Dari semua bagin tubuh, perlukah membersihkan vagina? Jawabannya, tidak, kamu tidak perlu membersihkan vagina. Namun, kamu harus membersihkan vulva. Jangan sampai tertukar, Ladies. Vulva sendiri adalah sebutan untuk bagian luar vagina. Vulva terdiri atas clitoris, clitoral hood, majora dan minora labia.
Vagina terletak di dalam tubuh dan memiliki fungsi self-cleaning jadi sebenarnya tidak dibersihkan. Justru akan berbahaya jika dibersihkan, entah menggunakan sabun maupun dengan air sekalipun. Alasannya karena bakteri serta pH vagina akan terganggu jika kamu membersihkan vagina. Akibatnya akan muncul penyakit seperti bacterial vaginosis dan iritasi lainnya
Cara Membersihkan Vulva
Cukup gunakan air hangat untuk membersihkan vulva. Kamu juga bisa menggunakan sabun yang aman untuk kulit sensitif dan tidak membuat iritasi. Langkah-langkahnya:
- Buka bibir vagina atau labia majora lalu bersihkan secara hati-hati di sepanjang lipatan tersebut. Bisa dengan tangan langsung atau kain bersih yang halus.
- Bersihkan juga bagian anus. Arah pembersihan yakni dari depan ke belakang atau dari vulva ke anus agar bakteri anus tidak menginfeksi bagian vulva.
- Lakukan setiap hari.
Sabun dan Spray Khusus Daerah Kewanitaan, Perlukah?
Menurut Mayo Clinic, nyatanya kamu tidak perlu menggunakan sabun untuk membersihkan vulva. Jika kamu tetap ingin pakai, gunakan sabun yang tidak mempunyai wangi dan aman untuk kulit sensitif.
Kamu pun tidak perlu membuat bagian kewanitaan kamu berbau bunga mawar, Ladies. Bahkan spray dan sabun yang memiliki wangi justru berpotensi membuat iritasi vulva dan vagina kamu.
Serba-Serbi Bau Vagina
Vagina memang punya bau. Tidak ada vagina yang tidak berbau, Ladies. Bau vagina punya banyak ragamnya, dari bau mirip tembaga sampai bau manis. Bau vagina juga dipengaruhi oleh siklus menstruasi dan pola diet.
Vagina terletak di bagian dalam tubuh, Ladies. Jadi hampir tidak mungkin akan tercium keluar. Kecuali hidung partner kamu tepat berada di depan vagina kamu, baru bisa tercium aromanya. Jika aroma vagina kamu berbau tidak enak dan menusuk, segera konsultasikan ke dokter.
Cara Membersihkan Vulva saat Menstruasi
Sama halnya saat kamu sedang tidak Menstruasi, gunakan air hangat lalu bersihkan secara hati-hati. Jika kamu khawatir vagina berbau karena sedang menstruasi, kamu bisa membersihkan vulva lebih dari satu kali sehari.
Walaupun begitu, ada juga beberapa teknik membersihkan vagina yang dikenal luas. Lantas, apakah teknik-teknik tersebut sebenarnya efektif?
Teknik Membersihkan Vagina: Douching
Secara singkat, teknik douching adalah cara membersihkan vagina dengan cara menyemprotkan larutan khusus ke dalam vagina. Teknik satu ini dinyatakan tidak efektif dan berbahaya. Masih ingat kan kalau vagina punya sistem self cleaning dan akan terganggu jika ada benda asing masuk, sekalipun bertujuan untuk membersihkan vagina. Teknik douching berpotensi besar menyebabkan iritasi karena hal tersebut, Ladies. Selengkapnya, baca di artikel ini, Ladies.
Apakah Vaginal Douching Aman dan Efektif Untuk Membersihkan Vagina?
Teknik Membersihkan Vagina: Steaming
Steaming vagina banyak dilakukan pada acara adat. Biasanya air panas dicampurkan dengan bahan-bahan herbal lalu mereka diminta duduk di atasnya, sehingga uap panas memanasi vagina wanita tersebut.
Sayangnya kegiatan ini tidak aman, Ladies. Uap panas dapat membuat iritasi daerah sekitar vagina. Beberapa bahan herbal juga dapat menyebabkan keguguran jika tidak hati-hati.
Tips Merawat Vulva dan Vagina
- Bersihkan dengan arah dari depan ke belakang, dari vulva ke anus
- Buang air kecil setelah berhubungan intim
- Pilih produk dengan bijak
- Gunakan pakaian dalam dengan bahan katun
- Jangan menggunakan baju basah atau berkeringat, ganti sesegera mungkin
Jika kamu ingin tahu lebih lanjut mengenai kebersihan, cara merawat serta kondisi terkini vulva serta vagina kamu, tidak ada salahnya untuk mengkonsultasikan ke dokter. Sayangi tubuh kamu, Ladies! Kalau bukan kamu, siapa lagi, kan?
Sumber: healthline