OUR NETWORK

Mengapa Panas Ekstrem Bisa Berbahaya Bagi Jantung Anda

Indonesia memang tidak pernah mengalami gelombang panas ekstrem. Namun, tetap saja ketika musim panas mencapai puncaknya, suhu bisa menembus angka 34 hingga 36 derajat Celcius. Suhu ini biasanya terjadi di bulan-bulan April hingga Juni.

Sementara itu di beberapa negara yang mengalami gelombang panas ekstrem, seperti Amerika Serikat, dan Jepang, suhu bisa mencapai 40 derajat Celcius. Panas ekstrem ini berlangsung beberapa hari memberi banyak tekanan pada termostat internal, menurut Healthline

Organ internal yang berada di bawah tekanan yang ekstrem akan memicu tekanan. Pada orang dengan kondisi kronis berisiko lebih tinggi untuk meninggal. Sebuah studi tahun 2023 di Circulation menemukan bahwa panas ekstrem yang dikombinasikan dengan polusi dari partikel halus di udara membuatmu berisiko lebih tinggi mengalami kematian akibat serangan jantung.

Panas dan kualitas udara bekerja secara sinergis

Studi ini melacak lebih dari 200.000 kematian akibat serangan jantung selama lima tahun di China. Orang lebih mungkin meninggal karena serangan jantung ketika suhu mencapai tingkat yang sangat tinggi atau rendah. 

Saat peneliti memasukkan polusi udara ke dalam persamaan, risiko kematian akibat serangan jantung akibat gelombang panas selama empat hari menjadi dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan hari dengan suhu rata-rata dan kualitas udara. 

Studi tersebut mengatakan bahwa 2,8% kematian akibat serangan jantung dapat dikaitkan dengan suhu ekstrem dan kualitas udara yang tidak sehat. Dan wanita serta orang dewasa yang lebih tua lebih rentan terhadap risiko ini.

Mengapa Panas Ekstrim Bisa Berbahaya Bagi Jantung Anda
Foto: freepik

Jantung rata-rata berada di bawah tekanan oleh panas yang ekstrem dan kualitas udara yang buruk. Menurut Harvard Medical School, jantung perlu bekerja lebih keras dalam suhu panas untuk membantu tubuh Anda mengeluarkan kelebihan panas dan mengatur suhu tubuh. 

The British Heart Foundation mengatakan bahwa ketika kamu menghirup partikel polusi di udara, mereka dapat masuk ke paru-paru dan jantung, meningkatkan tekanan pada jantung, mempersempit pembuluh darah, dan membuat darah lebih mudah menggumpal. Serangan jantung terjadi ketika gumpalan darah menghalangi aliran darah ke jantung.

Cara melindungi jantung dari panas ekstrem dan kualitas udara yang buruk

Penulis senior studi tersebut, Yuewei Liu, M.D., Ph.D. dari Universitas Sun Yat-sen di China, mengatakan dalam rilis berita bahwa penting untuk memperhatikan panas ekstrem dan kualitas udara yang buruk untuk menghindari efek berbahaya pada jantung. 

Liu menyarankan strategi seperti tetap terhidrasi dan berpakaian dengan benar untuk cuaca panas ekstrem jika kamu perlu berada di luar ruangan. Menggunakan tirai jendela dapat membantu tubuhmu tetap sejuk saat berada di dalam ruangan. Pada hari-hari ketika polusi partikel halus tinggi, kenakan masker dan pilih olahraga ringan saat kamu berada di luar.

The British Heart Foundation menambahkan bahwa kamu harus mengurangi minuman beralkohol dan tetap terhidrasi melalui salad dan buah. Jika kamu merasa jantungmu bekerja lembur dalam suhu yang sangat panas, cari tempat berlindung di area yang lebih dingin, berbaringlah dengan kaki menghadap ke atas, dan gunakan air dingin atau kompres es untuk membantu mendinginkan kulit.

 

Sumber: healthdigest.com

Must Read

Related Articles