrol, dan menghilangkan ragi patogen yang merusak tubuh manusia.
3. Menyembuhkan penyakit
Kefir dapat menyembuhkan penyakit yang menyerang metabolisme, seperti diabetes, asma, arteriosclerosis, dan juga tumor-tumor tertentu.
4. Membantu penderita lactose intolerant
Kefir sangat bermanfaat bagi penderita lactose intolerant atau alergi susu. Laktosa dalam kefir telah dicerna menjadi glukosa dan galaktosa oleh enzim laktase dan mikrobia dalam biji kefir. Penderita lactose intolerant dapat mengurangi, bahkan menyembuhkan alergi susu jika rutin mengonsumsi kefir.
5. Menurunkan kolesterol darah
Bakteri asam laktat dalam kefir membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh
Dengan berbagai bakteri baik, dan kemampuannya membersihkan tubuh dari racun, maka daya tahan tubuh pun semakin meningkat.
7. Kesehatan dan kecantikan
Kandungan asam AHA dalam kefir bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan kulit loh, ladies. Selain memperlambat proses penuaan, mengurangi keriput, dan meningkatkan kolagen, asam amino dalam kefir juga berguna sebagai antioksidan. Kefir juga dapat membantu wajah melakukan pengelupasan alami sehingga wajah akan menjadi lebih cerah, serta mengatasi masalah jerawat dan komedo. Manfaat ini bisa didapatkan dengan menggunakan kefir sebagai masker. Namun yang harus diperhatikan adalah efek awal kefir yang akan membuat wajah menjadi memerah dan gatal. Tidak perlu khawatir ladies karena ini berarti kefir sedang bekerja di bawah lapisan kulit.
Sebetulnya masih banyak sekali manfaat dari kefir. Namun manfaat di atas adalah manfaat yang telah teruji secara klinis. Nah bagaimana ladies, tertarik untuk meraih manfaat dari kefir?